Neodiapsida

Neodiapsida
Rentang waktu:
CisuraliumMasa kini, 289–0 jtyl
Tengkorak dari Orovenator, salahsatu neodiapsida terawal
Tengkorak dari Megalancosaurus, seekor drepanosauria
Klasifikasi ilmiah Sunting klasifikasi ini
Domain: Eukaryota
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Klad: Diapsida
Klad: Neodiapsida
Benton, 1985
Subkelompok dan genera

Neodiapsida adalah sebuah klad, atau cabang utama, dari pohon keluarga reptil, yang umumnya didefinisikan sebagai sebuah kelompok yang mencakup semua diapsida selain beberapa jenis primitif yang dikenal sebagai araeoscelidia. Reptil dan burung moderen tergolong ke subklad Sauria.

Neodiapsida tertua yang diketahui adalah Orovenator dan Maiothisavros dari periode Perem Awal di Amerika Utara, sekitar 290 juta tahun lalu.[1][2]

Neodiapsida non-sauria basal secara leluhur mirip kadal, namun neodiapsida non-sauria basal mencakup takson-takson akuatik/amfibi (Claudiosaurus dan beberapa tangasauridae)[3], Weigeltisauridae yang mirip cecak terbang,[4] dan Drepanosauria dari periode Trias yang mirip bunglon.[5] Posisi kelompok-kelompok reptil air Mesozoikum yang lebih baru yaitu Thalattosauria, Ichthyosauromorpha dan Sauropterygia pada Neodiapsida masih belum pasti, dan mereka dapat berada di Sauria.[6]

Referensi

  1. ^ Ford, David P.; Benson, Roger B. J. (May 2019). Mannion, Philip, ed. "A redescription of Orovenator mayorum (Sauropsida, Diapsida) using high‐resolution μ CT , and the consequences for early amniote phylogeny". Papers in Palaeontology (dalam bahasa Inggris). 5 (2): 197–239. doi:10.1002/spp2.1236alt=Dapat diakses gratis. ISSN 2056-2802. 
  2. ^ Mooney, Ethan D.; Maho, Tea; Bevitt, Joseph J.; Reisz, Robert R. (2022-11-30). Liu, Jun, ed. "An intriguing new diapsid reptile with evidence of mandibulo-dental pathology from the early Permian of Oklahoma revealed by neutron tomography". PLOS ONE (dalam bahasa Inggris). 17 (11): e0276772. doi:10.1371/journal.pone.0276772alt=Dapat diakses gratis. ISSN 1932-6203. PMC 9710763alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 36449456 Periksa nilai |pmid= (bantuan). 
  3. ^ Nuñez Demarco, Pablo; Meneghel, Melitta; Laurin, Michel; Piñeiro, Graciela (2018-07-27). "Was Mesosaurus a Fully Aquatic Reptile?". Frontiers in Ecology and Evolution. 6: 109. doi:10.3389/fevo.2018.00109alt=Dapat diakses gratis. hdl:20.500.12008/30631alt=Dapat diakses gratis. ISSN 2296-701X. 
  4. ^ Pritchard, Adam C.; Sues, Hans-Dieter; Scott, Diane; Reisz, Robert R. (2021-05-20). "Osteology, relationships and functional morphology of Weigeltisaurus jaekeli (Diapsida, Weigeltisauridae) based on a complete skeleton from the Upper Permian Kupferschiefer of Germany". PeerJ (dalam bahasa Inggris). 9: e11413. doi:10.7717/peerj.11413alt=Dapat diakses gratis. ISSN 2167-8359. PMC 8141288alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 34055483 Periksa nilai |pmid= (bantuan). 
  5. ^ Pritchard, Adam C.; Nesbitt, Sterling J. (October 2017). "A bird-like skull in a Triassic diapsid reptile increases heterogeneity of the morphological and phylogenetic radiation of Diapsida". Royal Society Open Science (dalam bahasa Inggris). 4 (10): 170499. Bibcode:2017RSOS....470499P. doi:10.1098/rsos.170499. ISSN 2054-5703. PMC 5666248alt=Dapat diakses gratis. PMID 29134065. 
  6. ^ Simões, Tiago R.; Kammerer, Christian F.; Caldwell, Michael W.; Pierce, Stephanie E. (2022-08-19). "Successive climate crises in the deep past drove the early evolution and radiation of reptiles". Science Advances (dalam bahasa Inggris). 8 (33): eabq1898. Bibcode:2022SciA....8.1898S. doi:10.1126/sciadv.abq1898. ISSN 2375-2548. PMC 9390993alt=Dapat diakses gratis Periksa nilai |pmc= (bantuan). PMID 35984885 Periksa nilai |pmid= (bantuan).