Li Keqiang
Li Keqiang (Hanzi: 李克强; Pinyin: Lǐ Kèqiáng; 1 Juli 1955 – 27 Oktober 2023) adalah seorang ekonom dan politikus Tiongkok, yang menjabat sebagai Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok dari tahun 2013 hingga 2023. Ia juga adalah anggota tertinggi kedua Komite Tetap Politbiro Partai Komunis Tiongkok (PKT) dari tahun 2012 hingga 2022. Li adalah bagian utama dari "generasi kelima kepemimpinan Tiongkok" bersama dengan Xi Jinping, sekretaris jenderal PKT. Lahir di Hefei, Anhui, pada tahun 1955, Li mulai dikenal pada kancah politik nasional Tiongkok melalui keterlibatannya dalam Liga Pemuda Komunis Tiongkok, menjabat sebagai sekretaris pertamanya dari tahun 1993 hingga 1998. Dari tahun 1998 hingga 2004, Li menjabat sebagai Gubernur Henan dan sekretaris partai tingkat provinsi tersebut. Dari tahun 2004 hingga 2007 ia menjabat sebagai sekretaris partai di Liaoning, jabatan politik tertinggi di provinsi tersebut. Dari tahun 2008 hingga 2013, Li menjabat sebagai wakil perdana menteri pertama[note 1] di bawah perdana menteri saat itu Wen Jiabao, yang mengawasi portofolio luas yang mencakup pembangunan ekonomi, pengendalian harga, keuangan, perubahan iklim, dan manajemen makroekonomi. Awalnya dipandang sebagai kandidat untuk menjadi pemimpin tertinggi, Li malah mengambil alih jabatan perdana menteri pada tahun 2013, dan memfasilitasi peralihan prioritas pemerintah Tiongkok dari pertumbuhan yang didorong oleh ekspor ke fokus yang lebih besar pada konsumsi dalam negeri. Selama masa jabatannya, Li mengepalai Dewan Negara dan merupakan salah satu tokoh terkemuka di balik Urusan Keuangan dan Ekonomi, Urusan Luar Negeri, Keamanan Nasional, dan Pendalaman Reformasi Tiongkok. Selain itu, Li dan kabinetnya memprakarsai rencana strategis Buatan Tiongkok 2025 pada Mei 2015. Mengingat pengalamannya di Liga Pemuda, Li secara umum dianggap sebagai sekutu politik mantan pemimpin Hu Jintao dan anggota faksi Tuanpai. Secara ekonomi dipandang sebagai pendukung reformasi dan liberalisasi, Li digambarkan mewakili sisi kepemimpinan Tiongkok yang lebih pragmatis dan teknokratis. Li mengundurkan diri dari Komite Tetap Politbiro pada Oktober 2022 dan digantikan sebagai perdana menteri oleh Li Qiang pada Maret 2023. Beberapa bulan setelah meninggalkan jabatannya, Li meninggal dunia pada 27 Oktober 2023 karena serangan jantung. KarierLi Keqiang lahir di Anhui pada 1 Juli 1955 itu menjalani karier politiknya lebih banyak di bidang pendidikan, dan kepemudaan hingga 1998. Li Keqiang sebelumnya menjabat sebagai wakil perdana menteri Tiongkok. Lahir di Dingyuan, Provinsi Anhui, ia mengawali karier politiknya pada 1974 dan bergabung di Partai Komunis Tiongkok pada Mei 1976.[2] Li Keqiang yang berlatar pendidikan ekonomi mulai berkarier sebagai sekretaris partai pada 1998 di Partai Komunis Tiongkok Provinsi Henan dan pada 2002-2003 ia dipercaya sebagai sekretaris pada partai di provinsi yang sama. karier politiknya terus melejit sejak 2008 mulai dari anggota Polit Biro, komisi Sentral Partai Komunis Tiongkok, hingga wakil perdana menteri. Li Keqiang yang juga memangku jabatan nomor dua dalam Partai Komunis Tiongkok mengambil alih dari Perdana Menteri Wen Jiabao. Li Keqiang dipilih untuk masa jabatan selama 5 tahun, tetapi sebagaimana halnya dengan Wen Jiabao, ia diperkirakan akan memangku tugas itu selama dua masa jabatan - yakni 10 tahun.[3] KematianLi meninggal dunia akibat serangan jantung ketika dia berada di Shanghai, pada hari libur, pada pukul 00:10 CST tanggal 27 Oktober 2023.[4][5][6] Catatan penjelasan
Referensi
|