Gavialis

Gavialis
Rentang waktu: Miosen awal - sekarang, 20–0 jtyl
Gavialis gangeticus
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Domain: Eukaryota
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Klad: Archosauromorpha
Klad: Archosauriformes
Ordo: Crocodilia
Famili: Gavialidae
Subfamili: Gavialinae
Genus: Gavialis
Oppel, 1811
Spesies

Gavialis adalah genus crocodilia yang mencakup gavial (Gavialis gangeticus) yang masih ada dan satu spesies yang telah punah yakni Gavialis bengawanicus.[1] G. gangeticus berasal dari anak benua India,[2] sedangkan G. bengawanicus diketahui berasal dari Jawa. Gavialis kemungkinan besar pertama kali muncul di Anakbenua India pada zaman Pliosen dan menyebar ke Kepulauan Melayu melalui jalur yang disebut jalur Siva–Melayu pada zaman Kuarter. Sisa-sisa yang dikaitkan dengan Gavialis juga telah ditemukan di Sulawesi dan Pulau Woodlark di sebelah timur Garis Wallace, menunjukkan bahwa garis keturunan prasejarah Gavialis mampu melintasi lingkungan laut dan mencapai tempat-tempat yang mungkin sampai ke Oseania bagian barat.[3]

Genus ini dievaluasi kembali pada tahun 2018 berdasarkan spesimen di Museum Sejarah Alam, London yang dikumpulkan di Perbukitan Sivalik. Penulis menyimpulkan bahwa G. gangeticus dan G. bengawanicus adalah anggota dalam genus Gavialis, dengan G. hysudricus sebagai sinonim junior dari G. gangeticus. Genus Rhamphosuchus diusulkan untuk dimasukan spesies G. leptodus, G. pachyrhynchus, G. curvirostris, dan G. breviceps. Spesies G. browni dan G. lewisi memerlukan revisi lebih lanjut.[1] G. dixoni telah ditetapkan menjadi genus tersendiri yakni Dollosuchus.[4]

Kladogram kelompok crocodilia utama yang masih ada di bawah ini didasarkan pada studi molekuler terbaru, dan menunjukkan hubungan dekat gavial dengan buaya sepit, dan bagaimana gavialidae dan buaya lebih dekat kekerabatannya dibandingkan aligatoroidea:[5][6][7][8][9]

Crocodilia
Alligatoridae
Caimaninae

Caiman

Melanosuchus

Paleosuchus

Alligatorinae

Alligator

Longirostres
Crocodylidae

Crocodylus

Mecistops

Osteolaemus

Gavialidae

Gavialis

Tomistoma

Berikut adalah kladogram lebih rinci yang menunjukkan usulan penempatan Gavialis di dalam Gavialidae, termasuk anggota yang telah punah:[8]

Gavialidae

Gavialis gangeticus Gavial

Gavialis bengawanicus (punah)

Gavialis browni;(punah)

Gryposuchus colombianus (punah)

Ikanogavialis (punah)

Gryposuchus pachakamue (punah)

Piscogavialis (punah)

Harpacochampsa (punah)

Toyotamaphimeia (punah)

Penghusuchus (punah)

Gavialosuchus (punah)

Tomistoma lusitanicum (punah)

Tomistoma schlegelii Buaya sepit

Referensi

  1. ^ a b Martin, J. E. (2018). "The taxonomic content of the genus Gavialis from the Siwalik Hills of India and Pakistan" (PDF). Papers in Palaeontology (dalam bahasa Inggris). 5 (3): 483–497. doi:10.1002/spp2.1247. 
  2. ^ Lull, R. S. (1944). "Fossil gavials from north India". American Journal of Science. 242 (8): 417–430. doi:10.2475/ajs.242.8.417. 
  3. ^ Delfino, M.; De Vos, J. (2010). "A revision of the Dubois crocodylians, Gavialis bengawanicus and Crocodylus ossifragus, from the Pleistocene Homo erectus beds of Java". Journal of Vertebrate Paleontology. 30 (2): 427. doi:10.1080/02724631003617910. 
  4. ^ Swinton, W. E. (1937). "The crocodile of Maransart (Dollosuchus dixoni [Owen])". Mémoires du Musée d'Histoire Naturelle de Belgique. 80: 1–44.
  5. ^ Harshman, J.; Huddleston, C. J.; Bollback, J. P.; Parsons, T. J.; Braun, M. J. (2003). "True and false gharials: A nuclear gene phylogeny of crocodylia" (PDF). Systematic Biology. 52 (3): 386–402. doi:10.1080/10635150309323alt=Dapat diakses gratis. PMID 12775527. 
  6. ^ Gatesy, J.; Amato, G. (2008). "The rapid accumulation of consistent molecular support for intergeneric crocodylian relationships". Molecular Phylogenetics and Evolution. 48 (3): 1232–1237. doi:10.1016/j.ympev.2008.02.009. PMID 18372192. 
  7. ^ Erickson, G. M.; Gignac, P. M.; Steppan, S. J.; Lappin, A. K.; Vliet, K. A.; Brueggen, J. A.; Inouye, B. D.; Kledzik, D.; Webb, G. J. W. (2012). "Insights into the ecology and evolutionary success of crocodilians revealed through bite-force and tooth-pressure experimentation". PLOS ONE. 7 (3): e31781. Bibcode:2012PLoSO...731781E. doi:10.1371/journal.pone.0031781alt=Dapat diakses gratis. PMC 3303775alt=Dapat diakses gratis. PMID 22431965. 
  8. ^ a b Michael S. Y. Lee; Adam M. Yates (27 June 2018). "Tip-dating and homoplasy: reconciling the shallow molecular divergences of modern gharials with their long fossil". Proceedings of the Royal Society B. 285 (1881). doi:10.1098/rspb.2018.1071alt=Dapat diakses gratis. PMC 6030529alt=Dapat diakses gratis. PMID 30051855. 
  9. ^ Hekkala, E.; Gatesy, J.; Narechania, A.; Meredith, R.; Russello, M.; Aardema, M. L.; Jensen, E.; Montanari, S.; Brochu, C.; Norell, M.; Amato, G. (2021-04-27). "Paleogenomics illuminates the evolutionary history of the extinct Holocene "horned" crocodile of Madagascar, Voay robustus". Communications Biology (dalam bahasa Inggris). 4 (1): 505. doi:10.1038/s42003-021-02017-0alt=Dapat diakses gratis. ISSN 2399-3642. PMC 8079395alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 33907305 Periksa nilai |pmid= (bantuan).