Latar Belakang: Terdapat banyak pasien retinopati diabetika yang mengeluhkan sindroma mata kering, dimana akibat dari sindroma mata kering tersebut akan memperparah keluhan yang dialami oleh  pasien retinopati. Oleh karena itu penulis ingin mengetahui dan menganalisis perbedaan tear film break up time(TBUT) pada retinopati diabetika nonproliferatif (RDNP) dibandingkan dengan retinopati diabetika proliferative(RDP) di Indonesia.Tujuan : Mengetahui perbedaan tear film break up time pada retinopati diabetika nonproliferatif dan retinopati diabetika proliferatif.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observational analitik dengan desain penelitian belah lintang, yang menggunakan data primer. Sampel adalah 25 pasien RDNP dan 25 pasien RDP. TBUT adalah waktu yang dibutuhkan sejak mata berkedip terakhir sampai muncul bintik kering pertama setelah pemberian fluoroscein. Uji statistik yang digunakan adalah uji Mann-Whitney.Hasil : Sebanyak 58% berjenis kelamin perempuan. Rata-rata usia sampel adalah 53,88 untuk RDNP dan 55,84 untuk RDP. Lama menderita DM untuk setiap kelompok adalah 10,04 untuk RDNP dan 12,4 untuk RDP. Dari 50 pasien retinopati diabetika 26 pasien termasuk dalam kategori marginal dan 24 sampel dalam kategori normal. Uji  Mann-Whitney menunjukkan adanya perbedaan bermakna (p=0,049) antara TBUT pasien RDNP dengan pasien RDP. Kesimpulan : Terdapat perbedaan TBUT pada retinopati diabetika nonproliferatif dan retinopati diabetika proliferatif.

Published by Universitas Diponegoro
Journal Name Jurnal Kedokteran Diponegoro
Contact Phone-
Contact Name -
Contact Email -
Location Kota semarang, Jawa tengah INDONESIA
Website medico| https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico|
ISSN ISSN : -, EISSN : 25408844, DOI : -,
Core Subject Health,
Meta Subject Medicine & Pharmacology,
Meta DescJKD : JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO ( ISSN : 2540-8844 ) adalah jurnal yang berisi tentang artikel bidang kedokteran dan kesehatan karya civitas akademika dari Program Studi Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro Semarang dan peneliti dari luar yang membutuhkan publikasi . JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO terbit empat kali per tahun. JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO diterbitkan oleh Program Studi Kedokteran Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro Semarang.
PenulisAbigail, Michelle , Wildan, Arief , Johan, Andrew
Publisher ArticleDIPONEGORO MEDICAL JOURNAL (JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO)
Subtitle Article DIPONEGORO MEDICAL JOURNAL (JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO) Vol 5, No 4 (2016): JURNAL KEDOKTERAN DIPONEGORO
Scholar Googlehttp://scholar.google.com/scholar?q=%2Bintitle%3A&…
View Articlehttps://ejournal3.undip.ac.id/…
DOIhttp://download.garuda.ristekdikti.…
DOI Number Full PDF (258.994 KB)
Download Article [1] https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/…
Download Article [2] http://download.garuda.ristekdikti.go.id…

 

Perbedaan bahasa Melayu Baku dengan bahasa Indonesia Perbedaan Shinjitai dengan Hanzi Sederhana Perbedaan Utara-Selatan pada bahasa Korea Perbedaan seks dan gender Perbedaan pelafalan bahasa Melayu dengan bahasa Indonesia Sesuatu yang Beda Beda setangkup Cinta tapi Beda Beda (album) Perbedaan pendapat Daftar perbedaan kode negara IOC, FIFA, dan ISO 3166 Jangan Bedakan Kami Perbedaan potensial Perbedaan ejaan bahasa Inggris Amerika Serikat dan Britania Raya Beda Beda Venerabilis Yopie Beda Perbedaan (album) Kontrak untuk perbedaan Ayah, Mengapa Aku Berbeda? Siklus Paskah Beda Venerabilis Kaya M…

iskin Tiada Berbeda Perbedaan sistem penulisan Pendapat berbeda Perbedaan teologis antara Gereja Katolik dan Gereja Ortodoks Timur Pergaulan yang Berbeda Ayah Mengapa Aku Berbeda Telaga Bedakah Leonid Beda Fritz Löhner-Beda Perbedaan biru dan hijau dalam berbagai bahasa Universitas San Beda Persamaan beda rasional Pernikahan beda agama Pernikahan antarras Perbandingan akuntansi manajemen dengan akuntansi keuangan Perbandingan Codex Sinaiticus dengan Codex Vaticanus Daftar perbedaan Hanzi-Kanji Wi-Fi Pengujian nondestruktif Vooruit (partai politik) Gaya gerak proton Daftar Bupati Flores Timur Daftar masjid di Indonesia