Banjarsari, Talun, Pekalongan
Sejarah DesaMbah Kyai Banjar adalah tokoh yang dituakan dan mendapat kepercayaan menjadi pemimpin dari penduduk setempat. Mbah Kyai Banjar bersama para penduduk membuka hutan untuk diolah dan ditanami dengan tanaman palawija, padi, dan buah-buahan. Belum adanya sistem pemerintahan menjadikan masyarakat mengadakan pertemuan untuk membahas terkait penamaan desa dan pemilihan pemimpin. Hasil dari pertemuan tersebut adalah desa dengan nama Banjarsari yang dipimpin oleh Mbah Kyai Banjar. Momentum hari jadi Kabupaten Pekalongan dijadikan pula sebagai tanggal berdirinya Desa Banjarsari..[1] WilayahDesa Banjarsari terletak Barat Laut Kecamatan Talun yang berbatasan langsung dengan kecamatan Doro, desa ini berjarak 3 km dengan waktu tempu sekitar 10 menit dari pusat kecamatan Talun, serta 18 km dengan waktu tempu sekitar 30 menit dari Kajen Pusat pemerintahan Kabupaten Pekalongan. Desa Banjarsari juga dilintasi Jaringan Jalan Provinsi (Talun-Doro) sehingga memudahkan akses ekonomi dan logistik. Secara Topografi desa Banjarsari berada di ketinggian 350 MDPL. desa ini berbatasan langsung :
Luas Desa Banjarsari 266 Ha, Saat ini Desa Banjarsari terdiri dari 14 RT, dan 3 RW dan 12 Dukuh antara lain :
PemerintahanRoda Administrasi Pemerintahan Desa Banjarsari diisi oleh 30 Perangkat Desa (1 Kades, 1 Sekdes, 4 Pelaksana Teknis/Sektretariat, 24 Kewilayahan Kadus/RT/RW) dengan Struktur:[1] Kepala Desa : Sahroni Sekretaris Desa :Siti Maesaroh, A.Ma. Pust Kasi Pemerintahan ; Solihin Kasi Kesra : Arif Prasetiyo Budi Utomo Kaur Perencanaan : Willianto Kaur Keuangan : Eka Setiawati EkonomiBerdasarkan data BPS[2] Desa Banjarsari dikategorikan desa sebagai Desa Maju. Desa Maju memiiki tiga ciri yaitu: adanya anak muda yang bertahan didesa, SDM yang kreatif dan tingginya partisipasi warga.[3] sebagian besar mata pencaharian penduduk Desa Banjarsari merupakan Petani atau Buruh Tani.[4] Sektor Perkebunan menjadi salah satu pemasukan penduduk desa Banjarsari, komoditas yang terkenal adalah Pohon Sengon. Selain itu industri UKM juga turut bergeliat dengan hampir keseluruhan di bidang Konveksi. Referensi
|