Jorry Soleman Koloay
Jorry Soleman Koloay (lahir 3 Januari 1971)[1] adalah seorang perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU) yang sejak 18 Desember 2023 menjabat sebagai Kepala Pusat Pengkajian Strategis Penelitian dan Pengembangan Tentara Nasional Indonesia (Kapusjianstralitbang TNI).[2] Pada tanggal 14 Desember 2015, ia merupakan lulusan terbaik Pendidikan Reguler Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia XLII pada tahun 2015.[3] Dia pernah menjabat sebagai Kepala Staf Komando Operasi Udara pada tanggal 18 Desember 2020 dan sekarang berpangkat bintang dua.[4] Ia resmi menyandang gelar Doktor dari Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia dengan predikat Cum Laude. PendidikanDia lulus pada tahun pada tahun 1983 dari SD Labor IKIP Manado dan melanjutkan sekolah di SMP Labor IKIP Manado hingga tahun 1986 dan melanjutkan sekolah ke SMA Negeri 1 Manado dan lulus pada tahun 1989.[5] Lalu, ia merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara pada tahun 1992 sebagai penerbang tempur. Kemudian, dia meraih sarjana Ilmu Pemerintahan Universitas Terbuka, pada tahun 2014 dan melanjutkan gelar magisterdnya dari Strategi Kampanye dan Militer dari Universitas Pertahanan.[6] Dia mendapatkan gelar doktoral dari Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia dengan predikat Cum Laude dalam sidang terbuka yang diadakan di Gedung IASTH Kampus Universitas Indonesia pada 21 Desember 2024. Disertasinya berjudul "Kebijakan Keamanan Penerbangan Nasional : Studi Tentang Kerjasama Sipil-Militer Guna Mewujudkan Keamanan Penerbangan di Wilayah Papua". Sidang ini dipimpin oleh Athor Subroto selaku Ketua Sidang dan didampingi Satya Arinanto sebagai promotor dengan ko-promotor, yaitu Margaretha Hanita. Pengujinya terdiri dari Gumilar Rusliwa Somantri, Shergi Laksmono, Arthur Josias Simon Runturambi, Henny Saptatia Drajati Nugrahani, Muhammad Syaroni Rofii dan Agus Pramono.[7] MiliterDia mengikuti beberapa pendidikan seperti sekolah dasar kecabangan pada tahun 1993. Kemudian, dia melanjutkan pendidikan Sekolah Penerbang TNI AU pada tahun 1995. Pada tahun 1998, dia mengikuti Kursus Perwira Keselamatan Terbang dan Kerja dan lulus pada tahun 1998.Setahun kemudian, dia mengikuti Kursus Intensif Bahasa Inggris dan lulus pada tahun 1999. Kemudian pada tahun 2012, dia melakukan Kursus Tenaga Pengajar Akademis. Tahun depannya, ia ikut Kursus Pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Instruksional. Pada tahun 2018, ia melakukan Pendidikan Kursus Perwira Sistim Pertahanan Udara Nasional [2] PenghargaanDia meraih juara dua pada perlombaan menembak untuk kelas Pati Eksekutif 20M yang dimenangkan oleh Deny Muis dan juara tiga diraih oleh Aldrin Petrus Mongan. Pada cabang lain, ia meraih juara satu pada kelas Duel Falling Plate Non Optik dengan juara dua diraih oleh Deni Hasoloan Simanjuntak dan juara tiga diraih oleh Purwoko Aji Prabowo. Perlombaan ini dilaksanakan dalam rangka peresmian Lapangan Tembak Eksekutif Mohamad Sugengyang berlokasi di Pangkalan TNI Angkatan Udara Sulaiman pada tanggal 5 November 2023.[8] Lihat juga
Referensi
|
Portal di Ensiklopedia Dunia