Kultsum bin Iyadh al-QusyairiKultsum bin Iyadh al-Qusyairi (bahasa Arab: كلثوم بن عياض القشيري; meninggal 741)[1] adalah seorang jenderal Arab dan gubernur pada masa Kekhalifahan Umayyah. BiografiKultsum berasal dari Bani Qusyair, cabang suku Bani Amir bin Sha'sha'ah.[2][3] Silsilahnya adalah Kultsum bin Iyadh bin Wahuh bin Qais bin al-A'war bin Qusyair bin Ka'ab bin Rabi'ah bin Amir bin Sha'sha'ah al-Qusyairi.[4] Kultsum memiliki keponakan yang bernama Balj bin Bisyr bin Iyadh yang merupakan gubernur al-Andalus.[3] Ia pertama kali disebutkan sebagai orang yang mencambuk Ali bin Abdullah bin Abbas.[5] Pada masa Khalifah Hisyam bin Abdul Malik (berkuasa 724–743), Kultsum diangkat sebagai gubernur Damaskus pada waktu yang tidak diketahui.[4] Hisyam kemudian mengangkatnya sebagai gubernur Ifriqiyah pada tahun 741 untuk menggantikan gubernur sebelumnya, Ubaidillah bin Al-Habhab, karena kegagalannya dalam menumpas Pemberontakan Berber di Ifriqiyah.[1][6][7] Hisyam menyiapkan 30.000 pasukan untuk Kultsum lalu mereka berangkat ke Ifriqiyah.[8] Pasukan Umayyah yang dipimpin Kultsum dan keponakannya kemudian berhadapan dengan pemberontak Berber di Pertempuran Bagdoura pada tahun yang sama.[9][10] Bagdoura merupakan kota yang terletak di tepi Sungai Sebou di Maroko.[9] Kedua pasukan terus bertempur hingga pertempuran berakhir dengan kekalahan pasukan Umayyah dan terbunuhnya Kultsum.[11][12] Ia terbunuh bersama dengan tokoh-tokoh terkemuka seperti Habib bin Abi Ubaidah; Yazid bin Sa'id, putra Sa'id bin Amr al-Harasyi; Muhammad bin Ubaidillah al-Azdi dan Rabi'ah bin Yazid al-Qashir.[13][14] Balj bin Bisyr yang selamat dari pertempuran kemudian memimpin sisa-sisa pasukan ke Ceuta lalu menyeberang ke al-Andalus.[15] Kedudukan Kultsum sebagai gubernur Ifriqiyah digantikan oleh Hanzhalah bin Shafwan al-Kalbi.[16] Referensi
|