Natal di Stasiun Antariksa Internasional meliputi perayaan Natal di Stasiun Antariksa Internasional. Natal dirayakan setiap tahun oleh kru Stasiun Antariksa Internasional, keluarga mereka dan staf darat. Kru diberi waktu lepas tugas menurut budaya, agama/keyakinan dan etnisitas mereka sendiri. Gereja Ortodoks Rusia merayakan Natal berdasarakan pada kalender Julian, sementara Gereja Katolik dan berbagai denominasi protestan memakai kalender Gregorian sehingga kru dapat merayakan Natal lebih dari sekali di stasiun terebut untuk memilih antara 25 Desember atau 6, 7 atau 19 Januari.
Ekspedisi 1 yang datang ke ISS pada 2 November 2000, merayakan Natal pertama mereka di stasiun tersebut setahun kemudian.[2] Perayaan lainnya meliputi Ekspedisi 30, dengan kedatangan Donald Pettit, Oleg Kononenko, dan André Kuipers.[3][4] Stasiun tersebut terus ditempati sejak 2000, sehingga setiap Natal dialami oleh kru.[5] Hari libur tersebut menjadi populer karena salah satu tradisi yang berkembang adalah makan malam Natal.[5]
Pada 25 Desember 2011, kru Ekspedisi 30 merayakan Batal dengan mengambil foto kru.[6] Ini meliputi Dan Burbank, Oleg Kononenko, Don Pettit, Anatoly Ivanishin, Andre Kuipers, dan Anton Shkaplerov.[6]
Pada 24 Desember 2013, para antariksawan melakukan kegiatan luar kendaraan Malam Natal langka, memasang pompa ammonia baru untuk sistem pendinginan stasiun tersebut. Ini adalah perjalanan luar angkasa malam Natal kedua dalam sejarah NASA.[7]
Pada 25 Desember 2016, kru merayakan Natal yang mengambang dalam keadaan mikro-gravitasi dan merayakan Natal di pesawat kargo Jepang.[8] Salah satu antariksawan mengenakan topi Santa di orbit.[8] Antariksawan Prancis Thomas Pesquet berbagi makanan Prancis istimewa dengan kru stasiun.[5][8] Pesquet juga membuat video khusus masa Natal untuk ESA.[5]
^McNicholl, Sinead (15 December 2010). "Christmas Day in Space". ArmaghPlanet.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-06-06. Diakses tanggal 31 December 2011.