Jalur Jalan Raya Petojo Utara—Duren SawitJalur Jalan Raya Petojo Utara - Duren Sawit merupakan Jalur Jalan Raya utama di wilayah Provinsi DKI Jakarta, Indonesia yang memiliki panjang 24 km menghubungkan Pasar Tanah Abang, pusat bisnis Kuningan, kawasan Cipinang, hingga bertemu Jalan Pondok Kopi Raya. Jalan ini terbagi menjadi 11 bagian, yakni Jalan Cideng Timur, Jalan Cideng Barat, Jalan Haji Fachrudin, Jalan Kyai Haji Mas Mansyur, Jalan Professor Doktor Satrio, Jalan Casablanca, Jalan Kyai Haji Abdullah Syafei, Jalan Kampung Melayu Besar, Jalan Jenderal Basuki Rachmat, Jalan Kolonel Sugiono, dan Jalan Jenderal R. S. Soekanto. Jalur Jalan Raya ini juga dilewati oleh Jalan Layang Non-tol Tanah Abang–Kampung Melayu.
BagianJalan yang termasuk jalur ini yaitu:
Jalur ini melewati 3 Kota Administrasi, yakni:
PersimpanganJalan Raya Petojo Utara - Duren Sawit memiliki banyak persimpangan besar maupun kecil. Persimpangan besar pada jalur jalan raya ini adalah:
Diurutkan dari arah Petojo Utara ke Duren Sawit TransportasiJalur BusJalur Jalan Raya Petojo Utara - Duren Sawit dilewati oleh Transjakarta dan beberapa trayek angkot. Jalan TolJalan Tol Bekasi–Cawang–Kampung Melayu dapat diakses dari Jalur Jalan Raya Petojo Utara - Duren Sawit di Simpang Pasar Gembrong yang menjadi titik awal dari Jalan Tol tersebut. Jalan Layang Non TolJalur Jalan Raya Petojo Utara - Duren Sawit dilewati oleh Jalan Layang Non-tol Tanah Abang–Kampung Melayu yang dibangun di atas Jalan Profesor Dokter Satrio. Jalan Layang Non Tol ini membentang dari Jalan Casablanca hingga Jalan Kyai Haji Mas Mansyur dengan panjang 3.4 km. Jalan Layang Non Tol ini dibuat untuk mengurangi kemacetan di Jalan Satrio.[1] Jalur Kereta ApiStasiun KRL Commuter LineDi dekat jalur jalan raya ini, terdapat satu stasiun KRL Commuter Line yang melayani Lin Bogor , yakni: Lihat juga
Referensi
|
Portal di Ensiklopedia Dunia