Panapih adalah sebutan "titian tikus" pada Rumah Banjar yang berupa papan yang diukir yang dipasang sekeliling sisi bawah bangunan, karena itu disebut panapih dari kata 'tapih' (sarung) karena seolah-olah sebagai sarung yang dipasang mengelilingi bangunan. Pada paling ujung panapih di sudut bangunan rumah Banjar dipasang ornamen ukiran yang disebut Tatah Hujung Panapih.[1]
Catatan kaki
^Tim Depdikbud, Album Seni Budaya Kalimantan Selatan, Proyek Media Kebudayaan, Depdikbud, 1983/1984.