Neraca nasional[1] atau sistem neraca nasional (NAS) adalah penerapan teknik akuntansi yang lengkap dan konsisten untuk mengukur aktivitas ekonomi suatu negara. Ini termasuk ukuran-ukuran pokok terperinci yang mengandalkan pembukuan berpasangan. Dengan desain, akuntansi tersebut menghasilkan total di kedua sisi akun sama walaupun mereka masing-masing mengukur karakteristik yang berbeda, misalnya produksi dan pendapatan darinya. Sebagai sebuah metode, subjek tersebut dinamakan akuntansi nasional atau lebih umum, akuntansi sosial.[2] Dinyatakan sebaliknya, neraca nasional sebagai sistem dapat dibedakan dari data ekonomi yang terkait dengan sistem tersebut.[3] Meskipun berbagi banyak prinsip umum yang sama dengan akuntansi bisnis, neraca nasional didasarkan pada konsep-konsep ekonomi.[4] Salah satu gagasan konseptual untuk mewakili aliran semua transaksi ekonomi yang terjadi dalam suatu perekonomian adalah matriks akuntansi sosial dengan akun-akun dalam setiap entri kolom-baris masing-masing.[5]
Akuntansi nasional telah berkembang seiring dengan ekonomi makro dari tahun 1930-an dalam kaitannya dengan permintaan agregat terhadap total output melalui interaksi kategori pengeluaran yang luas seperti konsumsi dan investasi.[6]
Ruang lingkup
Neraca nasional secara luas menyajikan output, pengeluaran, dan aktivitas-aktivitas pendapatan dari para pelaku ekonomi (rumah tangga, perusahaan, pemerintah) dalam suatu ekonomi, termasuk hubungan mereka dengan ekonomi negara lain, dan kekayaan mereka (kekayaan bersih). Mereka menyajikan aliran (diukur, lebih dari satu periode) dan modal (diukur pada akhir periode), memastikan bahwa aliran berkonsiliasi dengan modal. Mengenai aliran, neraca pendapatan dan produk nasional (dalam terminologi AS) menyajikan estimasi untuk nilai uang dari pendapatan dan output per tahun atau kuartal, termasuk PDB. Mengenai modal, 'akun modal' adalah suatu pendekatan neraca yang memiliki aset di satu sisi (termasuk nilai tanah, saham modal, dan aset-aset keuangan) dan kewajiban dan kekayaan bersih di sisi lain, diukur pada akhir periode akuntansi. Neraca nasional juga mencakup ukuran perubahan dalam aset, kewajiban, dan kekayaan bersih per periode akuntansi. Ini dapat mengacu kepada akun-akun aliran dana atau, sekali lagi, akun modal.[2]
Ada sejumlah ukuran agregat dalam neraca nasional, terutama termasuk produk domestik bruto atau PDB, mungkin ukuran aktivitas ekonomi agregat yang paling banyak disebut. Cara-cara memerinci PDB termasuk sebagai jenis-jenis pendapatan (upah, laba, dll.) atau pengeluaran (konsumsi, investasi/tabungan, dll.). Ukuran-ukuran ini merupakan contoh data ekonomimakro.[7][8][9][10]
^T. P. Hill (2001). Macroeconomic Data. International Encyclopedia of the Social & Behavioral Sciences. hlm. 9111–9117. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-05.
