Jumlah penduduk kecamatan ini sebanyak 8.549 jiwa dan merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk paling sedikit di kabupaten Tapanuli Utara.[3] Penduduk kabupaten Tapanuli Utara, pada umumnya merupakan etnis Batak Toba, dan ada juga sebahagian berasal dari suku Batak Angkola, Batak Simalungun, Batak Karo, dan beberapa pendatang seperti Jawa, Minangkabau dan Nias.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Tapanuli Utara mencatat bahwa 86,31% penduduk kecamatan ini memeluk agama Kristen, dimana Protestan 84,20% dan Katolik 2,11%. Kemudian sebagian lagi memeluk agama Islam yakni 13,68%.<[2] Untuk sarana rumah ibadah, terdapat 28 gereja Protestan, 5 masjid, 4 mushola dan 1 gereja Katolik.[3]