Central Motor Co., Ltd.[a] dulu adalah salah satu produsen mobil di dalam Toyota Group. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 4 September 1950 oleh Ryuichi Tomiya. Perusahaan ini dulu mengoperasikan lima pabrik yang semuanya berlokasi di Jepang. Perusahaan ini dulu adalah salah satu produsen kendaraan ekspor terbesar di Jepang.[butuh rujukan] Pada bulan Juli 2012, perusahaan ini digabung dengan dua anak usaha Toyota yang lain untuk membentuk Toyota Motor East Japan.
Sejarah
Central Motors adalah suksesor operasional dari Pabrik Kamata milik Toyota (トヨタ自動車蒲田工場code: ja is deprecated , Toyota Jidōsha Kamata kōjō) (Kamata, Tokyo). Pada tahun 1950, para pegawai Pabrik Kamata diberhentikan setelah pabrik tersebut ditutup oleh Toyota. Mantan pegawai pabrik tersebut kemudian mendirikan Central Motors pada tahun yang sama dan mulai memproduksi kendaraan niaga ringan untuk Toyota pada tahun 1956. Pada tahun 1959, Toyota resmi mengakuisisi perusahaan ini dan memindahkan proses produksinya dari Kamata ke Sagamihara, yang kemudian juga menjadi lokasi kantor pusatnya.[1] Perusahaan inipun membuka sejumlah pabrik untuk memproduksi suku cadang kendaraan. Sebuah pabrik dan kantor pusat baru kemudian dibangun di Ohira, Miyagi. Pabrik tersebut lalu mulai berproduksi pada bulan Januari 2011 dan pabrik Sagamihara pun ditutup pada tahun yang sama.[2]
Pada tanggal 1 Juli 2012, tiga subkontraktor Toyota, yakni Central Motors, Toyota Motors Tohoku, dan Kanto Auto Works resmi digabung untuk membentuk Toyota Motor East Japan, Inc.[3][4]
Bekas kantor pusat Central Motors di Miyagi lalu ditetapkan sebagai kantor pusat Toyota Motor East Japan.[5] Pada saat itu, Central Motors mempekerjakan sekitar 1.500 orang.
Operasi
Sebelum digabung, Central Motors mengoperasikan fasilitas berikut:
Central Motors terutama memproduksi kendaraan untuk diekspor ke Eropa atau Amerika Utara. Perusahaan ini juga memproduksi kendaraan khusus seperti kendaraan pemadam kendaraan dan kendaraan polisi. Produknya juga meliputi CKD kit untuk Toyota Tundra.