Tabbouleh biasanya disajikan sebagai bagian dari mezze di dunia Arab. Variasi-variasinya dibuat oleh bangsa Turki dan Armenia, dan menjadi makanan etnis populer dalam budaya Barat.
Etimologi
Kata Arab Levantinetabbūle berasal dari kata Arabtaabil, artinya perasa.[3] Penggunaan kata tersebut dalam bahasa Inggris pertama kali muncul pada 1950an.[3]
^Sami Zubaida, "National, Communal and Global Dimensions in Middle Eastern Food Cultures" in Sami Zubaida and Richard Tapper, A Taste of Thyme: Culinary Cultures of the Middle East, London and New York, 1994 and 2000, ISBN 1-86064-603-4, p. 35, 37; Claudia Roden, A Book of Middle Eastern Food, p. 86; Anissa Helou, Oxford Companion to Food, s.v. Lebanon and Syria; Maan Z. Madina, Arabic-English Dictionary of the Modern Literary Language, 1973, s.v. تبل
Nabhan, Gary Paul (2008). Where our food comes from: retracing Nikolay Vavilov's quest to end famine (edisi ke-Illustrated). Island Press. ISBN978-1-59726-399-3.