Rumah Bisaya adalah rumah tradisional suku Bisaya. Sebagaian besar rumah ini masih dibangun di daerah Beaufort dan Kuala Penyu. Pemakaian rumah Bisaya umumnya untuk pekerjaan sagu. Rumah Bisaya umumnya dibangun dekat dengan pohon rumbia. Bahan bangunan pembuatan rumah berasal dari alam. Rumah Bisaya terbagi menjadi empat ruangan, yaitu serambi, indung, lamin, dan dapur. Serambi berfungsi sebagai tempat menyambut tamu, tempat beristirahat dan mengerjakan pekerjaan harian. Indung rumah berfungsi sebagai ruang keluarga untuk berkumpul dan bersantai. Bagian indung rumah dibatasi dengan dinding. Bagian lamin merupakan tempat tidur keluarga. Di depannya ada jalan yang menghubungkan seluruh bagian rumah. Dapur berada di bagian belakang dan berfungsi sebagai ruang untuk memasak dan tempat makan.[1]
Referensi
- ^ Jabatan Warisan Negara (2013). Bangunan Warisan Malaysia. Jabatan Warisan Negara. hlm. 24.