Heinrich Bürger

Heinrich Burger di Edo. Dilukis dengan tinta oleh Kazan Watanabe, 1826.

Heinrich Bürger (atau Burger; Hameln, Kerajaan Hannover (kini Jerman), 29 Februari/7 November 1804/20 Januari 1806 - Indramayu, Hindia Belanda (kini Indonesia), 25 Maret 1858) adalah seorang fisikawan, biolog, ahli botani, dan wirausahawan Yahudi-Jerman yang bekerja pada Belanda. Ia merupakan tokoh penting dalam studi flora dan fauna Jepang.

Latar belakang

Tanggal kelahiran Bürger yang pasti tidak diketahui. Bürger sendiri menyebutkan tanggal 29 Februari 1804. Sebagian besar sumber arsip menyebutkan tahun 1806; tampaknya Heinrich mengubah tanggal lahirnya 2 tahun ke atas agar terlihat lebih tua. Ayahnya adalah saudagar dan Schutzjude di Hameln, yang bangkrut pada tahun 1817, dan meninggal 3 tahun kemudian.

Pendidikan

Antara tahun 1821-1822, Heinrich belajar matematika dan astronomi di Universitas Göttingen. Meskipun kadang-kadang menggunakan gelar doktor, tak ada bukti yang menunjukkan promosi akademiknya. Pada tahun 1824, Bürger bertolak ke Batavia (kini Jakarta), dan mengunjungi sekolah apoteker di sana. Pada tanggal 14 Januari 1825, ia memperoleh gelar apoteker kelas 3.

Dejima

Pada tanggal 14 Juni 1825, Heinrich Bürger diangkat pemerintah Hindia Belanda sebagai asisten Philipp Franz von Siebold di Dejima (Nagasaki, Jepang) untuk "penelitian alam" di sana. Ia berangkat pada tanggal 1 Juli.

Di Deshima, Bürger melakukan penelitian kimia dan biologi, dan mengajarkan bahasa Jepang. Ia juga kepala apotek dan membantu kunjungan poliklinik Von Siebold kepada pasien-pasien di luar Dejima. Pada tahun 1828, Bürger diangkat sebagai pengganti Von Siebold yang menyangkut karya bidang kimia, alam, dan biologi. Pada tahun berikutnya, ia mengumpulkan banyak mineral, tumbuhan, dan hewan, di antaranya 650 ekor ikan. Banyak hasil kumpulannya ini yang dijadikan subyek jurnal Fauna Japonica oleh Coenraad Jacob Temminck dan Hermann Schlegel. Tetumbuhan yang dikirim oleh Bürger tiba di taman-taman kota pelajar seperti Leiden, Groningen, München, Paris, London, Firenze, dan St. Louis. Naturalis Museum di Leiden berbangga diri karena banyak koleksi dari Bürger.

Padang

Pada tahun 1832 atau 1833 (ada kontradiksi sumber di sini), Bürger "ditambahkan" ke Komite Penelitian Alam Hindia Timur. Dalam pada itu, ia mengunjungi Sumatra antara bulan Juni-Desember 1833. Selama itulah, ia merencanakan jalan dari dataran rendah Padang menuju pedalaman; jalanan yang melintasi Lembah Anai, yang kini menjadi daya tarik wisata karena keindahan alamnya. Pembangunan jalan ini membuatnya menerima Orde Singa Belanda. Pada tahun 1833, Bürger menikahi Anna Cornelia van Daalen di Padang. Pada tahun 1834, ia kembali ke Dejima, namun isterinya ditinggal di Batavia.

Pengusaha

Dari tanggal 1 Juli 1835, Bürger dibebaskan dari tugasnya di Jepang. Antara tahun 1840-1842, ia bepergian jauh bersama keluarganya ke Eropa Barat. Sekembalinya ke Jawa, ia berhenti sebagai anggota komite di atas pada tahun 1842, dan pada tanggal 30 Juni 1843, ia diberhentikan secara hormat dari dinas publik. Bürger kemudian beralih ke bisnis, yakni produksi beras dan minyak di Pulau Bangka, Nederlandsch-Indische Zee-Assurantie Maatschappij (asuransi kelautan), Maatschappij tot Bevordering van Mijnontginningen in Nederlandsch-Indië (Perhimpunan untuk Kemajuan Pengembangan Pertambangan di Hindia Belanda) yang beroperasi di Kalimantan, dan ia juga salah satu pemilik Pabrik Gula Rejosari di Magetan (Karesidenan Madiun). Bürger juga anggota terkemuka klub sosial "De Harmonie" di Batavia antara tahun 1850-1853.

Penghargaan

Meskipun disebutkan di IPNI, Bürger tidak menjelaskan tumbuhan baru. Namun, ia dihormati oleh mereka yang bekerja pada koleksinya, yang memberikan nama-nama spesies baru yang dikumpulkannya menurut dirinya. Spesies-spesies itu dapat dikenali dari julukan Buergerianum atau Burgeri(i), seperti:

burgerianum

burgeri”; 44 spesies, seperti:

Sumber

  • P.M. Kernkamp, Heinrich Bürger (Hamelen 1804/1806 - Indramajoe 1858) en zijn Duitse en Nederlandse familie, in: De Nederlandsche Leeuw 132 (2015) 108-132.
  • M.J. van Steenis - Kruseman: Heinrich Bürger (?1806 - 1858), explorer in Japan and Sumatra, dalam: "Blumea" jg. 11, no. 2, 1962
  • J. Mac Lean, Natural science in Japan from 1828-1849, in "Janus" LXII (1975), hal. 51-78
  • M. Boeseman: Revision of the fishes collected by Burger and Von Siebold in Japan. in: "Zoologische Mededelingen", Jil. 28, 1947, hal. 1-242 PDF Diarsipkan 2020-04-07 di Wayback Machine.
  • M. Uéno: A Japanese portrait of Heinrich Bürger. dalam: Zoologische Mededelingen Jil. 49, 1975, hal. 91-93 PDF Diarsipkan 2020-04-07 di Wayback Machine.

Rujukan

  1. ^ Ann. Mus. Bot. Lugduno-Batavi ii. 88. (IK)
  2. ^ Ann. Mus. Bot. Lugduno-Batavi iii. 163. (IK)
  3. ^ Fl. Jiangxi 1: 322 (1993). 1993 (IF)
  4. ^ J. S. African Bot. xxix. 17 (1963). (IK)
  5. ^ Bull. Jard. Bot. Natl. Belg. 41(3, Suppl.): 1530, nom. nov., without replaced synonym ref. 1971 ; [Enum. Pl. Aethiop. Spermat.] (IK)
  6. ^ Brenesia 16(Supl.): 30. 1979 (IK)
  7. ^ Nordic J. Bot. 22(2): 208 (2002 publ. 2003). (IK)
  8. ^ Phytologia 24: 85. 1972 (GCI)
  9. ^ Phytologia 78: 121. 1995 [26 July 1995] (GCI)
  10. ^ Ann. Mus. Bot. Lugduno-Batavi i. 34. (IK)
  11. ^ Collect. Bot. (Barcelona) 21: 70. 1992 (IK)
  12. ^ Ann. Missouri Bot. Gard. 75(3): 1160. 1988 [19 October 1988] (IK)
  13. ^ Proc. Kon. Ned. Akad. Wetensch. C 93(2): 121. 1990 (IK)
  14. ^ Wrightia 7(1): 23. 1981. (IK)
  15. ^ Repert. Spec. Nov. Regni Veg. Beih. 35: 34. 1925 (IK)
  16. ^ Novon 5(2): 204. 1995. (IK)
  17. ^ Kew Bull. 35(4): 836. 1981. (IK)
  18. ^ Syst. Bot. Monogr. 66: 134. 2003