Dengan bantuan seorang Dukun misterius (Ruth Marini), Lesmana (Ray Sahetapy) membuat perjanjian dengan Iblis, bahwa ia akan mendapatkan kesuksesan sebagai seorang pengusaha, dengan menumbalkan istrinya (Kinaryosih). Setelah melakukan perjanjian, Lesmana pun segera meninggalkan istri serta putrinya yang masih kecil, Alvi (Nicole Rossi). Istri Lesmana yang sudah ditumbalkan pun bunuh diri dengan misterius, yang disaksikan oleh Alvi dan meninggalkan luka misterius di lengannya.
Bertahun-tahun kemudian, Alvi yang sudah dewasa (Chelsea Islan) tumbuh menjadi wanita muda yang mandiri nan dingin, lantaran kehidupan keras yang dijalaninya seorang diri. Alvi pun mendapatkan kabar bahwa Lesmana sedang sekarat di rumah sakit karena penyakit misterius, dan disanalah ia bertemu dengan anak-anak Lesmana yang lain: Maia (Pevita Pearce), Reuben (Samo Rafael) serta Nara (Hadijah Shahab) yang masih kecil, dari istri keduanya Laksmi (Karina Suwandi). Alvi bersikap dingin pada keluarga tirinya tersebut, tetapi saat ia ditinggal berdua dengan Lesmana dalam kamar, sesosok makhluk misterius menerornya.
Mengetahui Lesmana masih memiliki satu villa di Puncak yang mungkin bisa dijual, Laksmi beserta anak-anaknya bergegas "mengamankan" properti tersebut, namun Alvi mendahului mereka tiba disana. Alvi bertengkar hebat dengan Laksmi dan Maia, dan saat keadaan mulai mereda, Laksmi yang berdiri didepan basement villa tersebut ditarik sosok misterius ke ruang bawah tanah. Maia dan Reuben yang histeris, tiba-tiba dikejutkan dengan Laksmi yang kembali ke hadapan mereka layaknya zombie. Alvi menancapkan palu ke kepala Laksmi yang sedang menyerang Maia, tetapi dalam kengerian mereka semua melihat bagaimana Laksmi dengan tenang mencabut palu tersebut dari keningnya. Laksmi lalu melompat keluar dari villa tersebut ke dalam gelap malam.
Maia terluka saat diserang Laksmi, dan dipapah Alvi ia pun turun bukit untuk mencari bantuan di rumah warga. Kesalahpahaman ditengah jalan memisahkan Alvi dan Maia; Alvi kembali ke villa, sedangkan Maia kembali diserang Laksmi di hutan. Maia pun menghajar Laksmi berkali-kali dengan senter sambil menangis, seakan telah membunuh Laksmi. Saat pagi, Lili (Clara Bernadeth), pacar Reuben datang menjemput dengan mobil. Naasnya, ia bertemu Maia yang telah dirasuki Laksmi yang membunuhnya dengan palu. Saat Maia kembali ke villa, Alvi menyadari keadaannya yang aneh. Bersama dengan Reuben dan Nara, ia mencoba pergi dari villa itu, tetapi villa itu mengunci mereka di dalam.
Reuben yang berusaha menenangkan Maia, malah dibunuh dengan kejam saat Maia mematahkan kaki dan tangannya via boneka santet, dan kemudian ia penggal kepala Reuben saat ia memutuskan kepala boneka itu. Alvi pun diseret ke ruang bawah tanah, dan disanalah ia mendapat penglihatan bahwa dulu Lesmana mengingkari janjinya dengan sang Iblis: ia malah membunuh Dukun tersebut dan menguburnya di ruang bawah tanah tersebut. Maia bersiap akan menyiksa Alvi dengan cara yang sama seperti Reuben, tetapi Alvi berhasil mencuri boneka santet Maia dari kantongnya dan melemparnya ke api, membakar Maia hidup-hidup. Untuk menghentikan arwah sang Dukun, Alvi menggali kuburannya dan menancapkan pasak ke jantung mayatnya. Setelah neraka dunianya selesai, Alvi membawa Nara keluar dari villa terkutuk itu ke sinar matahari diluar.[3][4]
Film ini digarap oleh Timo Tjahjanto yang sekaligus menjadi penulis skenario. Sukhdev Singh dan Wicky Olindo menjadi produser di bawah bendera Sky Media. Abimana Aryasatya juga bergabung sebagai produser.[6] Film ini dibintangi oleh Chelsea Islan dan Pevita Pearce, proyek ini menjadi film horor pertama mereka sekaligus kolaborasi pertama dalam satu film. Keterlibatan Pevita dan Chelsea dalam film tersebut membuat Timo yakin karyanya kali ini akan berkualitas. Pasalnya, banyak yang memandang film horor merupakan film asal, yang penting seram. Keterlibatan mereka menandakan keseriusan cerita film horor. Selain dibintangi Chelsea dan Pevita, film ini juga dibintangi deretan artis ternama, di antaranya Samo Rafael, Hadijah Shahab, Ruth Marini, Karina Suwandi, dan Ray Sahetapy.[7]
Tahap produksi dimulai pada pekan keempat Maret dan berjalan selama satu bulan. Lokasi syuting terpusat di sebuah tempat di Puncak Bogor.[8] Sedangkan tahap pascaproduksi dan editing dilakukan pada bulan Mei.[7] Menurut Wicky V. Olindo, film ini menghabiskan dana di atas rata-rata film horor Indonesia. Wicky menyebutkan, minimal 50% dari seluruh anggaran produksi sebuah film, biasa dianggarkan untuk promosi.[9]
Peluncuran
Promosi
Pada 11 Mei 2018, Screenplay Films resmi meluncurkan teaser film ini di situs berbagi video Youtube.[10]Teaser yang berdurasi 57 detik itu menampilkan adegan-adegan Pevita Pearce dan Chelsea Islan ketakutan akan teror. Dengan menampilkan rumah tua yang terkesan angker.[11]
Penayangan
Gala Premiere di selenggarakan di 21 Royal Plaza pada 7 Agustus 2018. Sedangkan penayangan serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 9 Agustus 2018.[2] Di Malaysia film ini mulai tayang pada pada 13 Agustus 2018. Selain di Indonesia dan Malaysia, film ini juga akan tayang di BFI London Film Festival 2018, L'Etrange Festival ke-24 di Paris, serta Fantastic Festival 2018 di Austin, Texas, Amerika Serikat. Film ini akan tayang dengan judul May The Devil Take You.[12]
Perolehan Penonton
Di Indonesia, film ini memperoleh 1.120.891 penonton sehingga masuk ke dalam daftar 10 Film Indonesia yang Tembus Satu Juta Penonton di Tahun 2018.[13]
Tanggapan
Sejak menggelar Gala Premiere film ini mendapat pujian dari banyak penggemar film di Indonesia.[14] Di situs Kincir, film ini mendapat tanggapan yang positif yakni mendapatkan nilai 8/10. Penilaian di lihat dari cerita, penokohan, visual, sound effect/scoring dan penyutradaraan, yang masing-masing mendapatkan nilai 8. Nural selaku penulis dalam artikel tersebut mengungkapkan bahwa "Timo enggak hanya berhasil “gila” dalam cerita, para pemeran juga bisa diarahkan dengan prima. Semuanya berhasil jadi mimpi buruk lo ketika nonton film ini. Kalau soal bikin jantung berdebar, tampaknya bukan tugas sulit bagi Timo. Soalnya, tiap shot yang ditampilkan film-filmnya udah bikin lo deg-degan."[15]
Dengan mendapatkan pujian dari banyak penggemar film di Indonesia, serta memperoleh jumlah penonton hingga 1.120.891 penonton, film ini kemungkinan akan memiliki film kedua atau sekuel. Timo Tjahjanto memberi kode soal keinginannya untuk membuat sekuel film ini. Pada 26 Agustus2018, ia mengunggah sebuah foto Pevita Pearce sebagai karakternya di film ini. Dalam foto hitam-putih itu, Pevita terlihat duduk bersandar di sebuah kursi dengan tatapan mata kosong, serta di beri keterangan foto "Sebelum Iblis Menjemput Ayat 2 ? Bisa mestinya,". Unggahan Timo Tjahjanto tersebut ternyata ramai-ramai ditanggapi oleh para pengisi film Sebelum Iblis Menjemput. Mereka mendukung sekuel film ini dibuat.[14]
Sebelum Iblis Menjemput Ayat 3
Timo Tjahjanto mengumumkan bahwa film Sebelum Iblis Menjemput Ayat Ketiga dalam masa pengembangan, ia menambahkan sudah memikirkan karakter-karakter apa saja yang bisa digali lebih dalam dan dia eksplorasi lebih jauh.[16]