Kecamatan ini terletak persis di antara perbatasan kabupaten Pekalongan dengan kabupaten Banjarnegara. Ibukota kecamatan berada di desa Paninggaran. Memiliki warga dengan tingkat perkembangan penduduk yang sangat signifikan. Mayoritas penduduknya bekerja sebagai pedagang. Tingkat perekonomian warga bersumber dari hasil pertanian seperti palawija berupa jahe, kapulaga, serta lainnya yang ditanam penduduk sebagai tanaman pendamping dari kebun penduduk. Selain itu, terdapat pertanian sayur dan buah-buahan seperti manggis, pisang, durian, kelapa, dan lainnya.
Bahasa penduduk kecamatan Paninggaran sudah mengikuti kultur budaya ngapak atau Jawangapak, namun berbeda dengan bahasa ngapak dari daerah lain seperti Banyumas atau Tegal. Bahasa ngapak dari Desa Paninggaran cenderung lebih halus dan tidak menggunakan dialek khusus.
Kuliner
Makanan khas di Paninggaran adalah Usek Krenyes, Kerupuk Ilatt, Wajik Klethik, dan Ondol.
Usek krenyes merupakan Kerupuk pasir yang dibuat khas sejak zaman nenek moyang di desa Paninggaran yang dibuat dengan media penggorengan menggunakan pasir dan diberi penambah rasa dengan rasa manis gurih atau pedas gurih.
Kerupuk Ilat merupakan kerupuk sejenis usek atau kerupuk pasir, namun dengan ukuran yang lebih besar dan rasa yang lebih cenderung disantap sebagai pendamping makanan utama.
Ondol adalah jajanan khas desa Paninggaran, berbentuk seperti kelereng yang kebanyakan terbuat dari ketela pohon berasa gurih dan biasa dijadikan camilan pada saat bersantai. Jajanan ini biasanya dijual di pasar Paninggaran dengan jajanan khas lain seperti jalabia, gemblong dan banyak jajan khas lainnya.
Di Paninggaran terdapat sebuah desa pengrajin sapu yaitu desa Botosari. Sebagian masyarakatnya berprofesi sebagai pembuat atau pengrajin sapu yang bernama Sapu Songketan serta pembuat Reyeng.
Angkutan
Angkutan di Desa Paninggaran sudah maju karena Jalan Raya Paninggaran merupakan Jalan pintas dari Kota Pekalongan menuju Banjarnegara. Angkutan umum yang digunakan oleh penduduk adalah bus dan ojek. Namun bus umum di Desa Paninggaran terbilang masih sedikit dikarenakan medan yang dilalui merupakan pegunungan dan hutan. Namun disisi lain bagi pengguna kendaraan pribadi jalur ini merupakan jalur favorit yang memanjakan mata karena sepanjang perjalanan akan disuguhi pemandangan alam yang luar biasa indah.