PT Jasamarga Solo Ngawi adalah pemegang konsesi atas Jalan Tol Solo–Ngawi.[2][3]
Sejarah
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada bulan Mei 2008 saat Thiess Contractors Indonesia memenangkan lelang konsesi atas Jalan Tol Solo–Ngawi. Setahun kemudian, Thiess Contractors Indonesia pun mendirikan perusahaan ini dengan nama PT Solo Ngawi Jaya untuk memegang konsesi tersebut. Pada bulan Juni 2016, perusahaan ini mulai membangun jalan tol tersebut.
Pada bulan Januari 2018, Jasa Marga dan Waskita Toll Road resmi mengakuisisi seluruh saham perusahaan ini. Nama perusahaan ini kemudian diubah menjadi seperti sekarang.[4] Pada bulan Juli 2018, Jasa Marga mengalihkan 20% saham perusahaan ini ke PT Lintas Marga Jawa agar dapat memperoleh pendanaan berbasis ekuitas dari investor di pasar modal.[5] Pada bulan November 2018, perusahaan
ini mulai mengoperasikan Jalan Tol Solo–Ngawi secara penuh. Pada bulan Desember 2019, Waskita Toll Road mendivestasi 40% saham perusahaan ini ke Kings Key Ltd. asal Hong Kong.[6] Pada bulan April 2022, Jasa Marga mengalihkan seluruh saham perusahaan ini yang mereka pegang ke PT Jasamarga Transjawa Tol.[2][3]
Referensi
