Gunung Kelua, Samarinda Ulu, Samarinda

8°42′04″S 115°13′12″E / 8.701134°S 115.220131°E / -8.701134; 115.220131

Gunung Kelua
Kantor lurah Gunung Kelua
Kantor lurah Gunung Kelua
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Timur
KotaSamarinda
KecamatanSamarinda Ulu
Kodepos
75123
Kode Kemendagri64.72.03.1008 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS6472050006 Edit nilai pada Wikidata
Luas1,77 km²[1]
Jumlah penduduk14.332 jiwa (2016)[1]
13.543 jiwa (2010)[2]
Kepadatan8.097 jiwa/km²(2016)
Jumlah RT38[1]
Jumlah KK3.635
Situs webkel-gunung-kelua.samarindakota.go.id
Peta
PetaKoordinat: 0°27′45.41800″S 117°8′23.83577″E / 0.4626161111°S 117.1399543806°E / -0.4626161111; 117.1399543806


Gunung Kelua adalah salah satu dari 8 kelurahan yang berada di kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia.[3][4] Kelurahan Gunung Kelua adalah hasil pemekaran kelurahan Sidodadi pada tahun 1997. Pada tahun 2020, Achmad Suriani, SE, M.Si menjabat sebagai kepala kelurahan Gunung Kelua.[a][5]

Geografi

Ketinggian tanah dari permukaan laut di desa ini diperkirakan satu sampai dua puluh meter. Curah hujan di desa ini berkisar antara 110 sampai dengan 210 mm/tahun dengan topografi tanah 30 persen dataran rendah dan 60 dataran tinggi. Jarak dari pusat pemerintahan kecamatan berkisar 1 km, sedangkan jarak ke ibukota kabupaten 2 km dan jarak ke ibukota provinsi 3 km.

Batas wilayah

Batas-batas wilayah kelurahan Gunung Kelua adalah sebagai berikut:

Utara Kelurahan Sempaja Selatan, Samarinda Utara
Timur Kelurahan Temindung Permai, Samarinda Utara
Selatan Kelurahan Sidodadi
Barat Kelurahan Air Hitam

Demografi

Pada sensus penduduk tahun 2010, jumlah penduduk kelurahan ini sebesar 13.543 jiwa. Pada tahun 2016, penduduknya diperkirakan sebesar 14.332 jiwa yang terdiri dari 7.390 laki-laki dan 6.942 perempuan dengan sex ratio 106,45. Proyeksi pertumbuhan penduduk sebesar 5,50 % dari tahun 2010.[1]

Pada tahun 2019, berdasarkan data monografi, jumlah penduduk kelurahan sebesar 13.649 orang yang terdiri dari 7.019 laki-laki dan 6.630 perempuan.[6]

Penduduk menurut agama[6]
Agama Jumlah Penduduk
Islam 8.687
Kristen 2.410
Katolik 1.301
Hindu 812
Budha 489
Penduduk menurut pendidikan[6]
Pendidikan Jumlah Penduduk
Taman Kanak-kanak 600
Sekolah Dasar/SD 1.102
Sekolah Menengah Pertama 2.871
Sekolah Menengah Atas/Kejuruan 4.020
Akademi/D1-D3 1.203
Sarjana/S1-S3 2.201
Penduduk menurut pekerjaan[6]
Pekerjaan Jumlah Penduduk
Karyawan
Pegawai Negeri Sipil (PNS) 1.102
TNI-POLRI 17
Swasta 2.156
Wiraswasta/Pedagang 2.800
Pertanian 6
Pertukangan 453
Buruh Tani 6
Pensiunan 252
Nelayan 7
Jasa 685

Kesehatan

Sampai dengan tahun 2017, di kelurahan ini terdapat 1 Puskesmas, 1 Puskesmas pembantu, 2 Rumah Sakit, 13 Posyandu, 1 Posyandu lansia, dan 12 praktek dokter. Tenaga kesehatan antara lain terdapat 18 dokter dan 8 mantri kesehatan, bidan atau perawat.[1]

Pendidikan

Pendidikan formal

Jenis Pendidikan, jumlah sekolah, guru dan murid[6]
No Jenis Pendidikan Negeri Swasta
Gedung Guru Murid Gedung Guru Murid
Buah Orang Orang Buah Orang Orang
1 Playgroup (kelompok bermain) - - - 4 16 157
2 Taman Kanak Kanak 1 10 141 3 40 265
3 Sekolah Dasar 4 86 1.835 1 30 260
4 SLTP - - - 5 61 1.121
5 SLTA - - - 7 79 1.451
6 Akademi - - - 4 59 1.835
7 Institut/Sekolah Tinggi/Universitas 1 328 13.481 1 60 2.150
Jumlah 6 424 15.316 23 345 7.239
Taman kanak-kanak
No. Nama Alamat Ket.
1 TK Pembina Jl. Lai RT. 04
2 TK Hemesa Jl. Maritam RT. 04
3 TK Bustanul Athfal Jl. AW.Syahrani RT.09
4 TK Fastabiqul Khairat Jl. AW.Syahrani
5 TK Immanuel Jl. Limau RT. 06
Sekolah Dasar
No. Nama Alamat Ket.
1 SDN. 012 Jl. AW. Syahrani RT. 13
2 SDN. 008 Jl. Kedondong RT. 05
3 SDN. 027 Jl. Pramuka RT. 31
4 SD. Fastabiqul Khairat Jl. AW. Syahrani RT. 33
5 SD. Al. Firdaus Jl. AW. Syahrani RT. 14
6 SD. Pelita Bunda Jl. Markisa RT. 08
7 SLB.Yayasan Pendidikan Mutiara Kasih Jl. AW. Syahrani RT. 37

Pendidikan khusus

Jenis Pendidikan khusus[6]
No Jenis
Pendidikan
Gedung
(Buah)
Guru/Pelatih
(Orang)
Murid
(Orang)
1 Pondok Pesantren 1 6 87
2 Madrasah - - -
3 Sekolah Luar Biasa - - -
SLB A
SLB B
SLB C
4 Sarana Pendidikan non Formal
BLK(Balai Lap. Kerja)
Kursus
 - Bengkel mobil/motor
 - Radio
 - Menjahit
 - Salon Kecantikan
 - Kursus mobil
 - Lain-lain  (mengetik,tata buku bahasa)
-

-

2

1

1

1

-

-

-

4

8

3

3

-

-

-

19

31

31

16

-

PLK (Pusat Latihan Kerja)

Sarana olahraga

Terdapat berbagai jenis lapangan olahraga di desa ini, antara lain:

  • Lapangan sepakbola  : 2 buah
  • Lapangan Basket  : 2 Buah
  • Lapangan Volley  : 11 Buah
  • Lapangan Bulutangkis : 21 Buah
  • Lapangan Tenis meja  : 22 Buah
  • Lapangan Tenis  : 5 Buah
  • Kolam renang  : 2 Buah
  • Sanggar senam/gym  : 3 Buah

Sarana sosial

Terdapat satu panti asuhan di kelurahan ini.

Agama

Sampai dengan tahun 2017, terdapat 10 Masjid, 13 langgar dan 3 gereja di kelurahan ini.[1]

Tempat Ibadah[6]
Deskripsi Jumlah
Masjid 11
Mushola 12
Gereja 1

Ekonomi

Sampai dengan tahun 2017, terdapat 33 Toko dan 16 restoran atau rumah makan di kelurahan ini.[1]

Kesehatan

Sarana kesehatan[6]
Deskripsi Jumlah
Rumah Sakit Bersalin 1
Apotek 2

Keamanan

Pembinaan Hansip[6]
Deskripsi Jumlah
Anggota 121
Alat Pemadam Kebakaran 112
Hansip terlatih 29
Tabel Keamanan dan Ketertiban (2019)[6]
Deskripsi Jumlah
Kejadian kriminal 121
Bencana alam -
Operasi penertiban 8
Penyuluhan 15
Kenakalan remaja 4
Poskamling 32
Balakar 3
Ronda kampung 97
Satpam 132
Posko Bencana alam 1
Tabel Organisasi Sosial (2019)
Deskripsi Jumlah
Yayasan 98
Organisasi kemasyarakatan 151
Tokoh masyarakat 288
Organisasi profesi 15

Referensi

  1. ^ a b c d e f g "Kecamatan Samarinda Ulu dalam Angka 2018". Badan Pusat Statistik Indonesia. 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-14. Diakses tanggal 10 Agustus 2020. 
  2. ^ "Penduduk Indonesia Menurut Desa 2010" (PDF). Badan Pusat Statistik. 2010. hlm. 1379. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2023-01-19. Diakses tanggal 14 Juni 2019. 
  3. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019. 
  4. ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020. 
  5. ^ prokal.co. "Kandang Ayam Dikeluhkan Warga, DLH Tegur Pemilik | Samarinda Pos". samarinda.prokal.co (dalam bahasa Indonesian). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-05-05. Diakses tanggal 2020-08-12. 
  6. ^ a b c d e f g h i j Data Monografi Kelurahan Gunung Kelua tahun 2019.

Catatan

  1. ^ Tidak dijelaskan mulai dari dan sampai dengan kapan menjabat sebagai lurah.

Pranala luar