Sidek bersaudaraKeluarga bulu tangkis Sidek merupakan keluarga asal Malaysia dengan sejarah yang signifikan dalam bulu tangkis profesional.[1][2] Kepala keluarga ini adalah penggemar berat bulu tangkis, Sidek Abdullah Kamar (1936–2005), yang merupakan mantan pemain yang menjadi pelatih senior.[3] Dia mulai melatih putranya sejak dini di rumahnya di Banting. Segera setelah putra-putranya ditemukan oleh Khoo Teng Yuen, pelatih Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia, dia memindahkan mereka ke sekolah menengah bergengsi yang dikenal sebagai Victoria Institution di Kuala Lumpur, tempat dia (Khoo) bermarkas.[4] Pelatihan tersebut akhirnya memuncak dengan merebut kembali Piala Thomas pada tahun 1992 setelah selang waktu 25 tahun.[5][6] Lima Sidek bersaudara, yang juga pemain kelas dunia, memulai kesuksesannya di awal tahun 1980-an. Mereka memenangkan gelar dan medali di turnamen berkelas, termasuk All-England, Piala Dunia, Olimpiade, dan banyak turnamen besar lainnya.[7][8] Pada tahun 1985, keluarga Sidek membuat sejarah ketika mereka menjadi kelompok saudara terbesar yang pernah mewakili negaranya di luar negeri dalam acara olahraga yang sama. Misbun, Razif, Jalani, Rahman, dan Rashid semuanya dipilih untuk bersaing di Hong Kong Terbuka.[9] Mereka juga dikenal sebagai pendiri servis "S" yang terkenal, yang menyebabkan gerakan shuttle yang tidak menentu, yang membingungkan lawan dan ofisial mereka. Servis tersebut menyebabkan banyak kegemparan dan akhirnya dilarang oleh Federasi Bulu Tangkis Internasional (IBF).[10] Hingga tahun 2014, satu-satunya Sidek yang aktif bermain di kancah internasional adalah putra Misbun, Misbun Ramdan Misbun.[11] Dalam budaya populerKisah hidup Sidek dan anak-anaknya dimuat dalam buku komik biografi berjudul Anak-Anak Sidek, yang diterbitkan oleh Pengedaran JAS Sdn Bhd, perusahaan milik mantan istri Jalani, Raja Azmi. Komik tersebut kemudian diadaptasi menjadi serial animasi dengan judul yang sama yang tayang di RTM. Semua saudara Sidek, kecuali Razif, menjadi dewan direksi dan produser eksekutif untuk komik dan serial animasi. Referensi
|