Penampilan biwa-bokuboku dideskripsikan sebagai makhluk antropomorfik berkepala biwa, alat musik tradisional Jepang yang mengenakan kimono yang elegan. Menurut cerita rakyat, biwa-bokuboku biasanya muncul pada malam hari di ruang tatami sambil mengalunkan musik. Menurut literasi lain, Biwa-bokuboku menari melalui rumah-rumah berpenghuni sambil membuat banyak kebisingan.[1][2][3]
Asal
Biwa-bokuboku digambarkan berdasarkan biwa, kecapi kayu berleher pendek dari Jepang. Dalam Hyakki Tsurezure Bukuro (百器徒然袋), Toriyama Sekien menjelaskan bahwa biwa dirancang menurut instrumen Cina seperti bokuma dan genjō.[2][3] Biwa-bokuboku dikategorikan dalam yokai tsukumogami, kelompok yokai dari benda mati yang diberi roh atau dapat hidup,[4] seperti halnya bakezori.
^ abMasaharu, Takemura (2002). ろくろ首考: 妖怪の生物学 (dalam bahasa Jepang). Tokyo: Bungei-sha. hlm. 89–91. ISBN978-4-8355-4635-3.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^ abKatsumi, Tada (1990). 幻想世界の住人たち. 4, 日本編 (dalam bahasa Jepang). Tokyo: Shinkigensha. hlm. 303. ISBN978-4-915146-44-2.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)