Michelle Marie Pfeiffer lahir di Santa Ana, California, pada 29 April 1958, anak kedua dari empat bersaudara. Orang tuanya, Richard Pfeiffer, seorang kontraktor AC,[1] dan Donna (née Taverna), seorang ibu rumah tangga. Dia memiliki satu kakak laki-laki, Rick (lahir 1955), dan dua adik perempuan, Dedee Pfeiffer (lahir 1964), seorang aktris televisi dan film,[2] dan Lori Pfeiffer (lahir 1965). Kedua orang tuanya berasal dari North Dakota.[3] Kakek dari pihak ayah adalah keturunan Jerman dan nenek dari pihak ayah adalah keturunan Inggris, Welsh, Perancis, Irlandia, dan Belanda, sedangkan kakek dari pihak ibu adalah keturunan Swiss-Jerman dan nenek dari nenek moyang dari keturunan Swedia.[4][5] Keluarga itu pindah ke Kota Midway, Orange County, tempat Pfeiffer menghabiskan masa kecilnya.[6][7][8][9]
Pfeiffer menghadiri Fountain Valley High School dan lulus pada 1976.[3] Dia bekerja sebagai kasir di supermarket Vons, dan kuliah di Golden West College[10] di mana dia adalah anggota dari perkumpulan mahasiswi Alpha Delta Pi. Setelah menjalani pelatihan singkat untuk menjadi stenografer pengadilan, ia memilih karier di dunia akting.[11] Dia memenangkan kontes kecantikan Miss Orange County pada 1978, dan berpartisipasi dalam kontes Miss California pada tahun yang sama dan berakhir di urutan keenam.[12][13] Setelah partisipasinya dalam kontes ini, ia memperoleh agen akting dan mulai mengikuti audisi untuk televisi dan film.[14]
Karier
Akhir 1970-an sampai 1980-an
Pfeiffer memulai karier aktingnya pada 1978, dalam penampilan dalam episode dari Fantasy Island.[15][16] Peran lainnya di serial televisi termasuk Delta House,[17][18] CHiPs,[19][20][21] Enos,[22][23] dan B.A.D. Cats.[24][25] Pfeiffer beralih ke film dengan film komedi The Hollywood Knights (1980),[26][27] dimana ia bermain dengan Tony Danza, mereka bermain sebagai kekasih sekolah menengah. Dia kemudian memainkan peran pendukung dalam film Falling in Love Again (1980) yang juga melibatkan Susannah York,[28][29] dan Charlie Chan and the Curse of the Dragon Queen (1981).[30][31] Dia juga muncul dalam iklan televisi untuk sabun Lux,[32] dan mengambil kelas akting di Beverly Hills Playhouse,[33] sebelum muncul dalam tiga film televisi pada 1981 dengan judul Callie and Son,[34] dengan Lindsay Wagner, The Children Nobody Wanted,[35][36][37] dan Splendor in the Grass.[38][39]
Pfeiffer memperoleh peran film penting pertamanya sebagai pemeran utama wanita di Grease 2 (1982),[40][41][42] sekuel film musikal Grease (1978).[43] Dengan beberapa peran televisi dan penampilan kedil di film, Pfeiffer yang berusia 23 tahun adalah seorang aktris yang tidak dikenal ketika ia menghadiri audisi untuk peran tersebut, tetapi menurut sutradara Patricia Birch, ia memenangkan bagian itu karena ia "memiliki kualitas unit yang tidak Anda harapkan".[44][45] The New York Times berkomentar: "Meskipun dia adalah pendatang baru di layar relatif, Nona Pfeiffer berhasil terlihat jauh lebih nyaman daripada pemeran lainnya."[46] Agennya kemudian menyatakan bahwa karena film itu "dia tidak bisa mendapatkan pekerjaan. Tidak ada yang mau mempekerjakannya."[47]
Sutradara Brian De Palma, setelah melihat Grease 2, menolak untuk memberikan audisi kepada Pfeiffer for Scarface (1983),[48][49][50] tetapi mengalah atas desakan Martin Bregman yang merupakan produser film tersebut.[51][52] Dia berperan sebagai istri yang kecanduan kokain, Elvira Hancock.[53] Film ini dianggap sangat kejam oleh sebagian besar kritikus, tetapi menjadi hit komersial dan mendapatkan pengikut yang banyak.[54] Pfeiffer menerima ulasan positif untuk film ini.[55][56]
Setelah Scarface, ia memainkan Diana dalam komedi oleh John Landis berjudul Into the Night (1985) dimana ia bermain bersama Jeff Goldblum, Isabeau d'Anjou.[57][58] Kemudian dalam film fantasi oleh Richard Donner dengan judul Ladyhawke (1985) bersama Rutger Hauer dan Matthew Broderick.[59][60] Ia kemudian berperan sebagai Faith Healy dalam film oleh Alan Alda berjudul Sweet Liberty (1986) dengan Michael Caine.[61][62] Ia juga berperan sebagai Brenda Landers di film parodi sci-fi Amazon Women on the Moon (1987).[63]
Dia akhirnya mencetak hit box-office utama sebagai Sukie Ridgemont dalam film adaptasi tahun 1987 dari novel oleh John Updike berjudul The Witches of Eastwick yang juga dibintangi oleh Jack Nicholson, Cher, dan Susan Sarandon.[64][65] Film ini meraup lebih dari $ 63,7 juta di dalam negeri, setara dengan $ 143,5 juta pada tahun 2019.[66][67]
Pfeiffer kemudian berperan sebagai janda dari seorang gangster yang terbunuh, dalam komedi mafia oleh Jonathan Demme berjudul Married to the Mob (1988).[68] Film yang juga dibintangi oleh Matthew Modine, Dean Stockwell dan Mercedes Ruehl.[69] Untuk perannya sebagai Angela de Marco, ia mengenakan wig rambut berwarna coklat yang keriting dan aksen Brooklyn.[70] Ia nominasi Golden Globe Award pertamanya sebagai Aktris Terbaik dalam Film atau Komedi Musikal Bergambar, tahun pertama dari enam tahun berturut-turut mendapatkan nominasi Aktris Terbaik di Golden Globes.[71][72] Pfeiffer kemudian muncul sebagai Jo Ann Vallenari di Tequila Sunrise (1988) dengan Mel Gibson dan Kurt Russell,[73][74] tetapi mengalami perbedaan kreatif dan pribadi dengan sutradara Robert Towne. Towne kemudian menggambarkannya sebagai aktris "paling sulit" yang pernah bekerja dengannya.[75]
Atas rekomendasi dari Demme, Pfeiffer bergabung dengan para pemeran dari film oleh Stephen Frears dengan judul Dangerous Liaisons (1988).[76][77] Ia bermain dengan Glenn Close dan John Malkovich, yang berperan sebagai korban rayuan bernama Madame Marie de Tourvel.[78] Dia memenangkan BAFTA Award untuk Aktris Terbaik dalam Peran Pendukung,[79] dan menerima nominasi untuk Academy Award for Best Aktris Pendukung.[80]
Pfeiffer mengambil peran sebagai editor buku asal Soviet Katya Orlova dalam film tahun 1990 berjudul The Russia House karya John le Carré.[90][91] Film yang diangkat dari novel dengan judul yang sama juga dibintangi oleh Sean Connery.[92] Perannya mengharuskannya mengadopsi aksen Rusia.[93] Ia mendapatkan nominasi Golden Globe untuk Penampilan Terbaik oleh Aktris dalam Film - Drama.[94] Pfeiffer kemudian mendapatkan peran pelayan bernama Frankie dalam film berjudul Frankie and Johnny karya Garry Marshall (1991),[95] sebuah film yang diadaptasi dari drama Broadway oleh Terrence McNally berjudul Frankie dan Johnny di Clair de Lune, yang menyatukannya kembali dengan lawan mainnya dari Scarface, Al Pacino.[96][97] Pemilihannya untuk memerankan karakter itu dianggap kontroversial oleh banyak orang, karena Pfeiffer dianggap terlalu cantik untuk menjadi pelayan "biasa."[98] Kathy Bates yang memerankan Frankie di Broadway, juga menyatakan kekecewaannya atas pilihan produser.[99][100] Pfeiffer sekali lagi dinominasikan untuk Golden Globe Award untuk Aktris Terbaik - Film Drama untuk penampilannya.[101][102]
Pada 1990, Pfeiffer membentuk perusahaan produksi film butiknya sendiri dengan nama Via Rosa Productions, yang berjalan untuk 10 tahun.[103] Perusahaan mengizinkannya untuk memproduksi dan / atau membintangi film yang dirancang untuk wanita. Dia meminta sahabatnya Kate Guinzburg untuk menjadi mitra produksi di perusahaan.[104] Keduanya bertemu di lokasi syuting film Sweet Liberty (1986) dan dengan cepat menjadi teman. Kate adalah Koordinator Produksi di film dan menjadi dekat dengan Pfeiffer selama syuting. Via Rosa Productions memiliki kesepakatan dengan Touchstone Pictures, yang dimiliki The Walt Disney Studios. Film pertama yang diproduksi duo ini adalah drama independen berjudul Love Field yang dirilis pada akhir 1992.[105][106][107] Untuk perannya sebagai ibu rumah tangga Dallas yang eksentrik, ia mendapatkan nominasi untuk Academy Award untuk Aktris Terbaik dan Golden Globe untuk Aktris Terbaik - Drama dan memenangkan Silver Bear untuk Aktris Terbaik di Festival Film Internasional Berlin ke-43.[108][109]
Pfeiffer mengambil peran Catwoman dalam film superhero oleh Tim Burton dengan judul Batman Returns (1992)[110] dimana ia bermain dengan Michael Keaton dan Danny DeVito, setelah Annette Bening menggundukan diri karena kehamilan.[111][112] Untuk peran Catwoman, ia berlatih seni bela diri dan kickboxing.[113][114] Pfeiffer telah menerima pujian universal untuk peran tersebut, dan penampilannya secara konsisten disebut sebagai penggambaran Catwoman terbaik sepanjang masa oleh para kritikus dan penggemar, dan juga merupakan salah satu pertunjukan yang paling dihargai dalam kariernya.[113][115][116][117] Batman Returns sukses besar dan meraup US $ 266 juta di seluruh dunia (setara dengan $ 484,6 juta pada 2019)).[118]
Pfeiffer pada Emmy Awards 1994
Dalam film drama oleh Martin Scorsese dengan judul The Age of Innocence (1993),[119] sebuah film adaptasi dari novel oleh Edith Wharton tahun 1920, Pfeiffer bermain bersama Daniel Day-Lewis dan Winona Ryder, memerankan seorang Countess di New York City pada 1870-an.[120][121] Untuk perannya, ia menerima Penghargaan Elvira Notari di Festival Film Venice, dan nominasi Golden Globe untuk Aktris Terbaik - Film Bergerak.[122] Masih pada tahun yang sama, ia dianugerahi Women in Film Los Angeles' Crystal Award untuk kontribusunya membantu memperluas peran wanita dalam industri hiburan.[122]
Setelah mendirikan perusahaan produksinya pada tahun 1990, Pfeiffer melihat kesempatan ekspansi secara profesional sebagai produsen. Sementara ia terus berakting sepanjang dekade itu, ia dan rekan produsernya Guinzburg mendapatkan kemenangan beruntun dalam memproduksi film di bawah Via Rosa Productions. Dalam film horor tahun 1994 berjudul Wolf, ia bermain bersama Jack Nicholson. menggambarkan seorang penulis yang menjadi manusia serigala pada malam hari.[123][124] Film ini sukses secara komersial dengan pendapatan US $ 65 juta (setara dengan $ 112,1 juta pada 2019) di box office domestik dan US $ 131 juta di seluruh dunia (setara dengan $ 226 juta pda 2019).[125]
Peran Pfeiffer selanjutnya adalah sebagai seorang guru sekolah menengah dan mantan Marinir Amerika Serikat bernama LouAnne Johnson dalam drama Dangerous Minds (1995),[126] yang diproduksi di bawah perusahaannya Via Rosa Productions. Dia juga muncul sebagai karakternya dalam video musik untuk singel utama soundtrack dengan judul "Gangsta's Paradise" oleh Coolio, menampilkan L.V. Lagu tersebut memenangkan Grammy Award 1996 untuk Pertunjukan Solo Rap Terbaik,[127] dan video itu memenangkan Penghargaan Musik Video MTV untuk Video Rap Terbaik.[128] Sementara Dangerous Minds menerima ulasan negatif, film itu sukses dalam box office, meraup US $ 179,5 juta di seluruh dunia.[129] Kemudian Pfeiffer memerankan Sally Atwater dalam drama romantis Up Close & Personal (1996), bersama Robert Redford.[130]
Pfeiffer kemudianmengambil peran Gillian Lewis dalam To Gillian on Her 37th Birthday (1996), yang diadaptasi oleh suaminya David Kelley dari drama oleh Michael Brady dengan judul yang sama.[131] Di bawah Via Rosa Productions, Pfeiffer dan Guinzburg memproduksi film One Fine Day (1996),[132]A Thousand Acres (1997),[133] dan The Deep End of the Ocean (1998).[134] Dia menjadi pengisi suara untuk Tzipporah dalam film animasi The Prince of Egypt (1998).[135] Dia juga menjabat sebagai eksekutif produser dan bermain sebagai arsitek dan juga ibu bernama Melanie Parker dalam komedi romantis One Fine Day (1996) dengan George Clooney.[136] Peran berikutnya termasuk Rose Cook Lewis dalam film adaptasi dari novel pemenang Hadiah Pulitzer oleh Jane Smiley dengan judul A Thousand Acres (1997) dengan Jessica Lange dan Jennifer Jason Leigh.[137] Ia juge berperan sebagai Beth Cappadora di The Deep End of the Ocean (1998) yang bercerita tentang pasangan yang sudah menikah yang kemudian putranya yang diculik sembilan tahun lalu.[138] Peran lainnya adalah Titania the Queen of the Fairies dalam A Midsummer Night's Dream (1999) bersama Kevin Kline, Rupert Everett dan Stanley Tucci.[139] Katie Jordan adalah peran yang dimainkannya dalam drama komedi oleh Rob Reiner berjudul The Story of Us (1999) yang ia bintangi bersama Bruce Willis.[140]
2000-an
Pfeiffer memilih untuk memulai proses pembubaran perusahaan produksi filmnya, Via Rosa Productions, pada 1999, dan beralih ke semi-pensiun untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak-anak dan keluarganya, yang berarti bahwa ia akan terus membintangi film secara sporadis pada tahun 2000-an dan seterusnya. Pfeiffer memberikan mitranya, Guinzburg, satu film terakhir untuk diproduksi di bawah Via Rosa Productions, film berjudul Original Sin (2001).[141][142][143] Awalnya Pfeiffer dijadwalkan untuk membintangi film itu kemudian ia berubah pikiran saat dia ingin bekerja lebih sedikit untuk sementara waktu. Film ini diproduksi oleh perusahaannya, tetapi dibintangi oleh Angelina Jolie dan Antonio Banderas.[144][145]
Dalam film thriller Hitchcockian dengan judul What Lies Beneath (2000),[146][147][148] Pfeiffer dan Harrison Ford bermain sebagai pasangan yang kaya dan mengalami pengalaman aneh yang mengungkap rahasia tentang masa lalu mereka.[149] Film ini dirilis di box office pada Juli 2000,[150] dan berhasil menghasilkan 291 juta dolar AS di seluruh dunia.[151] Dia kemudian memainkan peran Rita Harrison, seorang pengacara yang sangat yang membantu seseorang dengan kecacatan perkembangan (dimainkan oleh Sean Peann),[152][153] dalam drama I Am Sam (2001).[154] Meskipun meraup $ 97,8 juta di seluruh dunia,[155] film ini mendapat ulasan yang tidak menyenangkan.[156][157][158]
Pfeiffer kembali ke dunia akting pada 2007 dengan peran jahat dalam dua film blockbuster berjudul Hairspray dan Stardust. Dalam film Hairspray yang diadaptasi dari musikal Broadway, ia bermain dengan John Travolta, Christopher Walken, Zac Efron dan Queen Latifah.[173][174][175] Ia berperan sebagai Velma Von Tussle, manajer rasis dari sebuah stasiun televisi.[176][177] Travolta meminta agar Pfeiffer memainkan peran sebagai penjahat, yang merupakan peran film pertamanya dalam lima tahun. Sebuah sambutan yang sangat positif diterima oleh film ini saat dirilis dan menghasilkan US $ 118,9 juta dan US $ 202,5 juta di seluruh dunia.[178] Para pemeran Hairspray dinominasikan untuk Screen Actors Guild Award untuk Cast Terbaik dalam Film, dan memenangkan Broadcast Film Critics Association Award untuk Cast Terbaik, Hollywood Festival Film Award untuk Ensemble of the Year dan Palm Springs International Film Festival Award untuk Ensemble Cast.[179] Film berikutnya petualangan fantasi Stardust,[180] ia bermain bersama Claire Danes, Charlie Cox dan Robert De Niro.[181] Difilmkan sebelum Hairspray, film ini ditayangkan perdana tiga minggu sesudahnya. Film ini menghasilkan US $ 135,5 juta secara global.[182]
Pfeiffer membintangi komedi romantis oleh Amy Heckerling berjudul I Could Never Be Your Woman (2007) bersama dengan Paul Rudd dan Saoirse Ronan.[183][184] Ia memerankan Rosie, seorang ibu yang bercerai pada usia 40 tahun yang bekerja sebagai penulis naskah dan produser untuk acara televisi yang jatuh cinta dengan pria yang jauh lebih muda (Rudd). Gajinya yang dilaporkan adalah US $ 1 juta, dengan pembayaran dimuka sebesar 15 persen.[184][185] Namun, film ini hanya didistribusikan untuk video rumahan.[184] Ulasan untuk I Could Never Be Your Woman cukup positif.[186][187] Dia kemudian membintangi film Personal Effects (2009),[188][189] bersama Ashton Kutcher, memerankan dua orang yang sedang berkabung yang mengakibatkan romansa yang tidak biasa. Drama ini ditayangkan perdana di Englert Theatre di Iowa City.[190]
Film Pfeiffer berikutnya adalah Chéri (2009)[191][192] yang diadaptasi dari novel oleh Colette dengan judul yang sama.[193][194] Ia kembali bekerja sama dengan sutradara Stephen Frears dan penulis skenario Christopher Hampton dari Dangerous Liaisons (1988). Pfeiffer berperan sebagai pelacur tua yang sudah pensiun bernama Léa de Lonval, ia bermain bersama dengan Rupert Friend dan Kathy Bates. Chéri ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Berlin 2009, di mana ia menerima nominasi untuk penghargaan Golden Bear.[195] The Times of London mengulas film ini dengan baik. Kritikus lainya juga memberikan ulasan yang positif.[196][197]
Pfieffer bersatu kembali dengan sutradara Tim Burton dalam film berjudul Dark Shadows (2012),[202][203] yang diangkat dari opera sabun televisi gothic dengan nama yang sama. Dalam film tersebut, yang dibintanginya bersama Johnny Depp, Eva Green, Helena Bonham Carter dan Chloe Grace Moretz. Ia memerankan Elizabeth Collins Stoddard, pemimpin keluarga yang keras dan tegas, tetapi setia kepada keluarganya. Respons kritis terhadap film itu beragam, tetapi penulis memuji penampilan para aktornya — terutama Depp dan Pfeiffer.[204] Dark Shadows meraup US $ 79,7 juta di Amerika dan US $ 245,5 juta secara global.[205] Dalam komedi oleh Luc Besson dengan judul The Family (2013),[206] yang dibintanginya bersama dengan Robert De Niro, Tommy Lee Jones, Dianna Agron dan John D'Leo. Ia bermain sebagai "ibu tangguh" dalam keluarga Mafia yang ingin mengubah hidup mereka di bawah program saksi perlindungan.[207][208] Film ini meraup US $ 78,4 juta di seluruh dunia.[209]
Pfeiffer menyatakan bahwa ia tidak banyak berakting sepanjang tahun 2000-an disebabkan oleh anak-anaknya,[210] dan sekarang dengan kedua anaknya berkuliah, ia bermaksud untuk "kembali bekerja".[211][212] Dia telah berkomentar bahwa dia merasa bahwa penampilan terbaiknya "masih ada dalam dirinya", dan dengan cara dia berpikir itulah yang membuatnya terus maju.[213][214] Dalam drama independen Where Is Kyra ?, ia bermain sebagai seorang wanita yang sensitif dan rapuh yang kehilangan ibunya dan "menghadapi krisis di mana ia harus menemukan cara untuk bertahan hidup, sambil menyembunyikan perjuangannya dari kekasih barunya". Film ini ditayangkan perdana di Sundance Film Festival pada 23 Januari 2017.[215] Film ini mendapat ulasan yang positif.[216][217][218][219][220]
Pfeiffer mendapatkan peran sebagai Ruth Madoff untuk drama HBO The Wizard of Lies, berdasarkan buku dengan nama yang sama. Film yang disutradarai oleh Barry Levinson, menyatukan kembali dia dengan aktor Robert De Niro, yang memerankan suaminya, Bernard Madoff.[221] The Wizard of Lies tampil perdana di HBO pada 20 Mei 2017, mengumpulkan ulasan yang baik dari para kritikus dan jumlah penonton 1,5 juta pemirsa. Penonton perdana HBO dengan jumlah terbesar dalam empat tahun.[222][223][224][225] Pfeiffer mendapatkan nominasi Emmy pertamanya untuk penampilannya dalam kategori Aktris Pendukung Luar Biasa dalam Seri atau Film Terbatas.[225]
Pfeiffer pada Ant-Man & The Waps PremierPfeiffer saat press conference untuk Mother!
Dalam film horor oleh Darren Aronofsky berjudul Mother! (2017) dimana ia bermain dengan Jennifer Lawrence dan Javier Bardem.[226] Pfeiffer memerankan salah satu tamu misterius yang mengganggu kehidupan pasangan yang dimainkan oleh Lawrence dan Bardem.[227][228] Para kritikus dengan suara bulat memuji kontribusi Pfeiffer,[229][230] beberapa di antaranya merasa bahwa penampilannya layak mendapat nominasi Oscar.[231][232]
Pfeiffer bermain sebagai peran pendukung dalam film oleh Kenneth Branagh berjudul Orient Express (2017), adaptasi keempat dari novel Agatha Christie 1934 dengan nama yang sama. Film yang mengikuti detektif terkenal di dunia Hercule Poirot, yang berupaya menyelesaikan pembunuhan di kereta Eropa yang terkenal pada 1930-an. Pfeiffer bermain dengan Johnny Depp, Penélope Cruz, dan Judi Dench.[233] Pfeiffer menyanyikan lagu "Never Forget", yang bermain sebagai lagu penutupan untuk film ini dan muncul di album soundtrack film. Film ini meraup US $ 351,7 juta di seluruh dunia dan menerima ulasan yang layak dari para kritikus, dengan pujian untuk pertunjukan, tetapi kritik karena tidak menambahkan sesuatu yang baru dari adaptasi sebelumnya.[234] Meskipun sebagian besar kritikus setuju bahwa para pemain ensemble itu kurang dimanfaatkan, kinerja Pfeiffer memperoleh ulasan positif.[235][236][237][238]
Pada Oktober 2019, ia mulai mengerjakan komedi gelap berjudul French Exit, film yang diangkat dari novel terkenal dengan nama yang sama oleh Patrick deWitt yang disutradarai oleh Azazel Jacobs.[243][244] Film ini juga akan dibintangi oleh Lucas Hedges dan Tracy Letts.[245] Pada 11 Mei 2019, diumumkan bahwa Pfeiffer akan bekerja sama dengan aktris Annette Bening untuk film thriller psikologis berjudul Turn of Mind yang akan disutradarai oleh Gideon Raff.[246]
Gaya akting
Pfeiffer menyatakan bahwa dia belum pernah menerima pelatihan akting formal.[247] Ia memuji sutradara Milton Katselas karena mengajarinya bagaimana mengenali perbedaan antara bagaimana seorang aktor mendalami karakter selama adegan tertentu, dan kemudian bagaimana aktor itu sendiri akan berperilaku.[248][249] Pada 1992, Gerri Hirshey dari Rolling Stone mengidentifikasi Pfeiffer sebagai "aktris karakter" yang nyaman mengenakan kostum yang tidak menarik, dengan Susie Diamond dari The Fabulous Baker Boys menjadi pengecualian pada saat rilis film.[250] Pfeiffer mengklaim bahwa dia jarang menerima peran glamor tradisional karena dia menemukan beberapa dari mereka tidak menarik. Sering memuji kemampuannya untuk menutupi perasaan dan emosinya yang sebenarnya, Pfeiffer sering menggunakan teknik ini untuk keuntungannya dalam drama sejarah, sebuah genre yang telah menjadi merek dagangnya. Pfeiffer sendiri telah mengakui menjadi ahli dalam bidang khusus ini.[251]
Selama 1980-an, Pfeiffer biasanya memainkan karakter wanita yang cerdas, lucu, dan menarik secara seksual.[252][253][254] Pfeiffer adalah salah satu aktris paling populer pada tahun 1980-an. dan 1990-an.[255][256] Pada 2002, Amy Longsdorf dari The Morning Call menjuluki Pfeiffer "salah satu bintang film paling populer." Pfeiffer telah berhasil memantapkan dirinya sebagai "bintang utama".[257][258][259]
Pfeiffer secara luas dianggap sebagai salah satu aktris paling berbakat di Hollywood,[260][261][262] serta salah satu aktris terhebat di generasinya.[263][264][265] Meskipun mengamati bahwa ia tidak memiliki kredit film profil tinggi dan pelatihan konventional seperti yang dimiliki Anjelica Huston dan Meryl Streep, Bastién menulis bahwa Pfeiffer memiliki "jalur tematik yang paling menarik". Kritikus film Maclean, Brian D. Johnson berpendapat bahwa Pfeiffer tidak pernah memiliki kesempatan untuk benar-benar menunjukkan jangkauan penuhnya, percaya bahwa ia dapat dihormati seperti Streep "jika diberi kesempatan yang sama".[266][267] Ia dianggap sebagai salah satu aktris "paling menarik" di industri ini oleh The Daily Beast, Pfeiffer dikenal karena kemampuannya untuk memerankan banyak tipe karakter dalam penampilannya,[268][269] dengan filmografi beragam yang mencakup periode, romansa, fantasi, musik, komedi dan drama.[270] Pada 2016, Salon Charles Charles menyatakan "Tidak ada aktor lain dalam 10 hingga 12 tahun terakhir yang mendekati Michelle Pfeiffer."[232]
Pembuat film dan rekan kerjanya setuju bahwa Pfeiffer sangat berkomitmen untuk pekerjaannya. Kemampuan aktingnya terus menarik pujian dari sutradara yang telah berkolaborasi sepanjang kariernya.[271] Pfeiffer telah digambarkan sebagai seseorang yang sulit untuk diajak bekerja sama kadang-kadang, khususnya oleh Robert Towne, yang mengarahkannya di Tequila Sunrise; Towne terkenal dijuluki Pfeiffer "aktris paling sulit di Hollywood".[272][273][274] Pfeiffer juga menolak untuk menonton karyanya sendiri, menggambarkan dirinya sebagai "seorang perfeksionis, dan tidak ada yang sempurna dalam apapun yang saya lakukan".[275]
Kehidupan pribadi
Saat mengambil kelas akting di Los Angeles, Pfeiffer diterima oleh pasangan yang tampaknya ramah yang menjalankan metafisika dan kultus vegetarian. Mereka membantunya untuk berhenti minum, merokok, dan memakai narkoba, dan seiring waktu pasangan itu mengendalikan seluruh hidupnya. Sebagian besar uangnya pergi ke grup. "Saya dicuci otak ... Saya memberi mereka sejumlah besar uang." Pfeiffer, merasa tidak aman, merasa bahwa dia tidak bisa lagi hidup tanpa mereka.[276][277][278][279][280][281][282][283][284]
Di kelas akting yang diajarkan oleh Milton Katselas di Los Angeles, dia bertemu sesama aktor pemula, Peter Horton, dan mereka mulai berkencan. Pfeiffer dan Horton menikah di Santa Monica pada 1981, dan pada bulan madu mereka dia menemukan dia telah memenangkan peran utama dalam Grease 2.[285] Horton menyutradarai Pfeiffer dalam acara khusus TV ABC 1985, One Too Many, di mana ia berperan sebagai pacar SMA seorang siswa yang pecandu alkohol (Val Kilmer). Pada 1987, pasangan di dunia nyata memainkan pasangan di layar di segmen 'Hospital' dari kompilasi drama komedi oleh John Landis, Amazon Women on the Moon. Namun, mereka memutuskan untuk berpisah pada tahun 1988, dan bercerai dua tahun kemudian, Horton kemudian menyalahkan perceraian mereka pada pengabdian mereka untuk pekerjaan mereka daripada pada pernikahan mereka.
Setelah menikah dengan Horton, Pfeiffer memiliki hubungan tiga tahun dengan aktor / produser Fisher Stevens. Mereka bertemu ketika Pfeiffer membintangi produksi Twelfth Night di New York Shakespeare Festival, di mana Stevens berperan sebagai Sir Andrew Aguecheek.[286] Pfeiffer juga terlibat dalam perselingkuhan dengan John Malkovich, lawan mainnya di Dangerous Liaisons, yang pada saat itu menikah dengan Glenne Headly.[287][288][289][290][291][292]
Pada tahun 1993, Pfeiffer menikah dengan penulis dan produser televisi David E. Kelley. Dia membuat penampilan cameo singkat tanpa akreditasi dalam satu episode serial televisi Kelley Picket Fences dan memainkan karakter utama dalam To Gillian on Her 37th Birthday, dimana Kelley menulis naskah filmnya.[293] Pfeiffer telah memasuki proses adopsi sebelum dia bertemu Kelley.[294] Pada Maret 1993, ia mengadopsi seorang anak perempuan yang baru lahir, Claudia Rose,[295] yang dibaptis pada hari pernikahan Pfeiffer dan Kelley.[296] Pada 1994, Pfeiffer melahirkan seorang putra.[297]
Pada 2005, Pfeiffer menjadi wajah kampanye musim semi Giorgio Armani dimana sang desainer sering mendandaninya untuk penampilan publik.[298] Dalam majalah InStyle edisi Maret 2019, ia mengumumkan niatnya untuk meluncurkan koleksi wewangian bernama Henry Rose, yang kemudian diluncurkan pada April, 2019.[299]
Setelah menjadi perokok selama 10 tahun, dan memiliki keponakan yang menderita leukemia selama 10 tahun, Pfeiffer memutuskan untuk mendukung American Cancer Society.[300] Pada 2016 ia juga menghadiri Gala LA. Healthy World Healthy Child untuk orang-orang yang memimpin organisasi untuk kesehatan lingkungan anak-anak dan melindungi mereka yang paling rentan.[301] Pada bulan Desember pada tahun yang sama, Pfeiffer, yang seorang vegan, bergabung dengan dewan direksi untuk Environmental Working Group, sebuah kelompok advokasi yang berbasis di Washington. D.C.[302]
^Williams, Bailey. "Michelle Pfeiffer". www.bhplayhouse.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-03. Diakses tanggal 2020-04-03.
^"Michelle Pfeiffer Biography". web.archive.org. 2008-09-26. Archived from the original on 2008-09-26. Diakses tanggal 2020-04-03.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"HFPA - Awards Search". web.archive.org. 2006-05-21. Archived from the original on 2011-07-05. Diakses tanggal 2020-04-03.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Haskell, Robert (February 7, 2019). "Michelle Pfeiffer is Back (as if She Ever Left)". InStyle. Diakses tanggal February 17, 2019. The Fabulous Baker Boys — in which she gave her most widely lauded performance, as the lounge singer Susie Diamond
^"A Thousand Acres - Rotten Tomatoes". web.archive.org. 2007-02-28. Archived from the original on 2007-02-28. Diakses tanggal 2020-04-03.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^Kit, Zorianna; ContributorJournalist; Reporter, Entertainment; Writer, Travel; Society, media director at Sea Shepherd Conservation (2013-09-14). "Just Seen It : The Family Movie Review". HuffPost (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-04-03.
^"The Family". Box Office Mojo. Diakses tanggal 2020-04-03.
^"Los Angeles Magazine - Google Books". web.archive.org. 2017-12-01. Archived from the original on 2017-12-01. Diakses tanggal 2020-04-03.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
^"Michelle Pfeiffer Biography". web.archive.org. 2008-09-26. Archived from the original on 2008-09-26. Diakses tanggal 2020-04-03.Pemeliharaan CS1: Url tak layak (link)
