Stanley Electric
Stanley Electric Co., Ltd. (スタンレー電気株式会社, Sutanrē Denki Kabushiki-gaisha) adalah sebuah produsen sumber cahaya listrik asal Jepang. Stanley memiliki 36 anak usaha, tiga perusahaan asosiasi, 23 pabrik di delapan negara, kantor-kantor di 17 negara dan lebih dari 16.000 karyawan.[4][5][6] Pelanggan utama untuk bisnis intinya (lampu otomotif) adalah Honda dan Nissan. Pelanggan lain yang juga menggunakan produk Stanley antara lain Toyota, Mazda, Suzuki, Mitsubishi, Ford, dan Chrysler.[7] Saham Stanley tercatat di TOPIX Bursa Saham Tokyo. SejarahPerusahaan ini didirikan pada tahun 1920 oleh Takaharu Kitano dengan nama Stanley, terinspirasi dari nama penjelajah Henry Morton Stanley yang terkenal karena menjelajahi Afrika. Perusahaan menyatakan bahwa Kitano kagum dengan visi, keberanian, dan semangat Stanley.[8] Pada saat itu, hanya ada sekitar 8.000 mobil di seluruh Jepang, semuanya merupakan hasil impor.
ProdukProduk Stanley meliputi lampu utama standar (HID) serta lampu utama LED. Stanley juga mengembangkan lampu rem pertama di dunia yang dapat dipasang di atas kaca belakang mobil.[10] Stanley juga memproduksi semua tipe lampu otomotif, LED untuk papan iklan, lampu kilat untuk kamera, layar yang dipasang di dalam mobil, sensor, perlengkapan lampu, dan lampu jalan, yang digunakan di Shanghai dan Tokyo.[11] Sejak tahun 2013, Stanley berkonsentrasi pada pengembangan lampu utama LED dan berencana untuk meningkatkan penggunaan LED dari 1% menjadi 20% pada tahun 2017.[12] Riset dan pengembanganStanley melakukan riset dan pengembangan di lima pusat riset di Jepang. Tempat dimana kemungkinan sumber cahaya baru dieksplorasi, sumber cahaya yang telah ada saat ini dioptimasi, dan produk baru dikembangkan. Salah satu pusat risetnya berada di Tsukuba. Selain itu, pikoproyektor dengan MEMS dan bioteknologi juga sedang dieksplorasi. Hasil riset dipublikasikan secara rutin pada jurnal ilmiah.[13][14] Raybrig & balapanStanley menjual produknya dengan nama Raybrig secara langsung ke pengguna dan juga menyeponsori Team Kunimitsu di ajang Super GT. Keterlibatan sosialPendiri Stanley, Kitano juga mendirikan Kitano foundation for lifelong education, untuk memberi beasiswa kepada siswa yang kurang mampu. Yayasan ini aktif di Tiongkok, Vietnam, Filipina, India, dan beberapa negara lain.[15] SponsorStanley kerap mengikuti event yang berhubungan dengan lampu di seluruh dunia. Pada pesta peringatan 150 tahun hubungan baik Jepang dan Jerman, Gerbang Brandenburg di Berlin diterangi dengan lampu sorot LED.[16] Kabuki-za di Ginza tiap malam juga diterangi oleh LED buatan Stanley. Kedua acara ini diselenggarakan atas kerjasama Stanley dengan seniman lampu, Makoto Ishii. Referensi
Pranala luar
|
Portal di Ensiklopedia Dunia