Republik Turkestan Timur Kedua

Republik Turkestan Timur شەرقىي تۈركىستان جۇمھۇرىيىتى 東突厥斯坦共和國 东突厥斯坦共和国
1944–1949
Bendera Lambang
Ili, Tarbagatay, dan Altay (merah) tempat Republik Turkestan Timur berasal sebelum berkembang ke semua "Xinjiang".
Status	Negara satelit Uni Soviet[1][2][3][4]
Ibu kota	Ghulja[5]
Bahasa yang umum digunakan	Uighur Kazakh Rusia
Agama	Islam
Pemerintahan	Republik sosialis Marxisme-Leninisme satu partai[2][6]
Sejarah
• Didirikan	12 November 1944
• Dibubarkan	20 Desember 1949
Mata uang	Som^[butuh rujukan]
Didahului oleh Digantikan oleh Republik Tiongkok (1912-49) Republik Rakyat Tiongkok

Republik Turkestan Timur Kedua, biasanya dikenal sebagai Republik Turkestan Timur (RTT), adalah sebuah republik rakyat Turki yang didukung Uni Soviet dan berumur pendek. RTTK berdiri pada tahun 1940-an (12 November 1944 - 1946) di Xinjiang kini. Negara ini dimulai sejak revolusi di tiga kabupaten utara (Ili, Tarbaghatai, Altai) di provinsi Xinjiang, Republik Tiongkok dan berakhir dengan dimasukkannya wilayah ini ke dalam RRT pada tahun 1949. Wilayah ini sekarang merupakan bagian dari Daerah Otonomi Uyghur Xinjiang di Republik Rakyat Tiongkok (RRT).

Latar belakang

Dari tahun 1934 sampai 1941 Xinjiang berada di bawah pengaruh Uni Soviet. Panglima perang lokal Sheng Shicai bergantung pada Uni Soviet untuk dukungan militer dan perdagangan. Pasukan Soviet memasuki Xinjiang dua kali, pada tahun 1934 dan 1937, untuk jangka waktu terbatas untuk memberikan dukungan militer langsung kepada rezim Sheng Shicai. Setelah menekan Divisi 36 Jenderal Ma Chung-yin pada tahun 1934 dan penarikan pasukan Soviet pada tahun 1935, Uni Soviet mengirim sebuah komisi kepada Xinjiang untuk menyusun sebuah rencana untuk rekonstruksi provinsi tersebut, yang dipimpin oleh saudara ipar Stalin, Wakil Kepala dari Soviet State Bank, Alexander Svanidze, yang menghasilkan pinjaman lima tahun lima juta rubel emas untuk rezim Sheng Shicai. Draft tersebut ditandatangani oleh Sheng Shicai pada tanggal 16 Mei 1935, tanpa konsultasi atau persetujuan dari Pemerintah Pusat China. Setelah intervensi Soviet pada tahun 1937 dan memadamkan pemberontak Tungan dan Uighur di Selatan Xinjiang dengan pembubaran Divisi Tungan ke 36 dan Divisi Uthghur ke-6, Pemerintah Soviet tidak menarik semua tentara Soviet. Sebuah resimen tentara dari Kementerian Dalam Negeri tetap berada di Kumul mulai bulan Oktober 1937, untuk mencegah kemungkinan serangan dari Tentara Kekaisaran Jepang ke Xinjiang melalui Mongolia Dalam. Sebagai gantinya, konsesi diberikan untuk sumur minyak, tambang timah dan tungsten, dan persyaratan perdagangan yang sangat menguntungkan Uni Soviet. Pada tahun 1936, setelah Sheng Shicai mengusir 20.000 orang Kazakh dari Xinjiang ke Qinghai, Hui yang dipimpin oleh Jenderal Ma Bufang membantai sesama Muslim Kazakh, sampai hanya 135 yang tersisa.[7][8]

Pada tanggal 26 November 1940, Sheng Shicai menyimpulkan sebuah Perjanjian yang memberikan konsesi tambahan Uni Soviet di provinsi Xinjiang selama lima puluh tahun, termasuk daerah-daerah yang berbatasan dengan India dan Tibet. Ini menempatkan Xinjiang di bawah kendali politik dan ekonomi sepenuhnya Uni Soviet, menjadikannya bagian dari China hanya sebagai nama saja. Sheng Shicai mengingat dalam memoarnya, "Kegagalan merah di Xinjiang," yang diterbitkan oleh Universitas Michigan pada tahun 1958, bahwa Joseph Stalin menekannya untuk menandatangani Perjanjian Konsesi Rahasia pada tahun 1940. Persetujuan Konsesi, disiapkan oleh Stalin dan tujuh belas artikel yang panjang, akan mengakibatkan Xinjiang berbagi nasib yang sama seperti Polandia. Sheng Shicai diberitahu tentang hasil yang diharapkan oleh perwakilan Soviet di Urumchi Bakulin dan Karpov.

Artikel pertama dari Perjanjian tersebut menyatakan bahwa "Pemerintah Xinjiang setuju untuk meluas kepada Pemerintah Uni Soviet di dalam wilayah hak eksklusif Xinjiang atas prospek untuk, menyelidiki dan mengeksploitasi tambang timah dan mineral tambahannya." Uni Soviet menetapkan kepercayaan yang dikenal sebagai Sin-Tin sebagai orang yuridis independen yang hanya tunduk pada prosedur legislatif Uni Soviet untuk pelaksanaan ketentuan-ketentuan Persetujuan sesuai dengan Pasal 4 dengan hak "untuk mendirikan tanpa kantor cabang, kantor cabang pembantu, dan badan-badan di seluruh wilayah Sinkiang "dengan semua pasokan kebutuhan konsesi, pengiriman peralatan dan bahan dan barang impor lainnya dari Uni Soviet dan ekspor mineral dari Xinjiang yang bebas dari bea dan impost dan pajak lainnya dan pembayaran harga tetap sebesar lima persen dari biaya mineral yang ditambang ke Pemerintah Xinjiang.[9]

Setelah kesepakatan ini, ekspedisi eksplorasi geologi skala besar dikirim oleh Soviet ke Xinjiang pada tahun 1940 sampai 1941, dan sumber daya mineral beragam yang beragam, termasuk uranium dan berilium, ditemukan di pegunungan dekat Kashgar dan di wilayah Altai. Bijih dari kedua mineral tersebut terus dikirim dari tambang Xinjiang Altai ke Uni Soviet sampai akhir 1949.

Referensi

1. David D. Wang. Under the Soviet Shadow: The Yining Incident; Ethnic Conflicts and International Rivalry in Xinjiang, 1944–1949. pg. 406
2. "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-10-23. Diakses tanggal 2013-07-26. 
3. David Wang. The Xinjiang question of the 1940s: the story behind the Sino-Soviet treaty of August 1945
4. Into Tibet: Thomas Laird. The CIA's First Atomic Spy and His Secret Expedition to Lhasa pg. 25
5. Forbes (1986), p. 176
6. Forbes (1986), pp. 178–179
7. American Academy of Political and Social Science (1951). The Annals of the American Academy of Political and Social Science, Volume 277. American Academy of Political and Social Science. hlm. 152. Diakses tanggal 2010-06-28. 
8. American Academy of Political and Social Science (1951). Annals of the American Academy of Political and Social Science, Volumes 276-278. American Academy of Political and Social Science. hlm. 152. Diakses tanggal 2010-06-28. 
9. Agreement of Concessions, Article 7.

Sumber

• Ammentorp, Steen (2000–2009). "The Generals of WWII Generals from China Ma Chengxiang". Diakses tanggal 31 October 2010. 
• Bellér-Hann, Ildikó, ed. (2007). Situating the Uyghurs Between China and Central Asia. Ashgate Publishing. ISBN 0754670414. ISSN 1759-5290. 
• Benson, Linda (1990). The Ili Rebellion: the Moslem challenge to Chinese authority in Xinjiang, 1944-1949. M.E. Sharpe. ISBN 0-87332-509-5. Diakses tanggal 2010-06-28. 
• Bovingdon, Gardner (2010), The Uyghurs: Strangers in Their Own Land, Columbia University Press, ISBN 0231519419 
• Brown, Jeremy; Pickowicz, Paul (2007). Dilemmas of victory: the early years of the People's Republic of China. Harvard University Press. ISBN 0-674-02616-0. Diakses tanggal 2010-06-28. 
• Burhan S., Xinjiang wushi nian [Fifty Years in Xinjiang], (Beijing, Wenshi ziliao, 1984).
• Burns, John F. (July 6, 1983). "ON SOVIET-CHINA BORDER, THE THAW IS JUST A TRICKLE". The New York Times. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Chen, Jack (1977). The Sinkiang story. Macmillan. ISBN 0-02-524640-2. Diakses tanggal 2010-06-28. 
• Clarke, Michael E. (2011). Xinjiang and China's Rise in Central Asia - A History. Taylor & Francis. ISBN 1136827064. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Clubb, O. E., China and Russia: The 'Great Game’. (NY, Columbia, 1971).
• Dickens, Mark (1990). "The Soviets in Xinjiang 1911-1949". OXUS COMMUNICATIONS. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-10-23. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Dillon, Michael (2008). Contemporary China - An Introduction. Routledge. ISBN 1134290543. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Dillon, Michael (2003). Xinjiang: China's Muslim Far Northwest. Routledge. ISBN 1134360967. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Forbes, Andrew D. W. (1986). Warlords and Muslims in Chinese Central Asia: a Political History of Republican Sinkiang 1911-1949 (edisi ke-illustrated). Cambridge University Press. ISBN 0521255147. 
• Hasiotis, A. C. Jr. Soviet Political, Economic and Military Involvement in Sinkiang from 1928 to 1949 (NY, Garland, 1987).
• Institute of Muslim Minority Affairs (1982). Journal of the Institute of Muslim Minority Affairs, Volumes 4-5. King Abdulaziz University. Diakses tanggal 2010-06-28. 
• Jarman, Robert L., ed. (2001). China political reports 1911-1960, Volume 8. Archive Editions. ISBN 1852079304. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Kadeer, Rebiya (2009). Dragon Fighter: One Woman's Epic Struggle for Peace with China. Alexandra Cavelius (edisi ke-illustrated). Kales Press. ISBN 0979845610. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Khakimbaev A. A., 'Nekotorye Osobennosti Natsional’no-Osvoboditel’nogo Dvizheniya Narodov Sin’tszyana v 30-kh i 40-kh godakh XX veka' [Some Characters of the National-Liberation Movement of the Xinjiang Peoples in 1930s and 1940s], in Materially Mezhdunarodnoi Konferentsii po Problemam Istorii Kitaya v Noveishchee Vremya, Aprel’ 1977, Problemy Kitaya (Moscow, 1978) pp. 113–118.
• Kotov, K. F., Mestnaya Natsional'nya Avtonomiya v Kitaiskoi Narodnoi Respublike—Na Primere Sin'tszyansko-Uigurskoi Avtonomoi Oblasti, [Autonomy of Local Nationalities in the Chinese People's Republic, as an Example of the Xinjiang Uighur Autonomous Region], (Moscow, Gosudarstvennoe Izdatel’stvo Yuridichekoi Literaturi, 1959).
• Kutlukov, M., 'Natsionlal’no-Osvoboditel’noe Dvizhenie 1944–1949 gg. v Sin’tszyane kak Sostavnaya Chast’ Kitaiskoi Narodnoi Revolyutsii', [The National-Liberation Movement of 1944–1949 in Xinjiang as a Part of the People’s Revolution in China], in Sbornik Pabot Aspirantov, Otdelenie Obshchestvennykh Hauk, AN UzbSSR, Bypusk 2 (Tashkent, 1958) pp. 261–304.
• Lattimore, O., Pivot of Asia: Sinkiang and the Inner Asian Frontiers of China (Boston, Little, Brown & Co., 1950).
• Liew, Leong H.; Wang, Shaoguang, ed. (2004). Nationalism, Democracy and National Integration in China. Taylor & Francis. ISBN 0203404297. Diakses tanggal 9 March 2014. 
• Lin, Hsiao-ting (December 2002). "Between Rhetoric and Reality: Nationalist China's Tibetan Agenda during the Second World War (1)". Canadian Journal of History. Gale, Cengage Learning. 37 (No. 3). Archived from the original on 2018-09-19. Diakses tanggal 3 May 2014. Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
• Lin, Hsiao-ting (2007). "Nationalists, Muslim Warlords, and the "Great Northwestern Development" in Pre-Communist China" (PDF). China and Eurasia Forum Quarterly. Central Asia-Caucasus Institute & Silk Road Studies Program. 5 (No. 1): 115–135. ISSN 1653-4212. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 23 September 2010. Diakses tanggal 3 May 2014. 
• Meehan, Lieutenant Colonel Dallace L. (May–June 1980). "Ethnic Minorities in the Soviet Military implications for the decades ahead". Air University Review. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 May 2014. Diakses tanggal 11 May 2014. 
• Millward, James A. (2007). Eurasian Crossroads: A History of Xinjiang (edisi ke-illustrated). Columbia University Press. ISBN 0231139241. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Mingulov, N. N., 'Narody Sin’tszyana v Bop’be za Ustanovlenue Harodnoi Demokratii 1944–1949 gg.', [The Xinjiang Peoples in Struggle for Establishment of People’s Democracy, 1944–1949], (Abstract of Dissertation in Moscow National University, 1956).
• Nathan, Andrew James; Scobell, Andrew (2013). China's Search for Security (edisi ke-illustrated). Columbia University Press. ISBN 0231511647. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• 'Natsionlal’no-Osvoboditel’noe Dvizhenie Narodov Sin’tszyana kak Sostavnaya Chast’ * Obshchekitaiskoi Revolyutsii (1944–1949 gody)', [The National-Liberation Movement of the Peoples in Xinjiang in 1944–1949 as a Part of the People’s Revolution in China], in Trudi: Instituta Istorii, Arkheologii i Etnografii, Tom 15 (Alma-Ata, 1962) pp. 68–102.
• Perkins, E. Ralph, ed. (1947). "Unsuccessful attempts to resolve political problems in Sinkiang; extent of Soviet aid and encouragement to rebel groups in Sinkiang; border incident at Peitashan". The Far East: China (PDF). Foreign Relations of the United States, 1947. VII. Washington, DC: United States Government Printing Office. hlm. 546–587. Documents 450–495. 
• Preston, Paul; Partridge, Michael; Best, Antony (2000). British Documents on Foreign Affairs--reports and Papers from the Foreign Office Confidential Print: Far Eastern affairs, July-December 1946. Volume 2 of British Documents on Foreign Affairs--reports and Papers from the Foreign Office Confidential Print: From 1946 Through 1950. Asia 1946. University Publications of America. ISBN 1-55655-768-X. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Preston, Paul; Partridge, Michael; Best, Antony (2003). British Documents on Foreign Affairs--reports and Papers from the Foreign Office Confidential Print: French Indo-China, China, Japan, Korea and Siam, January 1949-December 1949. Volume 8 of British Documents on Foreign Affairs--reports and Papers from the Foreign Office Confidential Print: From 1946 Through 1950. Asia 1946, British Documents on Foreign Affairs--reports and Papers from the Foreign Office Confidential Print: From 1946 Through 1950. Asia 1946. University Publications of America. ISBN 155655768X. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Potter, Philip (22 Oct 1945). "Red Troops Reported Aiding Sinkiang Rebels Fight China". The Sun (1837-1988) - Baltimore, Md. hlm. 2. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-11-04. Diakses tanggal 2018-04-16. 
• Rakhimov, T. R. 'Mesto Bostochno-Turkestanskoi Respubliki (VTR) v Natsional’no-Osvoboditel’noi Bor’be Narodov Kitaya' [Role of the Eastern Turkestan Republic (ETR) in the National Liberation Struggle of the Peoples in China], A paper presented at 2-ya Nauchnaya Konferentsiya po Problemam Istorii Kitaya v Noveishchee Vremya, (Moscow, 1977), pp. 68–70.
• Reed, J. Todd; Raschke, Diana (2010). The ETIM: China's Islamic Militants and the Global Terrorist Threat. ABC-CLIO. ISBN 0313365407. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Royal Central Asian Society, London (1949). Journal of the Royal Central Asian Society, Volumes 36-38. Royal Central Asian Society. Diakses tanggal 2011-04-04. 
• Royal Central Asian Society (1949). Journal of the Royal Central Asian Society, Volume 36. Royal Central Asian Society. Diakses tanggal 2011-04-04. 
• RYAN, WILLIAM L. (Jan 2, 1969). "Russians Back Revolution in Province Inside China". The Lewiston Daily Sun. hlm. 3. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Saviskii, A. P. 'Sin’tszyan kak Platsdarm Inostrannoi Interventsii v Srednei Azii', [Xinjiang as a Base for Foreign Invasion into Central Asia], (Abstract of Dissertation in the Academy of Science, the Uzbekistan SSR), (AN UzbSSR, Tashkent, 1955).
• Shipton, Eric; Perrin, Jim (1997). Eric Shipton: The Six Mountain-Travel Books. The Mountaineers Books. ISBN 0-89886-539-5. Diakses tanggal 2010-10-31. 
• Starr, S. Frederick, ed. (2004). Xinjiang: China's Muslim Borderland (edisi ke-illustrated). M.E. Sharpe. ISBN 0765613182. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Taipov, Z. T., V Bor'be za Svobodu [In the Struggle for Freedom], (Moscow, Glavnaya Redaktsiya Vostochnoi Literaturi Izdatel'stvo Nauka, 1974).
• Tinibai, Kenjali (May 28, 2010). "China and Kazakhstan: A Two-Way Street". Bloomberg Businessweek. hlm. 1. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Tinibai, Kenjali (2010-05-28). "Kazakhstan and China: A Two-Way Street". Gazeta.kz. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-13. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Tinibai, Kenjali (27 May 2010). "Kazakhstan and China: A Two-Way Street". Transitions Online. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• Wang, D., 'The Xinjiang Question of the 1940s: the Story behind the Sino-Soviet Treaty of August 1945', Asian Studies Review, vol. 21, no.1 (1997) pp. 83–105.
• Wang, David D. (1999). Under the Soviet shadow: the Yining Incident : ethnic conflicts and international rivalry in Xinjiang, 1944-1949. Hong Kong: The Chinese University Press. ISBN 962-201-831-9. Diakses tanggal 2011-04-04. 
• Wang, Gungwu; Zheng, Yongnian, ed. (2008). China and the New International Order (edisi ke-illustrated). Taylor & Francis. ISBN 0203932269. Diakses tanggal 9 March 2014. 
• Wayne, Martin I. (2007). China's War on Terrorism: Counter-Insurgency, Politics and Internal Security. Routledge. ISBN 1134106238. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• Wong, John; Zheng, Yongnian, ed. (2002). China's Post-Jiang Leadership Succession: Problems and Perspectives. World Scientific. ISBN 981270650X. Diakses tanggal 10 March 2014. 
• 'The USSR and the Establishment of the Eastern Turkestan Republic in Xinjiang', Journal of Institute of Modern History, Academia Sinica, vol.25 (1996) pp. 337–378.
• Yakovlev, A. G., 'K Voprosy o Natsional’no-Osvoboditel’nom Dvizhenii Norodov Sin’tzyana v 1944–1949', [Question on the National Liberation Movement of the Peoples in Xinjiang in 1944–1945], in Uchenie Zapiski Instituta Voctokovedeniia Kitaiskii Spornik vol.xi, (1955) pp. 155–188.
• Wang, David D. Under the Soviet shadow: the Yining Incident: ethnic conflicts and international rivalry in Xinjiang, 1944–1949. Hong Kong: The Chinese University Press, 1999.
• Wang, David D.《Clouds over Tianshan: essays on social disturbance in Xinjiang in the 1940s》Copenhagen: NIAS, 1999.
• Benson, Linda, The Ili Rebellion: The Moslem challenge to Chinese authority in Xinjiang, 1944–1949, Armonk, New York: M. E. Sharpe, 1990. ISBN 0-87332-509-5.
• James A. Millward and Nabijan Tursun, "Political History and Strategies of Control, 1884–1978" in Xinjiang: China's Muslim Borderland. ISBN 0-7656-1318-2.
• Wireless to THE NEW YORK TIMES (22 October 1945). "Sinkiang Truce Follows Bombings Of Chinese in 'Far West' Revolt; Chungking General Negotiates With Moslem Kazakhs--Red-Star Planes Are Traced to Earlier Soviet Supply in Area". THE NEW YORK TIMES. hlm. 2. 
• "New Republic". The Sydney Morning Herald. Oct 2, 1949. hlm. 4. 
• UPI (Sep 22, 1981). "Radio war aims at China Moslems". The Montreal Gazette. hlm. 11. Diakses tanggal 12 May 2014. 
• 徐玉圻 主编, 《新疆三区革命史》, 民族出版社, 1998.
• 厉声 主编, 《中国新疆历史与现状》, 人民出版社, 2003.