Stasiun Ujungnegoro
Stasiun Ujungnegoro (UJN) adalah stasiun kereta api kelas II yang terletak di desa Ujungnegoro, Kandeman, Batang; pada ketinggian +5 meter; termasuk dalam Daerah Operasi IV Semarang. Letak stasiun ini terletak 1,5 km di selatan kawasan Pantai Ujungnegoro. Stasiun ini awalnya hanya memiliki dua jalur kereta api dengan jalur 2 eksisting merupakan sepur lurus. Setelah jalur ganda pada segmen stasiun ini hingga Stasiun Pekalongan resmi dioperasikan mulai 3 Juli 2013[4] dan kemudian hingga Stasiun Weleri mulai 14 Maret 2014,[5] terdapat masing-masing satu jalur belok baru berturut-turut di area peron sisi dan sisi utara stasiun sehingga jumlah jalurnya bertambah menjadi empat. Jalur 1 eksisting diubah menjadi jalur 2 yang baru sebagai sepur lurus hanya untuk arah Semarang, sedangkan jalur 2 eksisting diubah menjadi jalur 3 sebagai sepur lurus untuk arah Cirebon saja. Bangunan stasiun yang merupakan peninggalan Semarang–Cheribon Stoomtram Maatschappij ini agak jauh dari bibir peron sisi jalur 1 eksisting, sehingga setelah pembangunan jalur ganda tersebut rampung, bangunan stasiun ini tetap dipertahankan. Selain itu, sistem persinyalan elektrik yang lama telah diganti dengan yang baru produksi PT Len Industri. Saat ini tidak ada kereta api yang berhenti di stasiun ini, kecuali jika terjadi penyusulan antarkereta api. Ke arah timur, sebelum Stasiun Kuripan, terdapat bekas Halte Roban yang sudah dinonaktifkan karena tingkat okupansi yang rendah. Referensi
|