Waru Timur, Waru, Pamekasan
SejarahSecara histori nama waru merupakan sebuah adaptasi bahasa Madura yang dikonfersikan ke dalam bahasa Indonesia yakni “Bheru” (Waru). “Bheru” sendiri merupakan nama dedaunan atau yang dikenal dengan “Deun Bheru”, atau dedaunan yang menyerupai hati. Jika ditafsirkan dengan pemilihan nama waru masyarakat berharap tidak ada sebuah permusuhan atau kejahatan melainkan menjalin persaudaraan dan kasih sayang antar saudara seindah “dheun bheru”.Tidak hanya itu pula lokasi yang tidak pernah dijamah oleh wisatawan asing maupun lokal menjadikan lokasi Desa Waru Timur khususnya, menjadi sebuah syurga yang terpendam yang menyimpan berbagai macam keindahan dan kekaguman akan kebesaran sang pencipta alam semesta ini. Sehingga semakin memperkuat alasan dan kecintaan kita terhadap Indonesia mengapa daerah tersebut diberi nama Waru khususnya Waru Timur. GeografisDesa Waru Timur terletak di Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan dengan topografi atau bentang lahan yang terdiri dari dataran seluas 109 ha dan perbukitan/ pegunungan seluas 900,61 ha, yang terdiri dari 10 dusun yakni:
Batas – bata wilayah Desa Waru Timur yakni meliputi:
Pola pembangunan lahan di Desa Waru Timur lebih didominasi oleh kegiatan pertanian tanaman kunyit, jahe, kencur dan jagung. Secara umum kondisi fisik Desa Waru Timur merupakan daerah perbukitan yang berkelok – kelok dan penuh bebatuan serta kesuburan tingkat kesuburan tanah yang baik. Daerah tersebut terdiri dari tanah tegalan, tanah pegunungan serta tanah kering atau pemukiman. PertanianBerikut adalah potensi Desa Waru Timur di bidang Pertanian: 1. JaheJahe (Zingiber officinale), adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas disebabkan senyawa keton bernama zingeron. Tanaman jahe sudah terkenal sebagai bahan obat dan penghangat. Jahe merupakan tanaman obat berupa tumbuhan rumpun berbatang semu. Jahe termasuk dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae), se-famili dengan temu-temuan lainnya seperti temu lawak, dan jahe juga menjadi potensi yang ada di Desa Waru Timur 2. JagungJagung (Zea mays ssp. mays) adalah salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk Afrika dan beberapa daerah di Indonesia. Tanaman ini dapat dijumpai di Desa Waru Timur dan merupakan sebuah potensi di Desa Waru Timur. 3. KunyitKunyit adalah tanaman herbal tradisional yang rimpangnya paling familiar diantara rimpang herbal yang lain. Tanaman ini bernama latin Curcuma domestica Val selain tanaman obat juga termasuk golongan rempah-rempah. Kunyit menyebar di wilayah Asia khususnya Asia Tenggara, bahkan kunyit sudah menyebar sampai ke Afrika. Umumnya bangsa-bangsa di Asia telah mengkonsumsi kunyit. Biasanya kunyit dikonsumsi dalam bentuk minuman atau jamu tradisional yang biasa di jual oleh ibu-ibu dengan sebutan jamu gendong.Tanaman ini dapat dijumpai di Desa Waru Timur dan merupakan sebuah potensi di Desa Waru Timur. PeternakanBerikut adalah potensi Desa Waru Timur di bidang Peternakan: 1. Sapi Madura (Sapi Sonok)Inilah Sapi Sonok yang berhasil meraih juara pertama lomba Karnaval Budaya Nusantara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta yang digelar 23 Oktober 2016, berkat menampilkan kesenian tradisional Sapi Sonok. Selain mendapat juara di tingkat Nasional, Sapi Sonok menjadi Potensi paling kuat bidang pertanian di Desa Waru Timur tepatnya di dusun Du'uman (Pancong Jaya). 2. Budidaya Ikan LeleSelain Sapi Sonok Potensi dibidang pertanian di Desa Waru Timur ada lagi yaitu Budidaya Ikan Lele,tepatnya di dusun Du'uman (Pancong Jaya). Budidaya Lele ini sangat menguntungkan dan menjadi salah satu Potensi Desa Waru Timur. Referensi |