Untuk Orang Yahudi yang ditawan di Babel yang asalnya bernama Mishael, lihat
Mesakh.
Mesekh (bahasa Inggris: Meshech atau Mosoch; bahasa Ibrani: משך, artinya "harga" atau "berharga") adalah nama dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dicatat sebagai salah satu anak laki-laki Yafet dalam Kitab Kejadian 10:2[2] dan Kitab 1 Tawarikh 1:5.[3]
Mesekh yang lain adalah nama putra dari Aram dalam 1 Tawarikh 1:17 (bersesuaian dengan bentuk Mash dalam Kejadian 10).
Catatan Alkitab
Nama "Mesekh bin Yafet" disebutkan dua kali dalam daftar keturunan Nuh pada Alkitab Kristen yaitu:
- Keturunan Yafet ialah Gomer, Magog, Madai, Yawan, Tubal, Mesekh dan Tiras.[4]
- Keturunan Yafet ialah Gomer, Magog, Madai, Yawan, Tubal, Mesekh dan Tiras.[5]
Penafsiran
Mesekh disebut bersama dengan Tubal (dan Rosh, pada sejumlah terjemahan) sebagai para pemimpin utama "Gog, raja Magog" dalam Kitab Yehezkiel 38:2[7] dan 39:1,[8] dan dianggap sebagai bagian dari suku keturunan Yafet. Diidentifikasi oleh Flavius Yosefus sebagai orang Kapadokia "Mosocheni" (Mushki, yang juga dikaitkan dengan orang Frigia atau Bryges) dan ibu kota mereka, Mazaca. Dalam tawarikh tulisan Hippolitus dari Roma (234 AD), orang "Iliria" diidentifikasi sebagai keturunan Mesekh. Selain itu, Georgians mempunyai tradisi bahwa mereka dan orang Kaukasus lainnya, termasuk orang Armenia, sama-sama merupakan keturunan Mesekh (bahasa Georgia: Meskheti), Tubal, dan Togarma.
Menurut Archibald Sayce, Mesekh dapat diidentifikasi dengan Muska, sebuah nama yang muncul dalam tulisan-tulisan kuno Asyur.[9]
Lihat pula
Referensi