Pisidia adalah sebuah daerah di wilayah Anatolia atau Asia Kecil yang terletak di sebelah utara Likia, dan berbatasan Karia, Lidia, Frigia dan Pamfilia. Luas wilayahnya meliputi kurang lebih provinsi Antalya di negara Turki modern. Sejumlah pemulihan kuno di daerah Pisidia antara lain Termessus, Selge, Cremna, Sagalassos, Etenna, Antiokhia, Neapolis, Tyriacum, Laodicea Combusta atau Laodiceia Katakekaumene dand Philomelium (sekarang Akşehir).
Geografi
Meskipun di peta kelihatan dekat dengan Laut Tengah, iklim hangat di selatan tidak dapat melampaui ketinggian Pegunungan Taurus. Karena iklim itu, tidak ada industri kayu, melainkan tanaman perkebunan yang tumbuh di daerah tersebut dengan suplai air dari Pegunungan Sultan, yang mencapai rata-rata curah hujan tahunan sekitar 1000 mm pada puncak-puncak dan 500 mm pada lereng-lerengnya. Aliran ini mengairi dataran tinggi. Kota-kota lain di Pisidia seperti Neapolis, Tyriacum, Laodicea Combusta (Laodiceia Katakekaumene) dan Philomelium didirikan di lereng-lereng, mengambil manfaat dari kesuburannya. Tanah yang teririgasi ini sangat cocok untuk ditandai buah-buahan dan perkebunan.
Tokoh terkenal
Lihat pula
Referensi
Pranala luar
Templat:Historical regions of Anatolia
|
---|
Sejarah |
---|
Diambil dari Notitia Dignitatum. Administrasi provinsi dibentuk ulang dan Diokese ditetapkan oleh Diocletian, ~ 293. Prefektur praetoria permanen ditetapkan setelah kematian Konstantinus I. Kekaisaran dipisahkan permanen setelah tahun 395. Eksarkat Ravenna dan Africa ditetapkan setelah tahun 584. Setelah kehilangan teritori besar-besaran pada abad ke-7, provinsi-provinsi yang tersisa digantikan dengan sistem tema ( themata) pada tahun 640–660, meskipun di Asia Minor dan bagian-bagian Yunani masih ada dengan sistem ini sampai awal abad ke-9. |
|
|
|
|
|