Silsilahnya adalah Muhammad bin Abu Bakar 'Abdullah bin 'Utsman bin Amir bin Amru bin Ka'ab bin Sa'ad bin Taim bin Murrah bin Ka'ab at-Taimi al-Qurasyi.[1]Kunyah Muhammad adalah Abu al-Qasim.[1]
Keluarga
Muhammad bin Abu Bakar lahir pada tahun 632 pada saat Haji Wada' ketika ibunya sedang melakukan ihram.[2][3] Ia merupakan putra dari Khalifah Abu Bakar Ash-Shiddiq. Ibunya berasal dari kabilah Bani Khats'am dan namanya adalah Asma' binti Umais.[4][5][1][6] Ibunya sebelumnya menikah dengan Ja'far bin Abi Thalib dan melahirkan anak-anak yang bernama Muhammad, Abdullah dan Aun.[5] Setelah Abu Bakar meninggal, ibunya menikah lagi dengan Ali bin Abi Thalib dan melahirkan anak yang bernama Yahya. Dengan demikian, Muhammad dibesarkan oleh Ali di Madinah dan merupakan saudara seibu dari Muhammad, Abdullah, dan Aun putra-putra Ja'far serta Yahya putra Ali.[6][5]
Biografi
Pada masa kekhalifahan Utsman bin Affan, Muhammad diangkat sebagai gubernur Mesir. Ia kemudian turut serta dalam pengepungan rumah Utsman hingga Utsman terbunuh.[2] Muhammad kemudian menjadi pendukung Ali setelah menjadi khalifah. Ia hadir bersamanya dalam Pertempuran Jamal dan menjadi pemimpin pasukan pejalan kaki (الرجالة).[7] Muhammad kemudian juga turut serta dalam Pertempuran Shiffin bersama Ali melawan Muawiyah bin Abu Sufyan.[6] Ali kemudian mengirimnya kembali sebagai gubernur Mesir.[8] Ia mulai menjabat pada tahun 37 H (657 M) setelah gubernur sebelumnya, Malik al-Asytar, meninggal dalam perjalanan untuk menjabat karena keracunan.[6][9] Pemerintahannya tidak stabil sehingga Muawiyah mengirim Amr bin al-Ash bersama pasukannya yang berasal dari Syam untuk merebut Mesir.[6][9] Setelah dikalahkan dalam suatu pertempuran, Muhammad kemudian bersembunyi hingga Muawiyah bin Hudaij, salah satu pemimpin pasukan yang turut serta bersama Amr, berhasil menemukannya dan membunuhnya.[6][10] Ia meninggal pada tahun 38 H (658 M).[3] Amr kemudian menggantikannya sebagai gubernur Mesir.[9]
^Ja'far merupakan keturunan Khalifah Ali dari pihak ayah. Silsilahnya adalah Ja'far bin Muhammad bin Ali bin Husain bin Khalifah Ali. Sementara dari pihak ibu, ia merupakan keturunan Muhammad bin Abu Bakar. Nama ibu Ja'far adalah Ummu Farwah binti Al-Qasim bin Muhammad bin Abu Bakar.[16]
^Nama asli Ibnul Jauzi adalah Abdurrahman dan kunyahnya adalah Abu al-Faraj. Silsilahnya adalah Jamaluddin Abu al-Faraj Abdurrahman bin Ali bin Muhammad bin Ali bin Ubaidillah bin Abdullah bin Hammadi bin Ahmad bin Muhammad bin Ja'far bin Abdullah bin Al-Qasim bin An-Nadhr bin Al-Qasim bin Muhammad bin Abdullah bin al-Fakih Abdurrahman bin al-Fakih Al-Qasim bin Muhammad bin Abu Bakar.[17]
^Ibnu Hazm. "Jamharah Ansab al-Arab". shamela.ws (dalam bahasa Arab). hlm. 390. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-02-23. Diakses tanggal 2024-03-13.