Tramadol

Tramadol, atau nama komersialnya Ultram,[1] adalah pengobatan nyeri opioid yang digunakan untuk mengatasi nyeri sedang hingga cukup parah.[2] Jika digunakan oral, obat biasanya akan bekerja dalam satu jam. Obat ini sering dikombinasikan dengan parasetamol (asetaminofen) untuk meningkatkan efikasi dari tramadol.

Efek samping

Tramadol bisa menyebabkan risiko sindrom serotonin, berkurangnya rasa awas, dan kecanduan. Efek samping lainnya adalah sembelit, gatal, dan mual. Dosis bisa diubah jika diresepkan kepada penderita masalah ginjal atau hati. Obat ini tidak disarankan untuk pasien yang memiliki risiko bunuh diri.

Kematian akibat overdosis tramadol banyak dilaporkan di Irlandia Utara, mayoritas karena melibatkan obat lain, termasuk juga alkohol. Overdosis tramadol bisa terlihat dari depresi, kecanduan, dan kejang. Naloxone hanya membalikkan efek racun dari tramadol sebagian, dan bisa jadi malah meningkatkan risiko kejang.

Penyalahgunaan

Obat ini sering disalahgunakan sebagai obat penenang. Karena sangat mudah di beli dan tanpa anjuran dokter, pecandu obat ini akan mengkonsumsi lebih dari 50MG perhari.

Referensi

  1. ^ Drugs.com International names for tramadol Page accessed April 23, 2016
  2. ^ "Tramadol Hydrochloride". The American Society of Health-System Pharmacists. Diakses tanggal Dec 1, 2014. 


A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41