Akaname

Sosok akaname sebagaimana digambarkan oleh Toriyama Sekien dalam karyanya Gazu Hyakki Yakō, abad ke-18.[1]

Akaname (垢嘗code: ja is deprecated ) adalah sejenis siluman atau yōkai dalam cerita rakyat Jepang. Dalam bahasa Jepang, akaname dapat berarti "penjilat kotoran", tetapi dapat juga diartikan "penjilat merah" sebab aka merupakan homonim dari "merah" dan "kotoran". Maka dari itu sosok akaname sering kali digambarkan berkulit merah.[2]

Akaname merupakan perwujudan "rasa takut ketika menggunakan kamar mandi yang gelap di tengah malam."[2] Konon akaname datang pada tengah malam untuk menjilat noda dan kotoran yang masih tersisa di kamar mandi.[2]

Referensi

1. Toriyama, Sekien (2005). Toriyama Sekien Gazu Hyakki Yagyō Zen Gashū (dalam bahasa Japanese). Tokyo: Kadokawa Shoten Publishing Co., Ltd. hlm. 10–65. ISBN 4-04-405101-1.  Parameter |month= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
2. Yoka, Hiroko (2008). Yokai Attack! The Japanese Monster Survival Guide (dalam bahasa English). Tokyo: Kodansha International Ltd. hlm. 82–85. ISBN 4-77-003070-3. Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)

Bacaan lanjutan

• Meyer, Matthew (2015). The Night Parade of One Hundred Demons: A Field Guide to Japanese Yōkai. ISBN 9780985218423.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
• Meyer, Matthew (2015). The Hour of Meeting Evil Spirits: An Encyclopedia of Mononoke and Magic. Brill. ISBN 9780985218430.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
• Meyer, Matthew (2019). The Book of the Hakutaku: A Bestiary of Japanese Monsters. ISBN 9780985218454.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
• Meyer, Matthew (2022). The Fox's Wedding: A Compendium of Japanese Folklore (Yokai Book 4). iUniverse. ISBN 0985218479.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)