|
James Wilks
 James Wilks adalah seorang petarung di ajang gulat MMA (mixed martial arts), pensiunan pelatih beladiri untuk militer, produser film, dan pegiat veganisme.[1] Ia mulai terkenal ketika menjadi produser sekaligus pemain film Netflix The Game Changers, sebuah film dokumenter tentang kehidupan para atlet dari berbagai cabang olahraga yang memiliki pola makan sehat berbasis tumbuhan (vegetarian),[2] sekaligus mengungkapkan mitos bahwa pola makan nabati lebih banyak manfaatnya dari sisi kesehatan dan kinerja bagi para atlet ketimbang pola diet dengan makanan yang lain seperti halnya mengonsumsi daging.[3] James Wilks lahir di Melton Mowbray, Leichestershire, Inggris pada tanggal 5 April 1978 (usia 42 tahun). Sejak kecil ia merupakan anak yang hiperaktif. Sejak memasuki usia delapan tahun, oleh orang tuanya, James Wilks mulai mengikuti kursus teknik beladiri karate selama dua tahun. Kecintaannya pada seni bela diri terinspirasi dari publik figur beladiri, Bruce Lee.[2] Selama pertandingan di UFC (Ultimate Fighting Championship), ia dijuluki dengan sebutan "lighting" (petir).[4] Pendidikan dan KarierJames Wilks mengenyam pendidikannya di sekolah Uppingham School, Rutland, dan lulus pada tahun 1996. Setelah itu melanjutkan pendidikan ke Universitas Bournemouth dengan mengambil jurusan bisnis dan manajemen tanah hingga ia mendapatkan gelar sarjana dari sana.[2] Ia merupakan pemegang sabuk hitan taekwondo dan sabuk cokelat jui jitsu. Ia merupakan seorang instruktur yang memiliki kualifikasi dalam mengajar teknik bela diri gulat dan tangan kosong kepada beberapa badan penegak hukum dan angkatan bersenjata Amerika Serikat seperti pasukan SWAT (special weapons and tactics), Marinir AS, Marshall AS, dan Angkatan Laut AS.[1][2] James Wilks mengawali debut pertamanya di ajang UFC (Ultimate Fighting Championship) melalui pertandingan MMA (Mixed Martial Arts) melawan Roman Mitichyan pada tanggal 12 Oktober 2003 yang diakhiri dengan kemenangan pertama bagi James Wilks.[4] Total pertarungan yang pernah ia lewati di ring adalah sebelas pertarungan dengan tujuh kali kemenangan dan empat kali kekalahan, ditambah dengan tiga kali pertandingan persahabatan (pertandingan eksibisi).[4] Pertandingan terakhirnya pada Oktober 2010 dengan hasil kekalahannya yang keempat membuat ligamen di kedua lututnya robek dan memaksa ia harus istirahat dari rutinitas pertandingannya selama enam bulan. Selama masa pemulihannya, James Wilks menemukan cara terbaru untuk memperbaiki nutrisi yang ia makan setelah mengetahui hasil penelitian rahasia kekuatan tubuh para gladiator romawi. Penelitian tersebut mengubah perspektifnya dalam mengubah pola makan menjadi vegetarian yang juga berimplikasi pada kesehatan masa pemulihannya.[5] Ia lebih memilih makanan berbasis tumbuhan seperti oatmeal/ havermut, biji rami, salad quinoa dengan kacang hitam, buncis, cuka anggur merah, dan sayuran.[1] Kisah inspiratif James Wilks dalam mengkampanyekan pola makan sehat dengan sedikit atau tidak sama sekali mengonsumsi daging ia tuangkan dalam sebuah film berjudul The Game Changers. James Wilks juga membagikan kisah para atlet vegetarian pada film tersebut seperti; Patrik Baboumian (atlet angkat besi), Dotsie Bausch (pebalap sepeda), Nimai Delgado (binaragawan profesional), Kendrick Farris (atlet angkat besi), Bryant Jennings (atlet boxing), Scott Jurek (atlet marathon), Derrick Morgan (pemain rugby), Morgan Mitchell (pelari), Mischa Janiec (binaragawan profesional), dan Lewis Hamilton (pebalap formula satu).[6] Pada tahun 2012 ia resmi menyatakan pensiun dari ajang pergulatan profesional.[2] Referensi
|
