Tulus adalah album studio perdana oleh penyanyi-penulis lagu Indonesia, Tulus. Diproduseri oleh Ari Renaldi, album ini dirilis secara resmi pada 28 September 2011 melalui perusahaan rekaman independen, TulusCompany. Album ini merupakan album perkenalan Tulus serta sebagai penanda debutnya di industri musik Indonesia.[1][2]
Latar belakang dan rilis
Setelah dirilis secara digital pada 8 Maret 2011.[3]Tulus secara resmi merilis debut albumnya, Tulus pada 28 September 2011 bersamaan dengan berlangsungnya konser perdananya bertajuk Tulus: An Introduction di Auditorium CCF, Bandung. Peluncuran album ini menjadi debut Tulus sebagai solois di industri musik Indonesia. Tulus terdiri dari 10 lagu yang seluruhnya diciptakan oleh Tulus sendiri. Album tersebut telah dikerjakan Tulus selama setahun. Tulus membuat demo rekaman dari hasil menyisihkan uang jajan selama satu setengah tahun.[4] Sewaktu memutuskan untuk membuat album, Tulus mengaku sempat mengalami kebingungan. Hingga akhirnya ia bertemu dengan dengan Ari Renaldi–drummer dari grup 4 Peniti, yang memutuskan untuk membantunya memproduseri album tersebut.[5]
Tulus memutuskan jalur independen sebagai media untuk menyebarkan musiknya karena album tersebut ditolak lebih dari lima label besar. Tulus dirilis melalui perusahaan rekaman yang ia dirikan, TulusCompany serta didistribusikan oleh Demajors.[6]
Komposisi
Tulus terdiri dari 10 trek lagu yang mengusung genre pop dan jazz. "Merdu Untukmu (intro)" diawali petikan gitar akustik sepanjang 2 bar, kemudian vokal Tulus diiringi petikan gitar hanya di bagian verse. "Teman Pesta" dibuka dengan hentakan drum dalam irama up tempo. Selanjutnya vokal Tulus masuk bagian verse beriring musik up tempo. Termasuk di bagian refrein. Lagu ini juga menyisipkan bridge sebelum kemudian masuk ke bagian refrein lagi. "Kisah Sebentar" dibuka dengan permainan hit hat dalam irama jazzy bosas up tempo beriring petikan gitar akustik dan berselingan dengan suara flugehorn. Selanjutnya vokal Tulus masuk bagian verse beriring musik jazzy bosas up tempo, namun di bagian refrein tempo musiknya dibuat lambat. Dalam "Sewindu" vokal Tulus langsung masuk beriring musik funk bit mid tempo di bagian verse. Begitu pula saat vokalnya masuk ke bagian refrein. Sementara di bagian bridge lagu, vokal Tulus hanya diiringi petikan gitar akustik. "Diorama" versi studio langsung dibuka denting piano beriring dentaman bas dalam musik berirama swing jazz tempo lambat. Selanjutnya vokal Tulus masuk ke bagian verse dan beriring musik swing jazz tempo lambat. Pada lagu ini terutama di bagian refrein, lirik lagunya mengikuti ketukan dan nada. "Tuan Nona Kesepian" dibuka petikan gitar akustik, menyusul vokal Tulus di bagian verse yang beriring dengan gitar akustik. Lagu ini memiliki kemiripan dengan "Diorama" yang digarap dalam arransemen jazz, namun bertempo medium. Dalam lagu "Jatuh Cinta" vokal Tulus masuk bagian verse beriring denting piano. Setelah melalui ketukan, vokal Tulus masuk lagi beriring musik jazz funk bit tempo medium. Termasuk di bagian refrein lagu. "Teman Hidup" dibuka petikan gitar akustik menyusul vokal Tulus yang beriring petikan gitar akustik dalam irama funk tempo lambat. Begitu pula saat masuk bagian refrein juga beriring musik slow bit funk. "Sewindu (Rhodes version)" menampilkan vokal Tulus dalam lagu "Sewindu" yang diiringi denting piano elektrik fender rhodes. "Merdu Untukmu (Outro)" dibuka dengan ketukan dan petikan gitar akustik, lalu vokal Tulus masuk bagian verse.[7]
Penerimaan
Cetakan pertamanya yang berjumlah 1000 keping dan langsung terjual habis pada saat konser pertama tersebut dilangsungkan.[8] Album tersebut juga berhasil menduduki peringkat pertama chart Rolling Stone pada Januari dan Februari 2012.[9] Pada Februari 2015, CD album Tulus terjual sebanyak 37 ribu kopi yang mana penjualan album terdongkrak setelah kesuksesan album Gajah.[10]
Daftar lagu
Seluruh lagu ditulis oleh Tulus, kecuali yang ditambahkan di bawah ini. Seluruh trek diproduseri oleh Ari Renaldi.