Opel Blazer/Chevrolet S-10 Blazer (4WD model T-10) dan kembarannyaGMC S-15 Jimmy (4WD model T-15) adalah SUVukuran medium dari General Motors. Produksinya dimulai bersamaan versi mobil ukuran medium-nya K5 Blazer dan Jimmy pada tahun 1983 dan diproduksi hingga tahun 2005. Di Amerika, penjualan setelah tahun 2004 dibatasi hanya untuk model 2, model lainnya dijual ke armada pertahanan sampai April 20, 2005. Di pasaran Kanada, model empat pintu-nya Blazer dan Jimmy dijual hingga tahun model 2004 dan untuk dua pintunya hingga tahun 2005.
SUV seri S, dinamakan begitu karena basisnya truk pick up Chevrolet S-10 dan GMC S-15, yang mana diproduksi di Pontiac, Michigan, Linden, New Jersey, Moraine, Ohio, Shreveport, Louisiana, dan São Paulo, Brasil (versi Brazilian berbasis seri S generasi Kedua; meskipun produksinya dihentikan di Amerika, Blazer-blazer baru diproduksi secara lokal di Brasil dengan lembar-lembar baja versi mereka sendiri. Di Amerika Utara, pabrik Moraine hanya memproduksi versi 4 pintu. Untuk versi 2 dan 4 pintunya Linden, yang merupakan pabrik perakitan utama dan merupakan pindahan dari Pontiac, Michigan setelah tahun 1985, dan sekarang merupakan pabrik truck full-size.
1.9 L Isuzu I4 2.0 L OHV I4 2,2 L (134 cu in) L43 I4 2,5 L (151 cu in) Iron Duke I4 2,8 L (173 cu in) LR2V6 2,8 L (173 cu in) LL2 V6 4,3 L (262 cu in) 4300 V6 2.2 L Diesel I4
Dimensi
Panjang
2-Door: 170,3 in (4326 mm) 4-Door: 176,8 in (4491 mm)
Lebar
65,4 in (1661 mm)
Tinggi
2WD: 64,1 in (1628 mm) 4WD: 64,3 in (1633 mm)
Saat diperkenalkan pertama kali pada tahun 1982, S-10 pickup truck dirilis untuk menggantikan Chevrolet LUV yang berbasis Isuzu, S-10 Blazer dirilis untuk tahun model 1983, berbarengan dengan GMC S-15 Jimmy.
Desain model berbasis generasi pertama dari K5 Blazer and Jimmy (seperti pilar C siku dan panel kaca ringan); Blazer seri S dan Jimmy tidak mencirikan atap yang dapat dibuka tutup seperti koleganya full-size. Malahan, keluaran terbaru, Blazer dan Jimmy yang lebih kecil hanya diproduksi dengan tipe dua pintu, seperti model pendahulunya yang lebih besar.
Dapur pacunya 2.0 L OHV empat silinder,jelas menghasilkan daya yang lebih kecil 83 hp (62 kW). Optionnya, ditawarkan mesin V6 2.8 L, 110 hp (82 kW).
(secara kebetulan mesin ini juga digunakan oleh Jeep's Cherokee hingga tahun 1987.
Oleh karena adanya aturan standar emisi gas buang, sebuah mesin 1.9 liter I4 dibangun oleh Isuzu dan ditawarkan sebagai basis model mesin di California sebagai pengganti mesin 2.0 liter, pilihan lainnya mesin 2.2 liter diesel berbasis Isuzu (juga digunakan oleh pick up S-series) menghasilkan 58 hp (43 kW).
Mesin 1.9, 2.0, dan 2.2 liter diesel dihentikan produksinya setelah 1985, digantikan oleh mesin 2,5 liter yang lebih besar.
Mesin V6 diperlengkapi dengan throttle-body fuel injection system pada tahun 1986 untuk memperbaiki performansi dan pengiritan bensin.
Mesin Jeep Cherokee 2.8 V6 digantikan dengan mesin 4.0 L, 173 hp (129 kW) I6 yang lebih bertenaga pada tahun 1987.
Agar tetap kompetitif, Blazer dan Jimmy menggunakan mesin V6 4,3 L (262 cu in) pada tahun 1988 (juga digunakan oleh van Astro/Safari), berbasis mesin V8 Chevrolet Small-Block V8, menghasilkan daya 150 hp (110 kW) yang cukup baik. Daya keluarannya bertambah hingga 160 hp (120 kW) pada tahun 1989.
Pada bulan maret 1990, versi 4 pintu dari S-10 Blazer dan Jimmy diperkenalkan; Versi 4 pintu memiliki sumbu roda 6.5 inchi lebih panjang (2 pintu memiliki sumbu roda 100,5 inchi, 6 inchi lebih panjang dari Ford Bronco II) dan satu potong grill depan dengan cat hitam (1990, S-10 Blazers dan Jimmy 2 pintu memilik grill 3 potong). Produksi di model-model awal antara bulan Maret dan Agustus 1990, baru diproduksi versi 4 WD saja; Versi 2WD baru diproduksi pada musim semi 1990. mendahului produksi Ford Explorer, yang menggantikan Bronco II; 6,5 tahun setelah Cherokee memimpin dengan debutnya yang 4 pintu. Velg aluminium Snowflake (sama dengan yang digunakan Chevrolet Astro/GMC Safari) diperkenalkan, bercat abu-abu arang kayu atau perak argent.
Produksi dengan skala besar dari Oldsmobile Bravada muncul pada tahun-tahun berikutnya, menampilkan fitur paket All-Wheel-Drive yang disebut "Smart-Trak". Meskipun generasi pertama Blazer seri S dan Jimmy awalnya dijual dengan versi 2 pintu, satu episode dari Motor Trend TV (c. 1991) menyatakan bahwa acungan jempol untuk produksi bodystyle 2 pintu, tapi cemoohan terhadap bodystyle versi 4 pintu yang berbasis model generasi pertama, yang mana merupakan proses makeover.
Model-model tahun 1992 sama dengan yang diproduksi tahun 1991-an - satu-satunya cara untuk membedakannya adalah jendela kaca belakangnya (jendela belakangnya tidak memiliki trim apapun ke dua tombol hitam yang berfungsi sebagai titik penyangga dudukan)
dan grill depannya (kulit krom dengan sisipan perak argent) Interiornya diambil dari produksi tahun 1991 dengan pengecualian konsol tengah dan roda kemudi (gaya X-bar sama dengan yang digunakan oleh truk GMT400). Juga untuk seri "S-15" namanya diturunkan dari Jimmy.
Pada tahun 1993 ada sedikit perubahan - konsol tengahnya dinaikkan, dan transmisi 4L60E digantikan dengan transmisi 4L60. Grill (disepanjang sisi pickup S-10) direvisi (awalnya berupa chrome-plated ), sejalan dengan penambahan velg aluminium 5 jari-jari (untuk model 2WD - pada dasarnya merupakan kopian generasi ketiga dari velg tembaga 15" Camaro Z28).
Meskipun seri S generasi kedua, debutnya pada tahun 1994, S-10 Blazer dan Jimmy berlanjut tanpa perubahan pada tahun 1994, berbasis seri S generasi pertama (dengan penambahan lampu rem ketiga - penggunaan high-mounted rear spoiler tidak dilanjutkan).
Semua S10 Blazer dan Jimmy 4 pintu datang dengan ABS anti-lock brakes sebagai perlengkapan standar; tidak seperti model 2 pintunya, hanya dua mesin 4,3 L (262 cu in) dipilih - basisnya TBI dan CPI (diperkenalkan pada tahun 1992 untuk S-series dan Chevrolet Astrominivan; mesin-mesin ini memiliki logo "Vortec" pada intake-nya).
Pertengahan 1995 merupakan perkenalan semua tipe baru Blazer. Prefiks S-10 dihilangkan dan menjadi model tersendiri dengan basisnya pick up generasi kedua S-10/Sonoma yang diperkenalkan setahun lebih awal(K1500 Blazer diubah namanya menjadi Chevrolet Tahoe). Sepanjang perkenalannya Chevrolet TrailBlazer dan GMC Envoy pada tahun 2002, produksinya dilanjutkan setelah pendahulunya masuk ke pasar.Jimmy hanya dijual di Kanada dan model pembuatan tahun 2005 model year, model 4 pintu-nya dijual ke angkatan bersenjata.
Model yang lebih berskala besarnya adalah 1998 GMC Envoy. Menggunakan mesin dan upgrade yang sama dengan Bravada.
Model Envoy 1998 memiliki opsional upgrade fitur lampu depan High Intensity Discharge, dan beberapa modifikasi lainnya.
Pada tahun 1998, grill depannya sama dengan Chevrolet C/K pickup, lampu kotaknya diganti dengan lampu sipit, sama dengan C/K grilles.
Dan pada tahun 1999, Chevrolet memperkenalkan seri khususnya 'TrailBlazer' terlihat paketnya merupakan upgrade ke LS dan LT.
Aksen emas pada jari-jari velg-nya, dan modifikasi pada interior/eksteriornya. Paket ini ditawarkan hingga seri GMT360 untuk tahun pembuatan 2002.
Pada waktu yang sama GM menambahkan Blazer Xtreme (model 2 pintu) dalam jajaran produksinya, basisnya S-10 Xtreme. Model ini berlanjut hinga 2004.
Fase generasi ini berlanjut hingga 2001, untuk mempersiapkan jalan bagi model baru dari GMT360 seperti Chevrolet TrailBlazer dan GMC Envoy. Bagaimanapun juga produksi Blazer dan Jimmy berlanjut hingga April 20, 2005, di Linden, New Jersey, meskipun penjualan merosot dan pabrik di lokasi tersebut akhirnya ditutup.
Chevrolet Blazer putih menjadi seri terakhirnya,dan merupakan kendaraan terakhir yang diproduksi di New Jersey. Meskipun produksinya terhenti, body style generasi kedua masih diproduksi di Brazil[pranala nonaktif permanen].
1995-1997 GMC S-15 Jimmy 2-pintu
1998-2001 GMC Jimmy Envoy
1995-1997 Chevrolet S-10 Blazer 4-pintu
Chevrolet S-10 Blazer with TrailBlazer appearance package
Blazer di Indonesia
Opel Blazer/Chevrolet Blazer
Opel Blazer Pembaharuan
Informasi
Juga disebut
Opel Blazer (1996-2002) Chevrolet Blazer (2002-2005)
Masa produksi
1996 - 2005
Perakitan
PT. General Motors Buana Indonesia
Chevrolet Blazer mulai muncul di Indonesia dengan menggunakan nama Opel Blazer pada tahun 1996, sedangkan nama Opel sendiri sudah digunakan General Motors (GM) sejak tahun 1995. Ukuran lubang baut roda pada Opel Blazer berbeda dengan Chevrolet Blazer S-10, Chevrolet Blazer S-10 menggunakan PCD 5x120 sedangkan Opel Blazer yang dipasarkan di Indonesia menggunakan PCD 6x139. Sebenarnya ini merupakan kekeliruan dalam strategi marketing GM karena nama Opel identik dengan sedan kelas menengah, bukan mobil bertenaga besar atau lebih dikenal SUV saat ini. Untung saja prinsipal ini menyadari kekeliruannya, baru pada tanggal 12 September2002 GM kembali mengubah nama Opel Blazer menjadi Chevrolet Blazer.
Berikut beberapa varian yang sempat beredar di Indonesia:
Blazer Pra-pembaharuan (1996-1998) disebut Blazer lampu kotak. Hanya ada 3
varian yakni:
1. Blazer DOHC, mulai diproduksi tahun 1996. Ciri khasnya lampu kotak american style.
2. Blazer DOHC LT (Luxury Touring), mulai diproduksi tahun 1997. Yang membedakan dengan
varian DOHC adalah two tone colour dengan abu-abu tua, ada bullbar, sedangkan di sektor
interior jok kulit, wood panel dan tonneau cover
3. Blazer SLi, mulai diproduksi tahun 1997. Blazer Pra-pembaharuan bermesin SOHC,
interior sama dengan versi DOHC hanya tanpa cockpit panel dan console box. Eksterior
sama spt DOHC hanya tanpa lis body, bumper hitam, dan ciri khususnya
headlamp celong (kecil).
Blazer (pembaharuan) (1999-2002), merupakan Blazer bergrill sabuk,
disebut Blazer lampu sipit, karena headlampnya lebih sipit dibanding versi sebelumnya, dan
bertumpuk (atas headlamp, bawah lampu sein).
Blazer (pembaharuan) ini juga terdapat 3 varian, yaitu:
1. Blazer DOHC, interior sama persis dengan facelift.
2. Blazer DOHC LT, interior sama persis dengan pre-facelift,
sedangkan di sektor ekterior velg sudah polish.
3. Blazer Montera. Pada Blazer Facelift ini terdapat beberapa varian Montera.
2,2 L GM Family II DOHC I4 2,2 L GM Family II SOHC I4
Dimensi
Jarak sumbu roda
100,5 in (2553 mm)
Panjang
175 in (4445 mm)
Lebar
67,8 in (1722 mm)
Tinggi
67 in (1702 mm)
Chevrolet Blazer versi Indonesia(2002-2005), diproduksi pertama kali tahun 2002.
Blazer versi ini juga terdisi 3 varian yaitu:
1. Blazer DOHC
2. Blazer DOHC LT
3. Blazer Montera
Versi Montera diproduksi lebih awal, yaitu tahun 2002. Pada versi Montera ada perbedaan
dibandingkan dengan generasi sebelumnya, yaitu di sektor interior. Interior Montera
generasi ketiga ini sudah seperti versi DOHC generasi sebelumnya, kecuali versi Montera LN.
Versi DOHC mulai diproduksi tahun 2003, dan versi LT tahun 2004. Blazer ini
biasa disebut brazillian blazer. Mobil tersebut terakhir diproduksi tahun 2005,
tepatnya di bulan Maret.
Pada tahun 2004 GM Indonesia memproduksi Montera XR, perbedaannya dengan Montera sebelumnya,
interior XR ini sudah seperti LT 2004 atau Chevrolet Blazer CBU 4x4 4300cc tahun 2000 dengan
warna beige hanya saja tipe XR tanpa jok kulit. Begitu pula dengan bentuk dashboardnya, sama
persis dengan versi LT. Sedangkan untuk tipe DOHC sama seperti generasi sebelumnya.
Berdasarkan kelasnya tipe-tipe Blazer dimulai dari urutan terbawah:
1. Montera LN, spesifikasi sama seperti Montera tanpa radio/tape + speaker
dan jok tanpa baris ketiga
2. Montera,
spesifikasi eksterior:
- tanpa roof rack
- bumper depan dan belakang besi (cat hitam)
- tanpa wiper belakang
- kaca belakang bening tanpa defogger
- velg kaleng
- tanpa lis body
- tanpa fog lamp
- tanpa third brake lamp (lampu rem di atas kaca belakang)
spesifikasi interior:
- door trim minimalis
- tanpa console box
- tanpa cockpit panel
- jok 3 baris bahan fabric
- spion tidak elektrik
- bumper belakang polos (rata)
3. Montera LV,
spesifikasi eksterior: sama seperti varian Montera tetapi plus:
- bullbar
- velg alloy (model varian DOHC)
- lis body
- third brake lamp
spesifikasi interior: sama seperti varian Montera tetapi plus:
- console box
4. Montera LS,
spesifikasi eksterior: sama seperti varian Montera LV tetapi plus:
- two tone colour
spesifikasi interior: sama seperti varian Montera LV tetapi plus:
- bahan jok ada kombinasi semi kulitnya
5. Montera Sport,
spesifikasi eksterior: sama seperti Montera tetapi plus:
- over fender
- lubang udara di kap mesin
- roof rack
- bumper depan + belakang sewarna body
6. DOHC,
spesifikasi eksterior:
- fog lamp
- lis body
- velg alloy
- kaca tinted glass + kaca belakang ada defogger
- roof rack
- spion electric
- bumper belakang ada tekukan
spesifikasi interior:
- door trim mewah
- ada console box
- ada cockpit panel (thermometer, tmpt kacamata, kompas)
- jok 2 baris bahan fabric
7. DOHC LT (luxury touring),
spesifikasi eksterior: sama seperti varian DOHC tetapi plus:
- bullbar
- two tone colour
- mulai tahun 2002 sekeliling body ada cladding envoy dan model
bullbar lebih 'sopan'
spesifikasi interior: sama seperti varian DOHC tetapi plus:
- leather seat
- ada wood panel (di door trim dan dashboard)
- ada luggage cover
Mesin-mesin generasi kedua
1995 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 L35 V6, CPFI, 200 hp (149 kW)/260 lb⋅ft (353 N⋅m) (VIN W)[1]
1996–2002 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 L35 V6, CSFI, 190 hp (142 kW)/250 lb⋅ft (339 N⋅m) (VIN W)[2]
2002–2005 - 4,3 L (262 cu in) Vortec 4300 LU3 V6, MPFI, 190 hp (142 kW)/250 lb⋅ft (339 N⋅m) (VIN X)[3]
(Hanya Timur Tengah) 1996-2005 - 2,2 L (134 cu in), GM Family II engine I4, MPFI, 138 hp (103 kW)/144 lb⋅ft (195 N⋅m)
Spesifikasi mesin Opel/Chevrolet Blazer versi Indonesia
2,2 L (134 cu in) SOHC 8 valve, GM Family II engine (C22NE) I4, MPFI, 117 hp (87 kW)/190 N⋅m (140 lb⋅ft) (SLi, Montera (LN, LS, LV, Sport, XR))
2,2 L (134 cu in) DOHC 16 valve, GM Family II engine (Z22XE) I4, MPFI, 142 hp (106 kW)/205 N⋅m (151 lb⋅ft) (LT)