Dr. H. Laode Ida, M.S. (lahir 12 Maret 1961) adalah politikus dan sosiolog Indonesia yang menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia dua periode sejak 2004 hingga 2014. Ia juga menjabat sebagai Anggota Ombudsman Republik Indonesia periode 2016–2021.
Riwayat Hidup
Pendidikan
Laode Ida dilahirkan di Tobea (Towea), Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara pada 12 Maret 1961. Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri Tobea (1974), SMEP Negeri Raha (1977), dan SMEA Negeri Raha (1981). Ia meraih gelar Sarjana Jurusan Pembangunan Masyarakat dan Pendidikan Non Formal dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta pada 1985, serta Magister Sosiologi pada 1995 dan Doktor Sosiologi pada 2002, kedua-duanya dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia.[1][2] Tesisnya berjudul ''Dinamika Internal Nahdlatul Ulama (NU) Setelah Kembali ke Khittah 1926",[3] sementara disertasinya berjudul "Gerakan Sosial Kelompok Nahdlatul Ulama (NU Progresif)".[4] Ia meraih penghargaan Mahasiswa Teladan dari IKIP Jakarta pada 1983.[5]
Pekerjaan
Laode Ida memulai karier sebagai pembina program pendidikan non formal di Kantor Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara pada 1986. Setahun kemudian ia diangkat sebagai dosen di Universitas Halu Oleo pada 1988, sambil bekerja sebagai wartawan untuk harian Angkatan Bersenjata hingga tahun 2000. Pada 1991, ia bekerja sebagai editor ahli untuk penerbit PT Fikahati Aneska, Jakarta. Pada 1993, ia menjadi Koordinator program Pengembangan Nelayan untuk BORDA (Jerman)-PT Spektra Jakarta di Provinsi Sulawesi Tenggara.[1]
Pada 1995, Laode Ida bekerja sebagai Senior Management Staff untuk Program Pengembangan Wilayah di Direktorat Pembangunan Daerah Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia. Pada 1997, ia bekerja sebagai Staf Ahli bidang Sosial Politik dan Pedesaan untuk Fraksi Karya Pembangunan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.[1]
Rujukan