Vilayet Tuna
Vilayet Tuna atau Vilayet Donau (Turki Otoman: ولايت طونه, Vilâyet-i Tuna)[2] adalah salah satu daerah tingkat satu (vilayet) di Kesultanan Utsmaniyah yang pernah berdiri dari tahun 1864 hingga 1878.[3] Pada akhir abad ke-19, vilayet ini dilaporkan terdiri dari wilayah seluas 88.400 km2.[4] Vilayet ini didirikan dari wilayah utara Eyalet Silistra di sepanjang Sungai Donau dan juga dari wilayah Eyalet Niš dan Vidin. Vilayet ini awalnya hendak dijadikan sebagai provinsi teladan yang menunjukkan kemajuan yang telah dicapai oleh Gerbang Agung selama reformasi Tanzimat.[5] Vilayet-vilayet lain yang didasarkan pada vilayet ini pada akhirnya didirikan di seluruh Kesultanan Utsmaniyah pada tahun 1876 kecuali di semenanjung Arab dan Mesir yang sudah setengah merdeka pada masa itu.[5] Kota Rusçuk (kini Ruse) di Bulgaria dipilih sebagai ibu kota vilayet ini karena lokasinya yang strategis sebagia pelabuhan penting Utsmaniyah di kawasan Sungai Donau.[5] Provinsi ini dibubarkan setelah kekalahan Utsmaniyah dalam Perang Rusia-Turki (1877–78). Wilayah timur laut Vilayet Tuna (Dobrudja Utara) diambil alih oleh Kerajaan Rumania, sebagian wilayah baratnya diserahkan kepada Kerajaan Serbia, sementara bagian tengah dan selatannya menjadi wilayah Kepangeranan Bulgaria. PemerintahanMidhat Pasha adalah gubernur pertama vilayet ini (1864–1868).[5] Pada masa jabatannya, jalur kapal uap didirikan di Sungai Donau, jalur kereta api Ruse-Varna diselesaikan, kooperasi kredit pertanian dengan bunga yang rendah diperkenalkan, dan insentif pajak diberikan untuk mendorong usaha baru.[5] Koran vilayet resmi pertama di Kesultanan Utsmaniyah yang bernama "Tuna/Dunav" diterbitkan dalam bahasa Turki Utsmaniyah dan Bulgaria dan memiliki penyunting Utsmaniyah dan Bulgaria. Kepala penyuntingnya adalah Ismail Kemal dan Ahmed Midhat Efendi.[5] Vilayet ini memiliki Majelis Pemerintahan yang terdiri dari pejabat-pejabat negara yang diangkat oleh Istanbul serta enam perwakilan (tiga Muslim dan tiga non-Muslim) yang dipilih dari penduduk Vilayet Tuna.[5] Orang-orang non-Muslim juga turut serta dalam pengadilan pidana dan perdata provinsi yang didasarkan pada undang-undang sekuler.[5] Selain itu, didirikan sekolah campuran Muslim-Kristen, tetapi reformasi ini dihentikan karena ditentang oleh rakyat.[5] GubernurBerikut adalah daftar gubernur vilayet ini:[6]
Pembagian administratifProvinsi ini terdiri dari sanjak-sanjak berikut:[7]
Referensi
Pranala luar |