Sudiang adalah nama sebuah kelurahan yang berada di Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Sudiang memiliki 104 RT dan 22 RW. Kelurahan ini memiliki luas wilayah 3,85 km², yang terdiri dari 104 RT dan 22 RW. Secara astronomis, kelurahan ini berada pada titik koordinat 5°04'12.00" LS dan 119°31'25.20" BT. Jumlah penduduk Kelurahan Sudiang pada tahun 2019 tercatat 40.292 jiwa, yang terdiri atas 19.744 jiwa laki-laki dan 20.548 jiwa perempuan. Kantor kelurahan ini beralamat di Jl. Pendidikan, Kota Makassar.[1]
Kronik nama
Sudiang berasal dari kata "Sisuliang" yang artinya perubahan menjadi sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya. Dari kata "Sisuliang" kemudian berubah penyebutan menjadi Sudiang. Nama "Sudiang" ini sudah digunakan sejak zaman Kerajaan Gowa dimana pada sekitar tahun 1921 terbentuk Gallarang Sudiang yang masuk dalam wilayah Onderafdeling Maros. Kemudian pada tahun 1971, wilayah Gallarang Sudiang atau Desa Sudiang masuk dalam wilayah Kotamadya Ujung Pandang (sekarang Kota Makassar).[1]
Di Kelurahan Sudiang dikenal beberapa nama kampung, yaitu:
1. Tangkejangan yang artinya sabung ayam. Wilayahnya meliputi RT 004 / RW 002. Dinamai Tangkejangan karena dahulu sebagian masyarakatnya memiliki kebiasaan sabung ayam.
2. Patingalloang, yaitu nama yang diambil dari salah satu nama raja, yaitu Karaeng Pattingalloang. Wilayahnya meliputi RT 003 / RW 002.
3. Malewang artinya kepala suku yang wilayahnya meliputi RT 003 / RW 003.
4. Manyikkoaya artinya mengikat pinggang. Ini adalah merupakan kata kiasan yang menunjukkan adanya ikatan yang persaudaraan yang kuat antara sesama warga kampung. Wilayahnya meliputi RW 004.
5. Kalangtubung wilayahnya meliputi RW 007. Kalangtubung artinya orang yang berkuasa.
6) Bakung, wilayahnya meliputi RW 008. Bakung ini adalah nama bunga atau kembang yang tumbuh di daerah tersebut. Jadi di kampung tersebut terdapat sumur tempat mandi raja yang dikelilingi oleh banyak bunga bakung yang indah.[1]
Batas wilayah
Kelurahan Sudiang memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut:
[1]
Referensi