Pada awal bulan Januari 1950, pasukan DI/TII yang dipimpin oleh Amir Fatah menduduki kota Brebes dalam waktu singkat. Mereka lalu mundur dari Brebes setelah berhadapan dengan TNI.[3]
Geografi
Kecamatan Brebes berada di ujung timur laut Kabupaten Brebes. Wilayahnya terdiri dari daerah pantai dan dataran rendah. Terdapat tiga desa yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa yaitu desa Kaliwlingi, Randusanga Kulon dan Randusanga Wetan.
Sebagai daerah perkotaan, sebagian besar kegiatan perekonomian di Kecamatan Brebes didominasi oleh perdagangan dan jasa. Di daerah pesisir, umumnya penduduk bermatapencaharian sebagai nelayan dan petani tambak (ikan bandeng, udang dan budidaya rumput laut) dan peternak bebek, sedangkan di daerah selatan, umumnya bermatapencaharian sebagai petani bawang merah dan buruh tani.
^ abc"UP3AD Kab. Brebes". Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Daerah Jawa Tengah. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-28. Diakses tanggal 24 April 2015.
^Jayusman, Jayusman (2000). Gerakan DI/TII Amir Fatah 1949-1950 suatu pemberontakan kaum santri di daerah Tegal-Brebes (Tesis). Universitas Indonesia. pp. 123.
