Indonesian Netlabel Union (INU) atau Serikat Netlabel Indonesia adalah kelompok kolektif yang terdiri dari komunitas-komunitas penggiat netlabel dan netaudio di Indonesia.[1] Kelompok kolektif ini diprakarsai oleh Wok The Rock di awal tahun 2011 dengan tujuan membangun jaringan untuk penggiat musik Indonesia yang berbagi karyanya lewat Internet.[2] INU diperkenalkan kepada publik luas pertama kali pada 1 Januari 2011 ketika berbagai netlabel yang tergabung dalam INU serentak meluncurkan seri kompilasi, salah satunya Music Beyond No Borders Vol. 3.[2]
Indonesian Netlabel Union berfokus pada komunitas-komunitas yang melakukan aktivitas netaudio dan netlabel.[3] Kegiatan netaudio yang menjadi fokus INU meliputi kegiatan berbasis audio yang bergerak di dunia virtual, misalnya streaming acara musik lewat radio online, pengunduhan musik gratis lewat Internet, dan membuat musik remix.[3] Kegiatan-kegiatan ini erat kaitannya dengan hukum hak cipta konvensional karena meliputi kegiatan penyebaran dan penggandaan suatu karya, dalam hal ini musik.[3] Menurut INU, hukum hak cipta konvensional mengekang kreativas karena melulu berorientasi pada nilai komersial.[3] Sedangkan kegiatan netaudio, menurut INU, merupakan suatu bentuk praktik gotong royong yang berorientasi pada nilai kearifan lokal di era teknologi informasi.[3]
Salah satu kegiatan netaudio adalah netlabel, yaitu label rekaman yang mendistribusikan rilisannya dalam format digital audio melalui jaringan Internet.[3] Pada tahun 2007 Wok The Rock mendirikan Yes No Wave Music, netlabel mula-mula di Indonesia. Wok The Rock menyatakan bahwa netlabel bisa menjadi alternatif untuk menyiasati industri musik yang kapitalis dengan cara menyebarkan musik secara gratis dan legal.[4] Yes No Wave Music juga mempopulerkan penggunaan Creative Common License dalam karya-karya musik yang mereka rilis.[5] Sejak pendirian Yes No Wave Music, muncul netlabel-netlabel lain di Indonesia yang menggunakan konsep yang sama. Akhirnya di awal tahun 2011, Wok The Rock bersama empat netlabel lainnya yaitu Hujan! Rekords, StoneAge Records, Mindblasting Netlabel, Inmyroom Records mendirikan INU untuk mensosialisasikan netlabel di Indonesia dan untuk memulai sebuah jaringan kolektif antar-netlabel di Indonesia.[3] Anitha Silvia yang tertarik dengan INU mengajukan diri untuk bergabung untuk bersama-sama mengelola INU dan menyelenggarakan Indonesian Netaudio Festival.
Pada tahun 2012 INU menggelar Indonesian Netaudio Festival (INF) di Yogyakarta, sekaligus merayakan ulang tahun Yes No Wave Music yang kelima.[3] Acara ini berlangsung 16 - 17 November 2012 di Kedai Kebun Forum, Langgeng Art Foundation, dan Oxen Free. INF terdiri dari diskusi, lokakarya radio online, pemutaran film, dan pagelaran musik. Berbagai band yang merilis musiknya lewat netlabel berpartisipasi dalam dalam pagelaran musik INF 2012, yaitu Frau, Seek Six Sick, Belkastrelka, Bottlesmoker, Sangkakala, Sodadosa, Serigala Jahanam, Terapi Urine, TerbujurKaku Dream Society.[3]
Anggota Indonesian Netlabel Union
- Yes No Wave Music
- Inmyroom Records
- Hujan! Rekords
- Mindblasting Netlabel
- StoneAge Records
- Pati Rasa Records
- Kanal 30
- Ear Alert Records
- Kosmik
- Brajangkolo Records
- Experia
- Valetna Records
- SUB/SIDE
- Tsefula/Tsefuelha
- Lemari Kota Records
- Sailboat Records
- Kolibri Rekords
Rujukan
Pranala luar