Suku Kannada atau Kannadiga adalah suku bangsa Dravida penutur bahasa Kannada yang berasal dari negara bagian Karnataka dan sekitarnya di India.[4] Minoritas Kannada juga terdapat di negara bagian Maharashtra,[5] Tamil Nadu,[6] Andhra Pradesh, Goa,[7][8] dan kawasan lain di India.[5] Bahasa Kannada merupakan salah satu dari 30 bahasa yang paling banyak digunakan di dunia pada tahun 2001.[9]
Berdasarkan berbagai bukti, manusia telah menghuni Karnataka sejak milenium ke-2 SM, dan diduga telah memiliki kontak dengan peradaban Lembah Indus. Keberadaan artefak (seperti koin Romawi) menunjukkan Karnataka terlibat dalam perdagangan sejak abad ke-1 Masehi. Pada abad ke-4 SM, Karnataka diperintah oleh Kekaisaran Maurya yang turut memopulerkan agama Jainisme. Setelah Maurya, Karnataka diperintah oleh berbagai dinasti yang bersuku Kannadiga, serta suku lainnya. Kadamba, Chalukya, Rashtrakuta dan Hoysala adalah sedikit dari banyak kerajaan dan dinasti asli Kannada yang menguasai daerah tersebut. Kemaharajaan Wijayanagara didirikan oleh suku Kannadiga dan merekalah yang menyokong perkembangan seni dan sastra Kannada.
Bahasa Kannada telah ditulis dalam prasasti sejak tahun 450 M. Sastra Kannada sebagian besar terdiri dari puisi dan karya keagamaan. Kekayaan arsitektur Kannada didominasi oleh istana dan kuil yang dihiasi pahatan batu. Salah satunya ialah reruntuhan Hampi yang merupakan situs Warisan Dunia UNESCO. Musik dan tarian Kannada sangat kaya, kompleks dan beragam.
Referensi