Sinagoge Jalan Dohány (bahasa Hungaria: Dohány utcai zsinagóga / nagy zsinagóga; Ibrani: בית הכנסת הגדול של בודפשט, Bet ha-Knesset ha-Gadol shel Budapesht), juga dikenal dengan nama Sinagoge Besar atau Sinagoge Tabakgasse, adalah sebuah bangunan bersejarah yang terletak di Erzsébetváros, Budapest, Hungaria. Sinagoge ini merupakan sinagoge terbesar di Eropa dan sinagoge terbesar kedua di dunia.[1] Sinagoge ini dapat menampung 3.000 orang dan merupakan pusat Yudaisme Neolog.
Sinagoge ini dibangun dari tahun 1854 hingga 1859 dengan gaya Kebangkitan Moor, dan dekorasinya didasarkan pada arsitektur Islam dari Afrika Utara dan Al-Andalus. Arsitek sinagoge ini adalah Ludwig Förster yang berasal dari kota Wina, dan ia berkeyakinan bahwa arsitektur Yahudi tidak dapat diidentifikasikan secara terpisah, sehingga ia memilih "gaya arsitektur yang telah digunakan oleh kelompok etnis oriental yang memiliki ikatan dengan bangsa Israel, khususnya orang Arab."[2] Sementara itu, bagian dalamnya sebagian dirancang oleh Frigyes Feszl.
Di lahan sinagoge ini terdapat Sinagoge Besar, Kuil Pahlawan, tempat pemakaman, serta tugu peringatan dan Museum Yahudi yang dibangun di tempat berdirinya rumah kelahiran Theodor Herzl. Jalan Dohány sendiri memiliki sejarah yang kelam pada masa Holocaust karena merupakan perbatasan Ghetto Budapest.[3]
Catatan kaki
