Hulk, adalah tokoh pahlawan superfiksi yang ada pada Marvel Comics. DIciptakan oleh Stan Lee dan Jack Kirby, tokoh ini pertama kali muncul di The Incredible Hulk pada tanggal 1 Mei 1962
. Pada tahun 2008, majalah Wizard memberikan julukan kepada Hulk sebagai tokoh dari ketujuh Marvel Comics terhebat[3]Empire Magazine menamakannya sebagai keempat belas tokoh komik dan rangking lima terbesar dari Marvel.[4]
Hulk diciptakan sebagai orang yang memiliki alter ego hasrat dan emosional yang bisa mengubah fisik seorang Dr. Bruce Banner. Hulk muncul setelah Banner secara tidak sengaja terkena test ledakan dari bom gamma yang ia temukan. Sesudah kejadian itu, Banner akan berubah menjadi Hulk, digambarkan sebagai seorang raksasa, monsterhumanoid, mengarahkan kehidupan Banner menjadi sangat rumit. Dikatakan oleh Stan Lee, Hulk diinspirasikan oleh kombinasi antara tokoh Dr. Jekyll and Mr. Hyde, dan Frankenstein.[5] Meskipun ada keinginan Hulk dan Banner untuk menyepi, karakter tersebut memiliki pemain pendukung yang hebat, termasuk kekasih Banner Betty Ross, temannya Rick Jones, sepupunya She-Hulk, anak laki-laki Hiro-Kala dan Skaar, dan rekan pendiri tim superhero Avengers. Namun, kekuatannya yang tak terkendali telah membuatnya terlibat konflik dengan sesama pahlawan dan lainnya.
Walaupun pewarnaan kulit Hulk bermacam-macam dari berbagai sejarah publikasi, yang paling sering di publikasikan adalah kulitnya yang berwarna hijau. Sebagai Hulk, Banner sanggup memunculkan kekuatan luar biasa, sejalan dengan tingkat kemarahan tokoh ini. Emosi yang kuat seperti kemarahan, teror dan kesedihan juga menjadi pemicu perubahan fisik Banner menajadi Hulk. Alur cerita yang sering dipublikasikan adalah antara Banner dan Hulk sering dikejar oleh polisi dan Angkatan bersenjata karena pengerusakan yang telah ia lakukan.
Salah satu karakter paling ikon dalam budaya populer,[6][7] karakter telah muncul dalam berbagai barang dagangan, seperti pakaian dan barang koleksi, struktur dunia nyata yang terinspirasi (seperti tempat wisata), dan telah dirujuk dalam sejumlah media. Banner dan Hulk telah diadaptasi dalam inkarnasi live-action, animasi, dan video game, termasuk serial televisi The Incredible Hulk (diperankan oleh Bill Bixby dan Lou Ferrigno) dan dalam film oleh Eric Bana, Edward Norton dan Mark Ruffalo.
Karakteristik
Kepribadian
Bruce Banner
Selama beberapa dekade publikasi, Banner telah digambarkan secara berbeda, tetapi tema umum tetap ada. Banner, seorang fisikawan, sarkastik dan tampaknya sangat percaya diri saat pertama kali muncul di Incredible Hulk #1, tetapi juga ditarik secara emosional dalam kebanyakan mode.[8] Banner merancang bom gamma yang menyebabkan penderitaannya, dan ironisnya nasib dirinya sendiri telah menjadi salah satu tema umum yang paling gigih.[9] Arie Kaplan menggambarkan karakternya demikian: "Bruce Banner hidup dalam keadaan panik yang konstan, selalu waspada bahwa monster di dalamnya akan meledak, dan karena itu dia tidak dapat membentuk ikatan yang berarti dengan siapa pun."[10] Sebagai seorang anak, ayah Banner Brian sering marah dan secara fisik menyalahgunakan Banner dan ibunya, menciptakan kompleks ketakutan, kemarahan, dan ketakutan akan kemarahan dan kehancuran yang bisa diakibatkannya yang mendasari karakter tersebut. Banner terbukti ditekan secara emosional, tetapi mampu mencermati cinta mendalam pada Betty Ross, dan untuk memecahkan masalah yang diajukan kepadanya. Di bawah tulisan Paul Jenkins, Banner diperlihatkan sebagai pelarian yang cakap, menerapkan penalaran dan observasi deduktif untuk mengetahui kejadian yang terjadi di sekelilingnya.
Hulk
Gray Hulk asli ditunjukkan sebagai rata-rata kecerdasan yang berkeliaran tanpa tujuan dan menjadi terganggu pada manusia "lemah" yang membawanya untuk monster berbahaya. Tak lama setelah menjadi Hulk, transformasinya terus mengubahnya menjadi hijau, bertepatan dengan dia mulai menampilkan pidato primitif,[11] dan oleh Incredible Hulk #4, perawatan radiasi memberi perlindungan kepada tubuh Banner sepenuhnya dari tubuh Hulk. Sementara Banner menikmati kehancuran dan kekuatannya, dia dengan cepat marah dan lebih agresif dalam bentuk Hulk-nya dan saat dia dikenal sebagai pahlawan di samping Avengers, paranoid yang meningkat menyebabkan dia meninggalkan kelompok tersebut, percaya bahwa dia tidak akan pernah dipercaya.[12]
Kekuatan dan kemampuan
Banner dianggap sebagai salah satu pemikiran ilmiah terbesar di Bumi, memiliki "pikiran yang sangat cemerlang sehingga tidak dapat diukur pada tes kecerdasan yang diketahui."[13] Dia memegang keahlian dalam bidang biologi, kimia, teknik, kedokteran, fisiologi, dan fisika nuklir. Dengan menggunakan pengetahuan ini, Banner menciptakan teknologi canggih yang dijuluki "Bannertech", yang setara dengan perkembangan teknologi dari Tony Stark atau Doctor Doom. Beberapa teknologi ini termasuk medan gaya yang bisa melindunginya dari serangan entitas tingkat Hulk, dan teleporter.
Karakter pendukung
Selama sejarah publikasi yang panjang tentang petualangan Hulk, banyak karakter berulang telah ditampilkan, termasuk teman dan sahabat karibnya Rick Jones, istri Betty Ross dan ayahnya, yang sering melawan Jenderal "Thunderbolt" Ross. Banner dan Hulk memiliki keluarga yang tercipta di persona masing-masing. Banner adalah anak dari Brian, seorang ayah kasar yang membunuh ibu Banner sementara dia mencoba melindungi anaknya dari serangan delusi ayahnya, dan sepupu Jennifer Walters, She-Hulk, yang melayani sebagai sekutu.[14] Banner memiliki anak yang baru lahir dengan Betty, sementara Hulk memiliki dua anak laki-laki dengan istri kedua almarhum Caiera Oldstrong, Skaar dan Hiro-Kala, dan DNA-nya digunakan untuk menciptakan anak perempuan bernama Lyra bersama Thundra sang wanita pejuang.[15]
Referensi
^Cronin, Brian (November 3, 2005). "Comic Book Urban Legends Revealed #23". Comic Book Resources. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 27, 2015. [Stan] Lee began referring (for more than a couple of months) to the Incredible Hulk’s alter ego as 'Bob Banner' rather than the 'Bruce Banner' that he was originally named. Responding to criticism of the goof, Stan Lee, in issue #28 of the Fantastic Four, laid out how he was going to handle the situation, 'There’s only one thing to do-we’re not going to take the cowardly way out. From now on his name is Robert Bruce Banner-so we can’t go wrong no matter WHAT we call him!'
^DeFalco "1980s" in Gilbert (2008), p. 197: "Stan Lee decided to introduce a female version of the Hulk...With the help of artist John Buscema, Lee created Jennifer Walters, the cousin of Bruce Banner."
