Kecamatan Mungka merupakan salah satu dari 13 Kecamatan di Kabupaten Lima Puluh Kota yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Lima Puluh Kota No.14 Tahun 2001 tentang Penataan Wilayah Kecamatan, dimana sebelumnya Kecamatan Mungka merupakan Kecamatan Perwakilan Guguk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Barat No.259/GSB/1985 tanggal 18 Juli 1985 tentang Pembentukan Perwakilan Kecamatan. [1]
Sebelum masa kemerdekaan tahun 1945, wilayah Mungka diperintah oleh seorang Tuak Lareh yang berasal dari tokoh adat. Kantornya terletak di Desa Mungka Tangah (sekarang Jorong Mungka Tengah) yang wilayahnya meliputi kenagarian : [2]
Mungka
Jopang Manganti
Talang Maur
Simpang Kapuk
Sejak tahun 1945 sampai tahun 1966 terjadi berbagai bentuk Pemerintahan, dimana pada tahun 1947 Nagari Mungka pernah di bagi menjadi 2 ( dua ) Kenagarian yaitu :
Kenagarian Mungka
Kenagarian Sungai Antuan
Otomatis pada masa itu Kenagarian yang semula terdiri dari 4 ( empat ) Nagari berubah menjadi 5 ( lima ) Nagari, tetapi hal itu hanya terjadi sampai pergolakan Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia ( PRRI ). Setelah PRRI selesai Kecamatan Perwakilan Guguk di Mungka kembali menjadi 4 (empat) Nagari yang terdiri dari 12 (dua belas) Desa.
Kecamatan Perwakilan Guguk di Mungka diresmikan pada tanggal 25 Januari 1986 oleh Bupati Kepala Daerah Tingkat II Kabupaten Lima Puluh Kota. Kecamatan Perwakilan Guguk di Mungka merupakan bagian dari Kecamatan Induk (Kecamatan Guguk) yang terdiri dari 4 Nagari dan 12 (dua belas) Desa yaitu :
Talang
Talang Maur
Lubuak Simato
Simpang Tiga Kenanga
Koto Tuo Mungka
Mungka Tengah
Koto Baru Mungka
Lobuah Lintang
Jopang Manganti
Simpang Abu
Sopan Goduang
Balai Koto TinggiSesuai dengan Peraturan Derah Propinsi Sumatera Barat No. 09 Tahun 2000 Tentang Pemerintahan Nagari serta Perda Kabupaten Lima Puluh Kota No. 01 Tahun 2001 Tentang Pemerintahan Nagari maka terbentuk 4 (empat) Nagari dengan 17 Jorong di Kecamatan Mungka
Pada tahun 2009 terjadi pemekaran Nagari yaitu terbentuknya Nagari Sungai Antuan yang sebelumnya termasuk kedalam Nagari Mungka. Nagari ini dibentuk dengan Perda Kabupaten Lima Puluh Kota Nomor 2 Tahun 2009 Tentang Pembentukan Nagari Andiang, Durian Gadang, dan Sungai Antuan. Selain itu di Nagari Simpang Kapuak terjadi pemekaran Jorong yaitu dengan terbentuknya Jorong Lobuah Tunggang.
Berikutnya, pada tahun 2012 pemekaran di tingkat jorong diadakan kembali. Kali ini Nagari Mungka memiliki tambahan 2 jorong baru yakni Jorong Padang Koto Tuo dan Jorong Padang Harapan. Terakhir adalah pemekaran 4 jorong di Kecamatan Mungka pada tahun 2021, meliputi 1 jorong di Nagari Mungka (Jorong Padang Baru), 2 jorong di Nagari Sungai Antuan (Jorong Padangbatang Korong Bukiktongah dan Jorong Pincuran Tujuah), serta 1 jorong di Nagari Simpang Kapuak (Jorong Kubang Balambak). Bersamaan dengan pemekaran tersebut, nama Jorong Koto Tinggi Kubang Balambak berubah menjadi Jorong Koto Tinggi. Sehingga sampai saat ini di Kecamatan Mungka terdapat 5 (lima) Nagari dengan 24 (dua puluh empat) Jorong yaitu :
Nagari Mungka, dengan jorong sebagai berikut : • Koto Tuo Mungka • Mungka Tangah • Koto Baru Mungka • Padang Koto Tuo • Padang Harapan • Padang Baru
Nagari Sungai Antuan, dengan jorong sebagai berikut : • Lubuak Simato • Simpang Tiga Kenanga • Labuah Lintang • Padangbatang Korong Bukiktongah • Pincuran Tujuah
Nagari Talang Maur, dengan jorong sebagai berikut : • Talang • Maur • Kampuang Tangah
Nagari Jopang Manganti, dengan jorong sebagai berikut : • Jopang • Manganti
Nagari Simpang Kapuak, dengan jorong sebagai berikut : • Simpang Abu • Sopan • Simpang Goduang • Balai Tampuak Pinang • Dusun Nan Duo • Lobuah Tunggang • Koto Tinggi • Kubang Balambak
Pemerintahan
Wilayah Administrasi Kecamatan Mungka saat ini meliputi 5 nagari:
Mungka
Talang Maua
Simpang Kapuak
Jopang Manganti
Sungai Antuan
Merujuk pada data, sejak tahun 2009 hingga saat ini sudah beberapa kali terjadi pergantian Camat Mungka. Daftar pejabat yang pernah memegang posisi sebagai Camat Mungka tersebut adalah
Ir. Wal Asri (2008-20
Ricky Edwar, S.Sos
Harman, A.Md
Eripal, BA
Endra Amzar, S.H.
Ricky Edwar, S.Sos
Ferry Aryantoni, S.STP, M.Si
Ilda Subul Huriati, S.AP, M.Si
Kondisi Geografis
Kecamatan Mungka terletak di Utara Wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota dengan batas-batas :
Luas wilayah Kecamatan Mungka lebih kurang 83.76 Km2 yang berarti 2.50% dari luas Kabupaten Lima Puluh Kota ( 3.354,30 Km2 ) dengan Ibu Kota Kecamatan Padang Loweh.
Luas Nagari-Nagari di Kecamatan Mungka (km2)
Simpang Kapuak : 36,35 (43,40%)
Mungka : 12,3 (14,68%)
Talang Maur : 17,04 (20,34%)
Jopang Manganti : 5,37 (6,41%)
Sungai Antuan : 12.7 (15,16%) JUMLAH : 83,76 (100%)
Kecamatan Mungka terletak sekitar 20 KM dari Ibukota Kabupaten (Sarilamak) dan 132 KM dari Ibukota Propinsi (Padang). Kedudukan geografisnya terletak pada 0º22’LU-0ºLS dan 100º16’BT-100º51BT.
Secara umum, topografi Kecamatan Mungka adalah datar (40%), berbukit (35%) sedikit miring (15%) dan curam (10%) dengan suhu rata-rata 25-30 derajat Celcius. Curah hujan rata-rata 2142,92 mm per tahun dan 178,6 mm per bulan. Ketinggian tempat di Kecamatan Mungka sebagai berikut (meter diatas permukaan laut) :
Terendah di Ujung Koto Tuo Kenagarian Mungka (520 mdpl )
Tertinggi di Bukit Batu Putiah (1350 mdpl)
Sebagian besar daerah di Kecamatan Mungka adalah daerah berbukit. Pemukiman banyak yang berada di lembah-lembah diantara bukit. Bukit yang ada di Kecamatan Mungka adalah sebagai berikut:
Bukit Apit ( 640 m dpl )
Bukit Palano ( 824 m dpl )
Bukit Binuang ( 1014 m dpl )
Bukit Tanjung Balik ( 710 m dpl )
Bukit Sugak ( 1091 m dpl )
Bukit Solok Parik ( 1086 m dpl )
Bukit Tanah Runtuah ( 927 m dpl )
Bukit Rimbo Malintang ( 942 m dpl )
Bukit Hulu Mudiak Manguang ( 1012 m dpl )
Bukit Ujuang Daliak ( 1114 m dpl )
Bukit Tanjak ( 812 m dpl )
Bukit Batu Galeh ( 808 m dpl )
Bukit Togang ( 820 m dpl )
Bukit Batu Payuang ( 812 m dpl )
Bukit Batu Buluh ( 830 m dpl )
Bukit Silau ( 821 m dpl )
Bukit Perhentian Tinggi ( 1140 m dpl )
Selain banyak bukit, Kecamatan Mungka juga dialiri oleh banyak sungai. Berikut ini adalah sungai-sungai yang mengalir di Kecamatan Mungka :
Batang Sinamar
Batang Maur
Batang Sopan
Batang Kundur
Batang Simpang
Batang Simun
Batang Mungkar
Batang Limau Kambing
Lubuk Burai
Objek Wisata
Kecamatan Mungka banyak mempunyai obek wisata yang sangat potensial untuk dikembangkan, terutama wisata alam. Namun sampai saat ini karena berbagai keterbatasan maka objek wisata ini kurang dikenal oleh masyarakat diluar Kecamatan Mungka. Sarana dan prasarana terutama jalan belum memadai untuk sampai ke objek wisata tersebut, selain pengelolaannya masih swadaya masyarakat sehingga belum maksimal.
Objek wisata tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
Air Terjun Burai di Jorong Koto Tuo, Nagari Mungka
Air Terjun Jaro di Jorong Balai Tampuak Pinang, Nagari Simpang Kapuak
Air Terjun Lubuak Bulan di Jorong Kubang Balambak, Nagari Simpang Kapuak
Air Terjun Tujuah Tingkek di Jorong Tolang, Nagari Talang Maur
Ngalau 1000 di Jorong Koto Tinggi, Nagari Simpang Kapuak
Ekowisata Ayia Gonang di Jorong Lubuak Simato, Nagari Sungai Antuan
