Alphege
Alphege adalah seorang Santo yang dilahirkan di Inggris dalam sebuah keluarga bangsawan.[1] Alphege diangkat menjadi Uskup di Kota Winchester pada tanggal 19 Oktober 984.[2] Selama menjadi Uskup, ia bertanggung jawab atas pembuatan sebuah orgel besar di Katedral yang suaranya dapat terdengar hingga 1 mil jauhnya dan membutuhkan 24 orang untuk memainkannya, melakukan pembesaran gedung gereja, serta mengajarkan pengajaran Swithun.[1] Pada tahun 994, serbuan bangsa Viking yang dipimpin oleh Olaf Tryggvason mencapai gencatan senjata yang diprakarsai oleh Alphege.[3] Pada tahun 1006, Alphege diangkat menjadi Uskup Agung di Canterbury.[2] Selama di Canterbury, ia memperkenalkan kultus Dunstan dan memberi perintah bagi penulisan buku berjudul "The Second Life of Dunstan", sebuah tugas yang diemban oleh Adelard antara tahun 1006 hingga 1011.[1] Pada tahun 1011, orang-orang Danes menyerbu Canterbury dan berhasil menangkap Alphege.[4] Ia dibunuh pada tahun 1012 di Greenwich karena tidak mau membayar tebusan bagi pembebasannya.[5] Ia dikuburkan di Katedral St. Petrus.[1] Ia dimasukkan ke dalam daftar santo pada tanggal 1078 oleh Paus Gregorius VII.[6] Referensi
|