Radar berbasis antariksa (bahasa Inggris: space-based radar) mengacu pada sebuah sistem radar ruang angkasa yang mungkin memiliki salah satu dari berbagai tujuan. Sejumlah satelit radar pengamatan bumi, seperti RADARSAT, telah mempekerjakan Radar Aperture Sintetis (SAR) untuk memperoleh informasi medan dan tutupan lahan tentang bumi.
Space-based radar (SBR) adalah satelit radar aktif konstelasi diusulkan untuk Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Sistem SBR akan memungkinkan deteksi dan pelacakan pesawat, kapal laut (mirip dengan program Soviet RORSAT), dan berpotensi kendaraan darat dari ruang angkasa. Informasi ini kemudian akan diteruskan ke pusat komando regional dan nasional, serta pos komando udara E-10 MC2A.
Saat radar berbasis antariksa diluncurkan ke sebuah orbit akan bergerak mengelilingi bumi sementara bumi tetap berotasi pada sumbunya. Berdasarkan lokasinya, sebuah radar berbasis antariksa dapat mencakup area yang sangat luas yang digunakan untuk keperluan intelejen, pengawasan dan pemantauan dari sasaran objek bergerak di atas bumi. Pemindaian beberapa bagian bumi secara periodik sekaligus mengumpulkan data dapat dilakukan dengan cara mengatur kecepatan dan paramater orbit radar.[1]
Referensi
- ^ Pillai, S. Unnikrishna; Li, Ke Yong; Himed, Braham (2008-01-10). Space Based Radar: Theory & Applications (dalam bahasa Inggris). McGraw Hill Professional. ISBN 978-0-07-159592-6.
Pranala luar
|
---|
Biologi | | |
---|
Lingkungan | |
---|
Masyarakat | |
---|
Teknologi | |
---|
Lihat pula | |
---|