Jebed Utara, Taman, Pemalang
SejarahPenamaan/ nomenklatur Desa Jebed Utara (sebelumnya Jebed) berdasarkan adat istiadat secara turun-temurun sejak jaman Kerajaan Mataram, dan pada saat penjajahan Belanda nama tersebut tetap dilestarikan sampai dengan sekarang. Bersumber dari salah satu warga (sesepuh desa) bahwa konon ceritanya nama Jebed adalah sebuah sebutan (akronim) dari “Kerjone Ubad-Ubed” yang artinya : Bekerja tak kenal lelah untuk menyelesaikan pekerjaan secepatnya. Istilah ini muncul karena dulunya asal-usul penduduk Jebed sebagian besar adalah pendatang dari wilayah timur (Pekalongan) yang bekerja sebagai buruh Pabrik Gula Banjardawa yang pernah mengalami masa kejayaannya sekitar tahun 1901-an. Menjadi buruh pabrik tentunya dituntut untuk bekerja keras demi menghasilkan yang terbaik dalam waktu yang cepat. Adapun letak Pabrik Gula Banjardawa tersebut adalah yang sekarang menjadi lapangan Olah Raga Desa Banjardawa dan sebagian adalah yang sekarang menjadi SMP Negeri 1 Taman. Bekas keberadaan pabrik tersebut masih ada sampai sekarang. Sejarah nama Desa Jebed ini masih perlu ditelusuri kebenarannya, tetapi dari beberapa cerita yang ada, asal-usul nama desa Jebed inilah yang paling memungkinkan. Adapun Utara pada nama Jebed Utara adalah karena Desa Jebed mengalami pemekaran wilayah menjadi 2 (dua) desa, yakni Jebed Utara (sebagai desa induk) dengan luas wilayah 184,600 ha dan Jebed Selatan (sebagai desa pecahan) dengan luas wilayah 194.107 Ha. Hal ini berdasarkan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Provinsi Jawa Tengah Nomor : 146.1/270/1996 tentang Pemecahan desa Jebed kecamatan Taman Kabupaten Daerah Tingkat II Pemalang, dan Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Pemalang Nomor : 146.1/207/Pemdes tentang Pengesahan Keputusan Desa Jebed kecamatan Taman Kabupaten Daerah Tingkat II Pemalang. Secara formal, nama Desa Jebed Utara memang belum pernah dibakukan dalam bentuk peraturan perundang-undangan (Peraturan Daerah) namun demikian nama Desa Jebed Utara telah diakui secara administratif menjadi salah satu dari 222 desa/ kelurahan yang ada di kabupaten Pemalang. GeografiBatas Wilayah
I. UMUM Luas
Kondisi Geografis
Orbitasi (jarak dari Pusat Pemerintahan Desa/ Kelurahan)
II. PERTANAHAN Status
Peruntukan
Penggunaan
EkonomiDi Desa ini terdapat Industri Kecil Batik Tulis Sekar Manggar, Industri Kecil Batu Bata serta bisnis kuliner yang ramai pengunjung, yaitu Warung Ikan Bakar Segar ALIA dan Ayam Goreng Bu Murah. Mata pencaharian penduduk di Jebed Utara antara lain petani, buruh, penjahit, wirausaha, dokter, bidan, sopir dan guru. PendidikanJebed Utara memiliki 4 bangunan Sekolah Dasar dan 1 bangunan Taman Kanak-kanak yaitu:
Makanan Khas
Tempat IbadahTerdapat 4 Bangunan Masjid di Desa ini dan 1 Gereja yang berada di Dusun Sumurgesing TransportasiJebed Utara dilewati Jalan Tol Trans Jawa yang berada di dusun Sumurgesing dan juga jalur alternatif menuju Pekalongan dan Purwokerto. Pranala luar
|