Pristana adalah sebuah alkanaterpenoidjenuh alami yang diperoleh terutama dari minyak hati hiu, yang menjadi asal mula namanya (bahasa Latinpristis, "hiu"). Pristana juga ditemukan dalam minyak perut pada burung dalam ordo Procellariiformes dan dalam minyak mineral dan beberapa makanan.[2] Pristana dan fitana digunakan dalam bidang geologi dan ilmu lingkungan sebagai penanda biologis untuk mengarakterisasi asal usul dan evolusi hidrokarbon minyak bumi dan batubara.[3]
Senyawa ini diketahui dapat menyebabkan penyakit autoimun pada hewan pengerat. Ia digunakan dalam penelitian untuk memahami patogenesisartritis reumatoid dan lupus.[4][5][6]
Ia digunakan sebagai pelumas, minyak transformator, adjuvan imunologis, zat antikorosi, penanda biologis, penginduksi plasmositoma, dan dalam produksi antibodi monoklonal.
Secara biosintetis, pristana berasal dari fitol dan digunakan sebagai penanda biologis dalam studi perminyakan.[7]Tokoferol sering dijadikan sebagai sumber sedimen alternatif dari pristana dalam sedimen dan minyak bumi.[8]
Toksisitas pristana dapat diatasi dengan akonitina.[9]
Referensi
^"pristane - Compound Summary". PubChem Compound. USA: National Center for Biotechnology Information. 26 Maret 2005. Identification and Related Records.
^Chung, J.-G; Garrett, L.R; Byers, P.E; Cuchens, M.A (1989). "A survey of the amount of pristane in common fruits and vegetables". Journal of Food Composition and Analysis. 2 (1): 22–7. doi:10.1016/0889-1575(89)90058-6.
^Brooks, J. D.; Gould, K.; Smith, J. W. (April 1969). "Isoprenoid Hydrocarbons in Coal and Petroleum". Nature. 222 (5190): 257–259. doi:10.1038/222257a0.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Anderson, Paul N; Potter, Michael (1969). "Induction of Plasma Cell Tumours in BALB/c Mice with 2,6,10,14-Tetramethylpentadecane (Pristane)". Nature. 222 (5197): 994–5. Bibcode:1969Natur.222..994A. doi:10.1038/222994a0. PMID5789334.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Hazani, Ron; Engineer, Nitin (2008). "Surreptitious Injection of Mineral Oil". Annals of Plastic Surgery. 61 (5): 555–8. doi:10.1097/SAP.0b013e31816d8316. PMID18948786.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Hunt, John M; Philp, R.Paul; Kvenvolden, Keith A (2002). "Early developments in petroleum geochemistry". Organic Geochemistry. 33 (9): 1025–52. doi:10.1016/S0146-6380(02)00056-6.
^Goossens, H; De Leeuw, J. W; Schenck, P. A; Brassell, S. C (1984). "Tocopherols as likely precursors of pristane in ancient sediments and crude oils". Nature. 312 (5993): 440–2. Bibcode:1984Natur.312..440G. doi:10.1038/312440a0.Parameter |s2cid= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
^Li, Xiaodong; Gu, Liwei; Yang, Lan; Zhang, Dong; Shen, Jianying (2017). "Aconitine: A potential novel treatment for systemic lupus erythematosus". Journal of Pharmacological Sciences. 133 (3): 115–121. doi:10.1016/j.jphs.2017.01.007. PMID28302448.