Subgrup
Di teori grup, cabang matematika, diberi grup G di bawah operasi biner ∗, himpunan bagian H dari G disebut subgrup dari G jika H juga membentuk grup di bawah operasi ∗. Lebih tepatnya, H adalah subgrup dari G jika restriksi dari ∗ ke H × H adalah operasi grup di H. Ini biasanya dilambangkan H ≤ G, dibaca sebagai "H adalah subgrup dari G". Coset dan teorema LagrangeDiberikan subgrup H dan beberapa a di G, kita mendefinisikan kiri coset aH = {ah : h in H}. Karena a bisa dibalik, peta φ : H → aH diberikan pada φ(h) = ah adalah bijeksi. Lebih jauh, setiap elemen G terkandung tepat di satu koset kiri H ; koset kiri adalah kelas kesetaraan yang sesuai dengan relasi ekivalen a1 ~ a2 jika dan hanya jika a1−1a2 ada di H. Jumlah koset kiri H disebut indeks dari H dalam G dan dilambangkan dengan [G : H]. Teorema Lagrange menyatakan bahwa untuk grup berhingga G dan subgrup H, dimana |G| dan |H| menunjukkan urutan dari G dan H, masing-masing. Secara khusus, urutan setiap subkelompok G (dan urutan setiap elemen G) harus berupa pembagi dari |G|.[1][2] Contoh: Subgrup Z8Maka G jadikan grup siklik ke Z8 maka hasil elemen dan yang operasi grupnya adalah penambahan modulo delapan. Tabel Cayley adalah
Grup ini memiliki dua subgrup nontrivial: J={0,4} and H={0,2,4,6}, dimana J juga merupakan subgrup dari H. Tabel Cayley untuk H adalah kuadran kiri atas tabel Cayley untuk G . Grup G adalah siklik, dan juga subgrupnya. Contoh: Subgrup S4 (grup simetris pada 4 elemen)Setiap grup memiliki subgrup kecil sebanyak elemen netral pada diagonal utama: The trivial group and two-element groups Z2. These small subgroups are not counted in the following list. 12 elements8 elements6 elements4 elements3 elementsLihat pulaCatatan
Referensi
|