Megalosaurus

Megalosaurus
Rentang waktu: Pertengahan Jurasik–Akhir Jurasik 165–155 jtyl
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Ordo:
Saurischia
Subfamili:
Megalosaurinae
Buckland, 1825
Genus:
Megalosaurus
Buckland, 1824
Spesies tipe
Megalosaurus bucklandii
William Buckland
Spesies
  • M. bucklandii
    (William Buckland, 1824)
  • M. dunkerii

Megalosaurus Dari Bahasa Yunani dan Latin,Mega=Besar/hebat/raksasa dan Sauros=Kadal,merupakan salah satu jenis dinosaurus pertama yang ditemukan,walau saat pertama ditemukan Megalosaurus belum dikenali sebagai dinosaurus dan rekonstruksinya masih jauh berbeda.Megalosaurus merupakan dinosaurus karnivora terbesar pada periode Pertengahan Jurasik.

Deskripsi

Megalosaurus sama seperti dinosaurus Theropoda pada umumnya,dengan tubuh yang besar,rahang dan leher yang kuat dan kokoh, gigi tajam dan bergerigi,berjalan dengan dua kaki,dan memiliki lengan yang tidak terlalu besar dengan empat jari bercakar,serta ekor yang panjang dan kuat.Ukuran Megalosaurus bervariasi,namun dapat dikatakan mereka tumbuh hingga 9 m dengan tinggi 3,3 m dan berat 3-3,5 ton.

Kehidupan

Panjang tengkorak Megalosaurus mencapai 12 m dengan setidaknya 60 gigi tajam bergerigi di belakang hingga mencapai 12 cm panjangnya.Gigi-gigi dan susunan rahang ini tampak lebih hebat daripada kerabatnya yang lebih besar,yang muncul pada tahap-tahap selanjutnya,namun kelompok Megalosaurinae punah pada Jurasik Akhir dan digantikan oleh Allosauridae dan Tyrannosauridae.Megalosaurus berburu dinosaurus herbivora seperti Cetiosaurus,Cetiosauriscus,Xiaosaurus, bahkan karnivora lain yang lebih kecil seperti Proceratosaurus.Megalosaurus betina dewasa juga kemungkinan berjaga di sekitar sarangnya ketika telur-telurnya sedang dalam proses pengeraman alami oleh suhu tanah,dan kemungkinan besar merawat dan melindungi bayi-bayinya sampai mereka cukup mandiri untuk hidup sendiri.

Penemuan

Megalosaurus ditemukan di Inggris oleh William Buckland pada tahun 1824,hampir dua dekade sebelum kata 'dinosaurus' dipublikasikan oleh Sir Richard Owens pada tahun 1842.Buckland menamainya Megalosaurus atas dasar rahang yang kuat yang ia temukan,yang mirip dengan rahang komodo modern.Sejauh ini Megalosaurus telah ditemukan di banyak negara,termasuk Amerika Serikat,Spanyol,Prancis,Spanyol,hingga Maroko dan kemungkinan Tunisia,menjadikan Megalosaurus sebagai salah satu dinosaurus dengan daerah fosil terbanyak,juga mendukung teori Alfred Lothar Wegener,seorang ilmuwan asal Jerman tentang Pangaea atau ketika seluruh benua di Bumi pernah menyatu menjadi satu superbenua(dalam kasus ini,superbenua Pangaea-lah yang membebaskan Megalosaurus berkelana ke banyak belahan Bumi yang berbeda saat ini).

Rekonstruksi kerangka Megalosaurus

Kesalahan Klasifikasi

Saat pertama ditemukan,Megalosaurus samasekali tidak dianggap sebagai dinosaurus(karena memang kata 'dinosaurus' belum dipublikasikan) namun juga tidak dikenali sebagai binatang bipedal.Buckland menggambarkan Megalosaurus sebagai karnivora quadrupedal,berjalan dengan empat kaki,dengan ekor pendek dan cakar-cakar tumpul serupa badak.Penggambarannya terhitung kurang akurat,namun saat itu banyak ahli meyakini kebenaran ilustrasi tersebut.Bahkan saat ini 'peninggalan' Buckland masih dapat dilihat di London Crystal Palace di Inggris,bersama dengan patung rekonstruksi Iguanodon.

London Crystal Palace di Inggris

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 5

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to get property of non-object

Filename: wikipedia/wikipediareadmore.php

Line Number: 70

 

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_REFERER

Filename: controllers/ensiklopedia.php

Line Number: 41